7 Film Action Terbaik yang Bisa Kamu Tonton Tanpa Banyak Mikir
Selasa, 24 Oktober 2023 - 19:19 WIB
Robert, mantan Marinir dan agen DIA, pensiun di Boston. Dia lantas bekerja di sebuah toko alat-alat tukang dan menjalani hidup damai. Suatu hari, seorang PSK remaja dan teman dekatnya, Teri, dipukuli sampai nyaris mati oleh germonya. Robert kemudian membunuh germo itu dan anak buahnya. Tapi, Robert tidak tahu kalau mereka bekerja untuk mafia Rusia. Kematian mereka membuat mafia itu marah dan Robert terpaksa membela diri dengan menggunakan semua keterampilan lamanya.
Foto: This or That Edition
Banyak orang beranggapan kalau 1980-an adalah puncak genre action. Periode itu memperkenalkan bintang action paling ikonis seperti Arnold Schwarzenegger, Sylvester Stallone, dan Bruce Willis. Pada era 2000-an, Hollywood mempertemukan mereka lewat film The Expendables. Franchise ini tidak pernah punya cerita yang menarik, tapi, penonton benar-benar terhibur dengan aksi di film ini.
Di film ini, Sylvester berperan sebagai Barney Ross yang punya tim tentara bayaran bernama Expendables. Mereka dipekerjakan seorang agen CIA yang mengirim mereka ke Teluk Meksiko untuk membantu menggulingkan seorang diktator. Sadar kalau pertarungan itu adalah misi bunuh diri, Barney mengevakuasi timnya. Tapi, setelah menemukan kalau CIA ikut campur tangan di negara itu dan menolak menyerah pada grup pemberontak, Expendables kembai ke Vilena untuk bersiap menghadapi pertarungan terbesar dalam hidup mereka.
Foto: The New York Times
Dibintangi Keanu Reeves, John Wick berkisah tentang seorang pembunuh bayaran pensiunan yang dikenal sebagai Baba Yaga. Film ini bikin penonton suka dengan baku tembak intensify yang dipadukan dengan realisme yang membuatnya terasa lebih brutal dank eras dibanding film action lain. Cerita di tiap filmnya cukup tipis, tapi, itu tidak penting. Orang akan tetap menontonnya untuk melihat Keanu Reeves mengamuk.
Di film itu, John Wick adalah mantan pembunuh untuk mafia Rusia. Dia pensiun dan menjalani hidup normal. Setelah istrinya wafat, sekelompok gangster Rusia masuk rumahnya, mencuri mobilnya, dan membunuh anjing hadiah istrinya. Ini memulai cerita balas dendam dengan John kembali ke dunia pembunuhan. Hujan peluru dan darah terus bertumpahan di setiap seri baru dan semuanya terlihat lebih menggila.
Foto: Keith and the Movies
Sebagian besar film dari franchise Fast and Furious tidak butuh orang untuk berpikir. Franchise ini dikenal atas aksi gilanya, melawan hukum fisika, dan tidak masuk akal. Tapi, semua itu baru dimulai ketika Fast Five dirilis. Film ini membangun nada bagi serial ini. Fast Five mengubah fokus menjadi perampokan gila dan adegan melawan hukum fisika sampai mereka mengirim mobil ke luar angkasa di F9.
Di film ini, kru Dominic Toretto difitnah melakukan pembunuhan. Setelah kabur dari mobil polisi, Dom pergi ke Rio de Janeiro dan menghilang dari peredaran. Tapi, setelah gagal mencuri tiga mobil, gembong narkoba Hernan Reyes menudingnya telah membunuh agen DEA. Demi menangkap para buronan itu, pemerintah AS mengirim Luke Hobbs. Sementara, Dom dan krunya kemudian berusaha merampok simpanan Hernan yang bernilai USD100 juta.
3. The Expendables — 2010
Foto: This or That Edition
Banyak orang beranggapan kalau 1980-an adalah puncak genre action. Periode itu memperkenalkan bintang action paling ikonis seperti Arnold Schwarzenegger, Sylvester Stallone, dan Bruce Willis. Pada era 2000-an, Hollywood mempertemukan mereka lewat film The Expendables. Franchise ini tidak pernah punya cerita yang menarik, tapi, penonton benar-benar terhibur dengan aksi di film ini.
Di film ini, Sylvester berperan sebagai Barney Ross yang punya tim tentara bayaran bernama Expendables. Mereka dipekerjakan seorang agen CIA yang mengirim mereka ke Teluk Meksiko untuk membantu menggulingkan seorang diktator. Sadar kalau pertarungan itu adalah misi bunuh diri, Barney mengevakuasi timnya. Tapi, setelah menemukan kalau CIA ikut campur tangan di negara itu dan menolak menyerah pada grup pemberontak, Expendables kembai ke Vilena untuk bersiap menghadapi pertarungan terbesar dalam hidup mereka.
2. John Wick — 2014
Foto: The New York Times
Dibintangi Keanu Reeves, John Wick berkisah tentang seorang pembunuh bayaran pensiunan yang dikenal sebagai Baba Yaga. Film ini bikin penonton suka dengan baku tembak intensify yang dipadukan dengan realisme yang membuatnya terasa lebih brutal dank eras dibanding film action lain. Cerita di tiap filmnya cukup tipis, tapi, itu tidak penting. Orang akan tetap menontonnya untuk melihat Keanu Reeves mengamuk.
Di film itu, John Wick adalah mantan pembunuh untuk mafia Rusia. Dia pensiun dan menjalani hidup normal. Setelah istrinya wafat, sekelompok gangster Rusia masuk rumahnya, mencuri mobilnya, dan membunuh anjing hadiah istrinya. Ini memulai cerita balas dendam dengan John kembali ke dunia pembunuhan. Hujan peluru dan darah terus bertumpahan di setiap seri baru dan semuanya terlihat lebih menggila.
1. Fast Five — 2011
Foto: Keith and the Movies
Sebagian besar film dari franchise Fast and Furious tidak butuh orang untuk berpikir. Franchise ini dikenal atas aksi gilanya, melawan hukum fisika, dan tidak masuk akal. Tapi, semua itu baru dimulai ketika Fast Five dirilis. Film ini membangun nada bagi serial ini. Fast Five mengubah fokus menjadi perampokan gila dan adegan melawan hukum fisika sampai mereka mengirim mobil ke luar angkasa di F9.
Di film ini, kru Dominic Toretto difitnah melakukan pembunuhan. Setelah kabur dari mobil polisi, Dom pergi ke Rio de Janeiro dan menghilang dari peredaran. Tapi, setelah gagal mencuri tiga mobil, gembong narkoba Hernan Reyes menudingnya telah membunuh agen DEA. Demi menangkap para buronan itu, pemerintah AS mengirim Luke Hobbs. Sementara, Dom dan krunya kemudian berusaha merampok simpanan Hernan yang bernilai USD100 juta.
(alv)
Lihat Juga :
tulis komentar anda