Cerita Taylor Perez Saat Harus Berbohong soal The Kissing Booth 3
Selasa, 04 Agustus 2020 - 10:22 WIB
LOS ANGELES - Saat promosi "The Kissing Booth 2", sebenarnya "The Kissing Booth 3" udah selesai syuting, tapi Taylor dan para pemain lainnya diminta berbohong dulu soal film ketiganya.
Sekarang kita semua tahu, bahwa ternyata syuting film "The Kissing Booth" kedua dan ketiga dilakukan berbarengan (back to back) di Afrika Selatan.
Film keduanya udah tayang di Netflix sejak 24 Juli, dan film ketiganya sekarang masih tahap pascaproduksi dan siap tayang tahun depan. ( )
Tapi, berita gembira ini gak boleh langsung disebar para pemain, termasuk Taylor Zakhar Perez, pemeran Marco, cowok yang terlibat cinta segitiga di tengah Elle (Joey King) dan Noah (Jacob Elordi).
Foto: Doug Inglish/Teen Vogue
Sebagai orang yang mengaku lurus-lurus aja dan susah bohong, aktor berusia 28 tahun ini mengaku kesulitan melakukan hal tersebut.
"Itu hal yang paling susah. Ini pertama kalinya aku melakukan konferensi pers untuk film, dan aku orang yang very straight-up, apa adanya. Jadi ketika harus benar-benar berbohong, aku kayak, 'Ya Tuhan, gimana cara melakukannya?'," kata Taylor pada Variety.
Yang lebih berat, berbohong soal "The Kissing Booth 3" ini adalah kewajiban, soalnya para pemain, termasuk Taylor, udah menandatangani kesepakatan tentang hal ini dengan Netflix. (
)
Foto: Netflix
Taylor bakal muncul lagi sebagai Marco dalam "The Kissing Booth 3", begitu juga Maisie Richardson-Sellers (Chloe) dan Meganne Young (Rachel).
Kesuksesan film waralaba "The Kissing Booth" juga membawa berkah buat cowok berdarah Meksiko bertinggi 185 cm dan berat 85 kg ini. Sebelum perilisan film kedua, follower-nya di akun Instagram baru 700 ribu-an akun. ( )
Tapi pas film "The Kissing Booth 2" dirilis, jumlah pengikut akunnya, @taylorzakharperez , langsung melonjak ke 3,7 juta follower.
Kata cowok yang sampai belajar main gitar untuk adegan dalam "The Kissing Booth 2" ini, dia bakal memanfaatkan jumlah pengikut yang banyak itu untuk hal-hal positif, yaitu melakukan lebih banyak filantropi dan advokasi untuk orang-orang kulit berwarna.
Sekarang kita semua tahu, bahwa ternyata syuting film "The Kissing Booth" kedua dan ketiga dilakukan berbarengan (back to back) di Afrika Selatan.
Film keduanya udah tayang di Netflix sejak 24 Juli, dan film ketiganya sekarang masih tahap pascaproduksi dan siap tayang tahun depan. ( )
Tapi, berita gembira ini gak boleh langsung disebar para pemain, termasuk Taylor Zakhar Perez, pemeran Marco, cowok yang terlibat cinta segitiga di tengah Elle (Joey King) dan Noah (Jacob Elordi).
Foto: Doug Inglish/Teen Vogue
Sebagai orang yang mengaku lurus-lurus aja dan susah bohong, aktor berusia 28 tahun ini mengaku kesulitan melakukan hal tersebut.
"Itu hal yang paling susah. Ini pertama kalinya aku melakukan konferensi pers untuk film, dan aku orang yang very straight-up, apa adanya. Jadi ketika harus benar-benar berbohong, aku kayak, 'Ya Tuhan, gimana cara melakukannya?'," kata Taylor pada Variety.
Yang lebih berat, berbohong soal "The Kissing Booth 3" ini adalah kewajiban, soalnya para pemain, termasuk Taylor, udah menandatangani kesepakatan tentang hal ini dengan Netflix. (
Baca Juga
Foto: Netflix
Taylor bakal muncul lagi sebagai Marco dalam "The Kissing Booth 3", begitu juga Maisie Richardson-Sellers (Chloe) dan Meganne Young (Rachel).
Kesuksesan film waralaba "The Kissing Booth" juga membawa berkah buat cowok berdarah Meksiko bertinggi 185 cm dan berat 85 kg ini. Sebelum perilisan film kedua, follower-nya di akun Instagram baru 700 ribu-an akun. ( )
Tapi pas film "The Kissing Booth 2" dirilis, jumlah pengikut akunnya, @taylorzakharperez , langsung melonjak ke 3,7 juta follower.
Kata cowok yang sampai belajar main gitar untuk adegan dalam "The Kissing Booth 2" ini, dia bakal memanfaatkan jumlah pengikut yang banyak itu untuk hal-hal positif, yaitu melakukan lebih banyak filantropi dan advokasi untuk orang-orang kulit berwarna.
(it)
Lihat Juga :
tulis komentar anda