10 Film Termahal dalam 4 Tahun Terakhir, Banyak yang Nyaris Rugi

Minggu, 30 Juli 2023 - 20:16 WIB
Sepertinya, Marvel kini menabiskan anggaran konsisten sebesar USD250 juta dalam setahun terakhir. Tiga film terakhir studio itu dibuat dengan anggaran sebesar itu dengan yang terbaru adalah Galaxy of the Guardians Vol. 3. Film itu meraup angka lumayan di box office dan sepertinya juga tidak mengecewakan, yaitu USD844,8 juta (Rp12,7 triliun).

6. Thor: Love and Thunder — USD250 Juta (2022)



Foto: Deadline

Thor: Love and Thunder dikabarkan dibuat dengan anggaran USD250 juta. Film sebelumnya, Thor: Ragnarok, dibuat dengan anggaran USD180 juta dan meraup USD850 juta. Jadi, masuk akal kalau Disney menambah anggaran. Sayang, Love and Thunder tidak mampu mengimbangi pendapatan Ragnarok.

Film keempat Thor itu bisa dibilang menjadi hit karena meraup USD760 juta. Tapi, hasil itu bukanlah yang diharapkan Disney dengan anggaran sebesar itu. Terlebih, film ini banyak dikritik kritikus yang menyebutnya tidak menginspirasi.

5. Black Panther: Wakanda Forever — USD250 Juta (2022)



Foto: Syfy

Black Panther: Wakanda Forever dibuat dengan dana produksi USD250 juta. Film sebelumnya dibuat dengan anggaran USD200 juta dan meraup USD1,3 miliar. Sayang, Wakanda Forever tidak mampu mengimbangi film sebelumnya. Tapi, sekuel ini masih meraup pendapatan lumayan.

Film itu meraup total USD835 juta, yang lebih besar ketimbang pendapatan film Thor. Meski begitu, Wakanda Forever bukan film terlaris MCU pada 2022. Titel itu jatuh pada Doctor Strange in the Multiverse of Madness, yang meraih pendapatan USD952 juta dan dibuat dengan anggaran USD200 juta.

4. Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One — USD290 Juta (2023)



Foto: Variety

Di musim panas, ini ada tiga film yang dibuat dengan anggaran lebih dari USD250 juta. Yang paling terbaru adalah Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One. Film ini dibuat dengan anggaran USD290 juta (Rp4,38 triliun), yang membuatnya menjadi film Mission: Impossible termahal dan film termahal dalam karier Tom Cruise.

Film sebelumnya, Mission: Impossible – Fallout dibuat dengan anggaran USD178 juta. Dead Reckoning mengalami pembengkakan dana karena berbagai faktor. Salah satunya adalah protokol Covid-19 yang membuat anggarannya jadi naik.

3. Indiana Jones and the Dial of Destiny — USD300 Juta (2023)



Foto: Disney

Indiana Jones and the Dial of Destiny bakal menjadi salah satu bencana box office dalam sejarah terbaru. Film itu dibuat dengan anggaran USD300 juta (Rp4,5 triliun), di luar kampanye marketing, dan gagal menarik penonton di box office. Film itu bahkan kesulitan melampaui angka modalnya, USD300 juta.

The Dial of Destiny adalah film Indiana Jones termahal sampai saat ini. Film sebelumnya, Kingdom of the Crystal Skull yang dirilis pada 2011, dibuat dengan dana USD185 juta. Pada titik ini, Disney dan Lucasfilm akan beruntung kalau The Dial of Destiny bisa meraih separuh pendapatan Crystal Skull.

2. Fast X — USD340 Juta (2023)



Foto: Plugged In

Film-film Fast and Furious terus jadi berlebihan dan absurd dengan setiap entri barunya. Meski film pertamanya dimulai dengan anggaran sederhana, yaitu USD38 juta, film terakhirnya, Fast X, dibuat dengan anggaran produksi hampir 10 kali lipatnya. Dengan anggaran USD340 juta (Rp5,1 triliun), Fast X adalah film termahal di franchise ini. Film ini mengalahkan rekor USD250 juta untuk The Fate of the Furious dan USD200 juta untuk Hobbs and Shaw serta F9. Angka itu membuat Fast X menjadi film termahal kelima sepanjang masa.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More