7 Hal yang Diubah Anime dari Manga Asli Vinland Saga
Selasa, 09 Mei 2023 - 06:57 WIB
Thorfinn juga bertemu lagi dengan Askeladd, pria yang membunuh ayahnya. Askeladd adalah karakter utama sebelum mati di season pertama serial ini. Kehadirannya kembali meninggalkan dampak menakutkan bagi Thorfinn. Di visi ini, Thorfinn digambarkan sebagai orang dewasa yang cemas seperti sekarang, remaja yang bitter dan kasar seperti dia di season 1, dan anak kecil yang penuh harapan di awal serial itu. Adegan-adegan ini dengan indah digambarkan di anime, tapi tidak muncul di manga aslinya.
Foto: Forever Geek
Anime serial ini dikenal memperkenalkan sejumlah karakter lebih cepat atau lebih lambat dari manga-nya. Ini dengan halus mengubah struktur narasi dan laju di manga aslinya. Sementara ini bisa membingungkan penggemar kedua versi, ini juga memberikan ruang bagi karakter tertentu untuk dieksplorasi secara layak.
Ini juga memberikan peluang bagi penonton untuk menyaksikan karakter mereka dalam interaksi yang baru dan berbeda. Misalnya, Vinland Saga season 2 dimulai dengan perkenalan karakter baru, Einar, yang bergabung bersama Thorfinn sebagai budak di pertanian Ketil. Cerita Einar diceritakan jauh lebih cepat dari pada di manga-nya dan dia diperkenalkan dengan adegan pembuka yang mengisahkan perjalanannya dari petani menjadi budak.
Foto: ComingSoon.net
Manga aslinya punya gaya laju episode yang lebih pelan dan lebih ditarik keluar. Plotnya juga menyebar lebih ke beberapa volume. Ini memberikan pola cerita yang lebih rumit karena butuh waktu untuk menyelam lebih dalam ke peristiwa dan karakter tertentu.
Tak seperti manga-nya, anime-nya lebih padat. Struktur plotnya lebih cepat dibandingkan dengan manga-nya. Peristiwa di ceritanya dirampingkan dan diatur ulang untuk membuat busur plotnya lebih mudah diikuti.
Foto: Den of Geek
Askeladd adalah salah satu karakter penting baik di manga dan anime Vinland Saga. Dia bertanggung jawab atas kematian ayah Thorfinn, Thors, dan merupakan obyek kemarahan Thorfinn. Meskipun dia dan Thorfinn sama-sama bermusuhan satu sama lain, Askeladd juga menjadi mentor Thorfinn.
Di manga, Askeladd adalah karakter utama. Tapi, dia tetap menjadi sosok yang penuh teka teki dan misterius. Di anime, karakternya dieksplorasi lebih dekat. Penonton pun diperlihatkan sisi dirinya yang lebih rapuh dan rumit.
3. Perkenalan Karakter
Foto: Forever Geek
Anime serial ini dikenal memperkenalkan sejumlah karakter lebih cepat atau lebih lambat dari manga-nya. Ini dengan halus mengubah struktur narasi dan laju di manga aslinya. Sementara ini bisa membingungkan penggemar kedua versi, ini juga memberikan ruang bagi karakter tertentu untuk dieksplorasi secara layak.
Ini juga memberikan peluang bagi penonton untuk menyaksikan karakter mereka dalam interaksi yang baru dan berbeda. Misalnya, Vinland Saga season 2 dimulai dengan perkenalan karakter baru, Einar, yang bergabung bersama Thorfinn sebagai budak di pertanian Ketil. Cerita Einar diceritakan jauh lebih cepat dari pada di manga-nya dan dia diperkenalkan dengan adegan pembuka yang mengisahkan perjalanannya dari petani menjadi budak.
2. Kecepatan Episode
Foto: ComingSoon.net
Manga aslinya punya gaya laju episode yang lebih pelan dan lebih ditarik keluar. Plotnya juga menyebar lebih ke beberapa volume. Ini memberikan pola cerita yang lebih rumit karena butuh waktu untuk menyelam lebih dalam ke peristiwa dan karakter tertentu.
Tak seperti manga-nya, anime-nya lebih padat. Struktur plotnya lebih cepat dibandingkan dengan manga-nya. Peristiwa di ceritanya dirampingkan dan diatur ulang untuk membuat busur plotnya lebih mudah diikuti.
1. Cerita Askeladd
Foto: Den of Geek
Askeladd adalah salah satu karakter penting baik di manga dan anime Vinland Saga. Dia bertanggung jawab atas kematian ayah Thorfinn, Thors, dan merupakan obyek kemarahan Thorfinn. Meskipun dia dan Thorfinn sama-sama bermusuhan satu sama lain, Askeladd juga menjadi mentor Thorfinn.
Di manga, Askeladd adalah karakter utama. Tapi, dia tetap menjadi sosok yang penuh teka teki dan misterius. Di anime, karakternya dieksplorasi lebih dekat. Penonton pun diperlihatkan sisi dirinya yang lebih rapuh dan rumit.
(alv)
tulis komentar anda