10 Film Seri Paling Kentang, Selesai Duluan sebelum Tamat Betulan
Selasa, 21 Februari 2023 - 09:42 WIB
Ketika The Chronicles of Narnia, The Lion, The Witch, and the Wardrobe dirilis pada 2005, film itu jadi hit besar. Sepertinya, bukanlah sesuatu yang bisa dihindarkan kalau seluruh rangkaian serial dari novel karya CS Lewis itu akan diadaptasi ke layar lebar. Penggemar pun punya harapan tinggi pada franchise penuh fantasi ini.
Tapi, ketika The Chronicles of Narnia: Prince Caspian dirilis pada 2008 dan laba yang didapatkan turun, masa depan serial ini pun dipertanyakan. Meskipun begitu, produsernya nekat dan merilis The Voyage of the Dawn Treader pada 2010. Mereka bahkan merencanakan membuat film keempat. Tapi, perubahan studio dan hak properti membuat produksi Narnia harus dihentikan. The Chronicles of Narnia bisa ditonton di Disney+ Hotstar.
Foto: IndieWire
Percy Jackson adalah franchise film lain yang juga diangkat dari serial novel. Film pertamanya, The Lightning Thief, mendapatkan ulasan mixed. Tapi, box office sebesar USD223 juta dari seluruh dunia sudah lebih dari cukup untuk menjamin sebuah sekuel. Sayang, hasilnya tidak seperti yang diharapkan.
Sekuelnya, Sea of Monster mendapatkan ulasan yang lebih buruk dari serial pertamanya. Studio pembuat film ini yakin kalau mereka tidak perlu lagi membuang-buang waktu untuk membuat film fantasi lain yang tidak akan menghasilkan banyak uang. Sementara cerita di filmnya tidak akan pernah mendapatkan akhir yang memuaskan, Percy Jackson kembali ke layar dalam bentuk serial televisi dengan pemeran baru. Percy Jackson bisa ditonton di Disney+ Hotstar.
Tapi, ketika The Chronicles of Narnia: Prince Caspian dirilis pada 2008 dan laba yang didapatkan turun, masa depan serial ini pun dipertanyakan. Meskipun begitu, produsernya nekat dan merilis The Voyage of the Dawn Treader pada 2010. Mereka bahkan merencanakan membuat film keempat. Tapi, perubahan studio dan hak properti membuat produksi Narnia harus dihentikan. The Chronicles of Narnia bisa ditonton di Disney+ Hotstar.
1. Percy Jackson
Foto: IndieWire
Percy Jackson adalah franchise film lain yang juga diangkat dari serial novel. Film pertamanya, The Lightning Thief, mendapatkan ulasan mixed. Tapi, box office sebesar USD223 juta dari seluruh dunia sudah lebih dari cukup untuk menjamin sebuah sekuel. Sayang, hasilnya tidak seperti yang diharapkan.
Sekuelnya, Sea of Monster mendapatkan ulasan yang lebih buruk dari serial pertamanya. Studio pembuat film ini yakin kalau mereka tidak perlu lagi membuang-buang waktu untuk membuat film fantasi lain yang tidak akan menghasilkan banyak uang. Sementara cerita di filmnya tidak akan pernah mendapatkan akhir yang memuaskan, Percy Jackson kembali ke layar dalam bentuk serial televisi dengan pemeran baru. Percy Jackson bisa ditonton di Disney+ Hotstar.
(alv)
tulis komentar anda