Unboxing Gas Air Mata, Terbuat dari Apa Aja?

Selasa, 01 Oktober 2019 - 17:55 WIB
Unboxing Gas Air Mata,...
Unboxing Gas Air Mata, Terbuat dari Apa Aja?
A A A
Kenapa disebut gas air mata, dan kalo kena, kenapa bisa bikin susah bernapas?

Kalo dengar istilah gas air mata, pasti langsung konek ke aksi demonstrasi. Aksi demonstrasi biasanya melibatkan massa aksi yang banyak. Karena itu, aparat kepolisian mengamankan massa aksi dengan cara-cara tertentu. Salah satunya dengan menyemprotkan gas air mata.

Nah, meski namanya gas air mata, tapi gas ini bukan terbuat dari air mata, tapi dari senyawa padat aerosol atau senyawa cair yang diuapkan, seperti bromoacetone dan xylyl bromide.

Gas ini bekerja dengan mengiritasi selaput lendir di mata, hidung, mulut dan paru-paru. Efek yang terjadi, kita akan menangis, bersin, batuk, sulit bernapas, sakit pada mata, sampai mengalami kebutaan sementara.

Gas air mata disimpan dalam bentuk granat atau kaleng. Rasanya dijamin bikin wow banget, deh.

Unboxing Gas Air Mata, Terbuat dari Apa Aja?

Foto: howstuffworks.com

Dipakai Sejak Perang Dunia I

Sebenarnya, gas air mata sudah lama digunakan, yakni pada Perang Dunia pertama. Para tentara menggunakan gas beracun saat perang untuk melumpuhkan lawan. Pascaperdamaian, diaturlah penggunaan gas beracun ini menjadi gas yang tidak terlalu berbahaya. Inilah yang kita kenal sebagai gas air mata. Tapi tetap aja, efeknya enggak bagus buat kesehatan orang yang terkena gas ini.

Dalam beberapa kasus, gas ini menyebabkan memar parah, kehilangan penglihatan, patah tulang tengkorak, dan bahkan kematian.

Unboxing Gas Air Mata, Terbuat dari Apa Aja?

Foto: versobooks.com

Jenis-Jenis Gas Air Mata

Dikutip dari How Stuff Works, tiga jenis gas air mata yang paling umum digunakan, di antaranya CS (chlorobenzylidenemalononitrile), CN (chloroacetophenone), dan pepper spray (semprotan merica).

Untuk jenis CS dan CN, biasanya digunakan oleh pihak kepolisian ketika berhadapan dengan kerumunan yang agresif. Gas ini diluncurkan dalam bentuk granat atau kaleng aerosol.

Sementara semprotan merica biasa digunakan oleh masyarakat umum sebagai bentuk perlindungan diri. Ini akan melemahkan orang yang kita serang dan menyebabkan peradangan di mata, hidung, dan mulut.

Gas air mata tidak benar-benar berupa gas yang terdiri dari satu bahan kimia spesifik. Ada banyak senyawa berbeda di dalamnya yang pada awalnya berbentuk padat.

Unboxing Gas Air Mata, Terbuat dari Apa Aja?

Foto: enca.com

Kandungan Gas Air Mata

Dalam satu kaleng gas air mata, terkandung:

1. Arang
Terbuat dari kayu yang dipanaskan sampai murni menjadi karbon. Dikutip dari hallosehat.com, Ketika pin kaleng/granat ditarik, sumbu akan menyulut bara. Ketika dikombinasikan dengan kalium nitrat, arang mudah terbakar.

2. Kalium nitrat
Kalium Nitrat melepaskan sejumlah besar oksigen saat sumbu dilepas, yang akan semakin menyulut nyala api dari arang.

3. Silikon
Selagi arang dan potasium nitrat terbakar, unsur silikon diubah menjadi bubuk kaca mikro super panas (bersuhu 1371º Celsius) yang kemudian bercampur dengan senyawa lain dalam kaleng tersebut.

Unboxing Gas Air Mata, Terbuat dari Apa Aja?

Foto: inquirer.com

4. Sukrosa
Sukrosa adalah gula, yang jadi bahan bakar api. Gula akan meleleh pada suhu 185º Celsius yang kemudian membantu menguapkan senyawa kimia lain di dalamnya. Oksidator akan membantu menjaga pembakaran terus terjadi.

5. Potasium klorat
Potasium klorat adalah oksidator. Saat dipanaskan, potasium klorat melepaskan oksigen murni dalam jumlah yang sangat dahsyat. Potasium klorat juga terurai menjadi kalium klorida yang memproduksi asap dari granat.

Unboxing Gas Air Mata, Terbuat dari Apa Aja?

Foto: dw.com/reuters

6. Magnesium karbonat
Umumnya ditemukan dalam obat pencahar, alat pemadam kebakaran, dan kapur kolam renang. Fungsinya untuk menjaga kadar pH gas air mata sedikit basa dan menetralisir semua senyawa asam yang disebabkan oleh kotoran kimia atau uap air. Ketika dipanaskan, senyawa ini melepaskan karbon dioksida yang membantu menyebarkan gas air mata dalam jangkauan lebih luas.

7. O-Chlorobenzalmalononitrile
Ini adalah agen penghasil air mata. Senyawa ini juga menghasilkan sensasi terbakar di hidung, tenggorokan, dan kulit. Setidaknya 4 miligram O-Chlorobenzalmalononitrile per meter kubik cukup ampuh membubarkan kerumunan orang. O-Chlorobenzalmalononitrile dapat berubah mematikan saat dosisnya mencapai 25 mg/m².

Nah, itu dia kandungan dalam gas air mata. Kalau kalian ikut demonstrasi, berhati-hati dengan barang yang satu ini, ya!

Kurnia Permata Sari
Kontributor GenSINDO
IISIP Jakarta
Instragram: @kurniapermata06
(her)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6335 seconds (0.1#10.140)