The Boys: 10 Alasan Superhero Homelander Justru Lebih Jahat dan Berbahaya Dibanding Thanos
A
A
A
Statusnya memang sebagai pemimpin kelompok superhero yang selalu dipuja-puji masyarakat, tapi kelakuan aslinya jauh lebih parah dari Thanos. Spoiler alert!
Muncul saat euforia para superhero Marvel mencapai puncaknya, serial "The Boys" yang tayang di Amazon Prime Video memang tampil beda.
Kisahnya memang tentang superhero, tapi jauh dari gambaran superhero baik-baik seperti yang ada dalam film-film Marvel dan DC Comics.
Nah, meski Homelander adalah superhero utama dalam serial tersebut, tapi karakternya jauh lebih mengerikan dibanding Thanos yang jelas-jelas sudah menghilangkan separuh warga Bumi. Nah, inilah 10 alasannya, dikutip dari Screen Rant.
1. SOSIOPAT SEJATI
Homelander punya semua ciri-ciri sosiopat. Dia enggak peduli hak dan perasaan orang lain, enggak punya kompas moral, dan gemar melanggar hukum. Meski senang membantu orang lain, tapi sebenarnya dia enggak punya sifat simpati yang sungguh-sungguh ke orang-orang yang ditolongnya.
Sedangkan Thanos, dia memang gila dengan tujuannya menghilangkan separuh makhluk Bumi. Tapi kalau dipikir-pikir, dengan alasan sumber daya alam yang menipis, niat Thanos sebenarnya masuk akal, dan semuanya berakar dari rasa pedulinya pada planet Bumi. Cuma memang caranya aja yang salah.
2. BERTINDAK SEMENA-MENA
Dia memang suka memuji kehebatan teman-teman superhero-nya di depan publik, tapi dia juga bisa memaki dan mengancam teman-temannya kalau mereka melakukan kesalahan di matanya. Pokoknya yang lain selalu salah!
Sementara Thanos, sekali lagi tindakan jahatnya sebenarnya bisa dipahami dan atas dasar kepedulian pada sesama dan lingkungan.
3. MUNAFIK
Dia bisa senyum manis di hadapan publik, tapi di belakang layar, dia bisa menghancurkan siapa saja yang menghalangi kepentingannya. Pokoknya bermuka dua banget!
Kalau Thanos, di mana pun dia berada, orang-orang sudah tahu bahwa dia jahat. Bahkan makhluk di luar Bumi pun tahu bahwa dia makhluk jahat. Jadi enggak ada yang bakal ketipu.
4. SANGGUP MENGORBANKAN SIAPA SAJA
Siapa yang enggak kaget waktu Homelander mengorbankan Madelyn Stillwell saat berhadapan dengan Butcher? Padahal, cuma Madelyn yang bisa bikin Homelander jadi kayak anak kucing yang penurut, pasrah kalau udah dielus-elus. Jadi begitu dia dengan entengnya membunuh Madelyn dengan tangannya sendiri, kita benar-benar kaget bahwa Homelander ternyata bisa sejahat itu.
Sementara Thanos, dia memang mengorbankan anak asuhnya, Gamora, demi Soul Stone. Tapi dia sebenarnya dia sedih dan menyesal melakukannya. Kalau Homelander, boro-boro!
5. PUNYA TIM PENCITRAAN TERBAIK
Tampilan Homelander dan teman-teman superhero-nya di depan publik adalah hasil polesan tim publisis. Kisah hidupnya, akun medsosnya, kata-katanya, termasuk perilakunya sudah diatur dengan naskah yang rapi. Mereka cuma tinggal menjalankannya. Dengan tim yang piawai ini, enggak ada orang awam yang sadar betapa busuknya kelakuan asli Homelander.
Berbeda dengan Thanos yang enggak punya tim pencitraan. Dia juga kayaknya enggak peduli dengan citranya. Fokusnya cuma bikin planet Bumi jadi tempat yang lebih enak untuk ditinggali, walau untuk itu dia harus melakukan tindakan superekstrem dan dibenci semua makhluk seluruh planet.
6. KEHANCURAN YANG DIBUATNYA LEBIH BANYAK
Dengan rating R, kejahatan yang dilakukan Homelander meluas dari kekerasan fisik, kejahatan seksual, sampai yang berhubungan dengan mental.
Ini berbeda dengan Thanos dan film-film Marvel, yang karena ratingnya membuat mereka harus tetap sopan meski jadi penjahat.
7. TAK PUNYA LAWAN SEBANDING
Kekuatan super Homelander yang setara Superman enggak ada yang bisa menandingi. Apalagi, warga menyangka dia orang baik. Jadi kalau ada yang menuduh Homelander jahat, pasti orang itu dianggap gila. Jadi, posisi Homelander aman banget.
Berbeda dengan Thanos yang jadi musuh semua manusia dan semua makhluk planet luar angkasa. Thanos adalah musuh bersama dan semua orang berusaha menumbangkannya. Kebalikan banget dengan Homelander, kan.
8. SANGGUP MEMBUNUH RATUSAN ORANG SEKALIGUS
Di balik status superhero-nya, Homelander adalah orang yang bertanggung jawab terhadap dua kecelakaan pesawat. Yang pertama, dia membunuh dengan kekuatannya sendiri. Yang kedua, dia membiarkan ratusan orang di dalam pesawat mati perlahan-lahan. Yang lebih gila, setelah itu dia bisa tampil di depan kamera dengan wajah sedih sambil mengucapkan belasungkawa. Dia bahkan memanfaatkan tragedi itu untuk mewujudkan kepentingannya.
Kalau Thanos, jelas dia memang berniat membunuh banyak orang. Tapi Thanos bukanlah manusia. Jadi kita bisa maklum kalau dia enggak punya empati.
9. SENYUMNYA MEMIKAT, PADAHAL...
Wajahnya ganteng, matanya biru, rambutnya pirang, senyumnya menawan, plus dia pake kostum pahlawan berjubah bendera Amerika. Homelander bagaikan nabi, Imam Mahdi, atau satria piningit yang ditunggu-tunggu untuk menyelamatkan umat manusia. Bersamanya, banyak orang merasa aman.
Kebalikan dengan Thanos. Mukanya yang ungu, seram, dan enggak pernah senyum (kalau pun senyum pasti maksudnya ironi), selalu bikin kita deg-degan kalau ngeliat dia muncul.
10. DARI RAMAH JADI PEMARAH
Homelander bisa aja senyum manis di depan kita, tapi sedetik kemudian, matanya merah menyala, lalu kita hangus jadi debu. Itulah yang membuat Homelander mengerikan. Aksinya sulit ditebak.
Sedangkan Thanos, dia cuma bisa baik kalau di hadapan Gamora. Tapi kepada yang lain, jahatnya konsisten. Jadi kita tahu untuk selalu waspada dan hati-hati kalau ketemu Thanos.
Muncul saat euforia para superhero Marvel mencapai puncaknya, serial "The Boys" yang tayang di Amazon Prime Video memang tampil beda.
Kisahnya memang tentang superhero, tapi jauh dari gambaran superhero baik-baik seperti yang ada dalam film-film Marvel dan DC Comics.
Nah, meski Homelander adalah superhero utama dalam serial tersebut, tapi karakternya jauh lebih mengerikan dibanding Thanos yang jelas-jelas sudah menghilangkan separuh warga Bumi. Nah, inilah 10 alasannya, dikutip dari Screen Rant.
1. SOSIOPAT SEJATI
Homelander punya semua ciri-ciri sosiopat. Dia enggak peduli hak dan perasaan orang lain, enggak punya kompas moral, dan gemar melanggar hukum. Meski senang membantu orang lain, tapi sebenarnya dia enggak punya sifat simpati yang sungguh-sungguh ke orang-orang yang ditolongnya.
Sedangkan Thanos, dia memang gila dengan tujuannya menghilangkan separuh makhluk Bumi. Tapi kalau dipikir-pikir, dengan alasan sumber daya alam yang menipis, niat Thanos sebenarnya masuk akal, dan semuanya berakar dari rasa pedulinya pada planet Bumi. Cuma memang caranya aja yang salah.
2. BERTINDAK SEMENA-MENA
Dia memang suka memuji kehebatan teman-teman superhero-nya di depan publik, tapi dia juga bisa memaki dan mengancam teman-temannya kalau mereka melakukan kesalahan di matanya. Pokoknya yang lain selalu salah!
Sementara Thanos, sekali lagi tindakan jahatnya sebenarnya bisa dipahami dan atas dasar kepedulian pada sesama dan lingkungan.
3. MUNAFIK
Dia bisa senyum manis di hadapan publik, tapi di belakang layar, dia bisa menghancurkan siapa saja yang menghalangi kepentingannya. Pokoknya bermuka dua banget!
Kalau Thanos, di mana pun dia berada, orang-orang sudah tahu bahwa dia jahat. Bahkan makhluk di luar Bumi pun tahu bahwa dia makhluk jahat. Jadi enggak ada yang bakal ketipu.
4. SANGGUP MENGORBANKAN SIAPA SAJA
Siapa yang enggak kaget waktu Homelander mengorbankan Madelyn Stillwell saat berhadapan dengan Butcher? Padahal, cuma Madelyn yang bisa bikin Homelander jadi kayak anak kucing yang penurut, pasrah kalau udah dielus-elus. Jadi begitu dia dengan entengnya membunuh Madelyn dengan tangannya sendiri, kita benar-benar kaget bahwa Homelander ternyata bisa sejahat itu.
Sementara Thanos, dia memang mengorbankan anak asuhnya, Gamora, demi Soul Stone. Tapi dia sebenarnya dia sedih dan menyesal melakukannya. Kalau Homelander, boro-boro!
5. PUNYA TIM PENCITRAAN TERBAIK
Tampilan Homelander dan teman-teman superhero-nya di depan publik adalah hasil polesan tim publisis. Kisah hidupnya, akun medsosnya, kata-katanya, termasuk perilakunya sudah diatur dengan naskah yang rapi. Mereka cuma tinggal menjalankannya. Dengan tim yang piawai ini, enggak ada orang awam yang sadar betapa busuknya kelakuan asli Homelander.
Berbeda dengan Thanos yang enggak punya tim pencitraan. Dia juga kayaknya enggak peduli dengan citranya. Fokusnya cuma bikin planet Bumi jadi tempat yang lebih enak untuk ditinggali, walau untuk itu dia harus melakukan tindakan superekstrem dan dibenci semua makhluk seluruh planet.
6. KEHANCURAN YANG DIBUATNYA LEBIH BANYAK
Dengan rating R, kejahatan yang dilakukan Homelander meluas dari kekerasan fisik, kejahatan seksual, sampai yang berhubungan dengan mental.
Ini berbeda dengan Thanos dan film-film Marvel, yang karena ratingnya membuat mereka harus tetap sopan meski jadi penjahat.
7. TAK PUNYA LAWAN SEBANDING
Kekuatan super Homelander yang setara Superman enggak ada yang bisa menandingi. Apalagi, warga menyangka dia orang baik. Jadi kalau ada yang menuduh Homelander jahat, pasti orang itu dianggap gila. Jadi, posisi Homelander aman banget.
Berbeda dengan Thanos yang jadi musuh semua manusia dan semua makhluk planet luar angkasa. Thanos adalah musuh bersama dan semua orang berusaha menumbangkannya. Kebalikan banget dengan Homelander, kan.
8. SANGGUP MEMBUNUH RATUSAN ORANG SEKALIGUS
Di balik status superhero-nya, Homelander adalah orang yang bertanggung jawab terhadap dua kecelakaan pesawat. Yang pertama, dia membunuh dengan kekuatannya sendiri. Yang kedua, dia membiarkan ratusan orang di dalam pesawat mati perlahan-lahan. Yang lebih gila, setelah itu dia bisa tampil di depan kamera dengan wajah sedih sambil mengucapkan belasungkawa. Dia bahkan memanfaatkan tragedi itu untuk mewujudkan kepentingannya.
Kalau Thanos, jelas dia memang berniat membunuh banyak orang. Tapi Thanos bukanlah manusia. Jadi kita bisa maklum kalau dia enggak punya empati.
9. SENYUMNYA MEMIKAT, PADAHAL...
Wajahnya ganteng, matanya biru, rambutnya pirang, senyumnya menawan, plus dia pake kostum pahlawan berjubah bendera Amerika. Homelander bagaikan nabi, Imam Mahdi, atau satria piningit yang ditunggu-tunggu untuk menyelamatkan umat manusia. Bersamanya, banyak orang merasa aman.
Kebalikan dengan Thanos. Mukanya yang ungu, seram, dan enggak pernah senyum (kalau pun senyum pasti maksudnya ironi), selalu bikin kita deg-degan kalau ngeliat dia muncul.
10. DARI RAMAH JADI PEMARAH
Homelander bisa aja senyum manis di depan kita, tapi sedetik kemudian, matanya merah menyala, lalu kita hangus jadi debu. Itulah yang membuat Homelander mengerikan. Aksinya sulit ditebak.
Sedangkan Thanos, dia cuma bisa baik kalau di hadapan Gamora. Tapi kepada yang lain, jahatnya konsisten. Jadi kita tahu untuk selalu waspada dan hati-hati kalau ketemu Thanos.
(her)