Laptop Berisi Informasi Rahasia Militer Jerman Dijual Murah di eBay, Cuma Rp1,5 Juta!
A
A
A
Bukan cuma harganya yang murah, laptop ini juga dikasih password yang gampang banget ditebak.
Laptop yang dijual di eBay seharga 90 euro atau sekitar Rp1,5 juta itu akhirnya dibeli sebuah tim peneliti keamanan. Di dalam laptop, terdapat beberapa informasi militer Jerman berstatus rahasia, tapi gampang dan siap diakses, demikian menurut majalah Jerman Der Spiegel, dikutip dari Futurism.
Hard drive laptop bahkan menyimpan data tentang cara mengalahkan sistem pertahanan udara mobile "LeFlaSys Ozelot". Dikutip dari Deutsche Welle, sistem ini pertama kali dipakai 19 tahun yang lalu dan masih digunakan sampai sekarang.
Sistem ini bisa langsung bereaksi terhadap ancaman udara sekecil apapun, dan bisa melindungi pasukan saat bergerak.
Foto:Thomas Trutschel/Photothek/Imago Images
Dikutip Der Spiegel, Juli lalu, seorang rimbawan (ahli kehutanan) asal Jerman membeli laptop yang berisi buku petunjuk untuk peluncur roket yang disebut "Mars".
Menurut Kementerian Pertahanan Jerman, perusahaan daur ulang menjadi pihak yang bertanggung jawab untuk menghapus data tersebut. Kalau ternyata datanya masih ada, itu berarti ada kesalahan dalam penghancuran datanya.
Walau datanya rahasia, tapi menurut mereka, itu bukan data superpenting yang bisa memberi informasi buat musuh.
Laptop yang dijual di eBay seharga 90 euro atau sekitar Rp1,5 juta itu akhirnya dibeli sebuah tim peneliti keamanan. Di dalam laptop, terdapat beberapa informasi militer Jerman berstatus rahasia, tapi gampang dan siap diakses, demikian menurut majalah Jerman Der Spiegel, dikutip dari Futurism.
Hard drive laptop bahkan menyimpan data tentang cara mengalahkan sistem pertahanan udara mobile "LeFlaSys Ozelot". Dikutip dari Deutsche Welle, sistem ini pertama kali dipakai 19 tahun yang lalu dan masih digunakan sampai sekarang.
Sistem ini bisa langsung bereaksi terhadap ancaman udara sekecil apapun, dan bisa melindungi pasukan saat bergerak.
Foto:Thomas Trutschel/Photothek/Imago Images
Dikutip Der Spiegel, Juli lalu, seorang rimbawan (ahli kehutanan) asal Jerman membeli laptop yang berisi buku petunjuk untuk peluncur roket yang disebut "Mars".
Menurut Kementerian Pertahanan Jerman, perusahaan daur ulang menjadi pihak yang bertanggung jawab untuk menghapus data tersebut. Kalau ternyata datanya masih ada, itu berarti ada kesalahan dalam penghancuran datanya.
Walau datanya rahasia, tapi menurut mereka, itu bukan data superpenting yang bisa memberi informasi buat musuh.
(her)