10 Karakter Villain Anime Paling Stylish, Keren tapi Jahat!
loading...
A
A
A
Banyak penjahat anime yang tidak hanya dikenal karena kekejaman kejahatannya, tapi juga penampilan mereka. Desain karakter para penjahat ini membuat mereka tampil stylish dan fashionable sehingga mudah diingat para penonton. Bahkan, penampilan mereka ini seolah sudah menjadi ikon serial itu.
Para penjahat ini tidak takut tampil dengan busana penuh warna. Sering kali, penampilan mereka justru lebih keren ketimbang penampilan para jagoannya. Pilihan fesyen mereka mungkin sederhana, tapi pemilihan warna dan desain kostum serta padu padannya membuat mereka terlihat menonjol.
Menciptakan musuh yang menarik untuk dilihat dan dilawan adalah keahlian anime. Para kreatornya pantas mendapatkan banyak pujian karena tahu kalau kedengkian tidak perlu menjadi jelek secara stereotipe untuk meninggalkan dampak mendalam. Penjahat anime mana saja yang paling stylish? Mengutip CBR, berikut ulasannya!
Foto: YouTube
Overhaul hanyalah satu dari puluhan penjahat menarik yang mengisi kanon serial ini. Tapi, sementara, desain karakter serial ini selalu menyenangkan dan jarang hambar, penampilan Overhaul pasti diingat. Sebagian karena elemen yang lebih tenang.
Sejumlah karakter bisa memasangkan mantel berkerudung berlapis bulu dengan topeng plak kulit dan berharap telrihat konyol. Tapi, busana Overhaul lebih biasa. Seperti, jeans hitam dan sepatu tenis putihnya, membantu menundukkan keseluruhan penampilannya sehingga telihat seperti sesuatu yang terasa dekat Yakuza.
Foto: Tokyo Ghoul Merch
Penggemar bisa memperdebatkan apakah ghoul atau penyelidik adalah penjahat sejati di Tokyo Ghoul. Tapi, tidak perlu diperdebatkan kalau Juuzou Suzuya memenangkan rasa kagum dari penggemar. Meskipun itu mungkin ada hubungannya dengan kepribadiannya yang merusak diri sendiri dan aneh, daya tarik Suzuya yang sebenarnya berkaitan dengan bagaimana kepribadiannya yang khas tercermin dalam pakaiannya.
Suzuya mengenakan suspender bermotif, jepit rambuit merah, dan celana capri yang dipasangkan dengan sandal merah. Tidak ada aspek dari tampilan ini yang terasa terkoordinasi kalau bukan karena kebiasaan Suzuya menjahit kulitnya. Penampilannya adalah decora Harajuku yang dibuat mendalam. Ini adalah perpauduan langka antara menyeramkan dan imut yang sesuai reputasi dunia mode jalanan Jepang modern yang terus berkembang.
Foto: CBR
Ada alasan khusus untuk tidak suka dan bahkan membenci Griffith. Dia telah melakukan tindakan kejam yang menakutkan bahkan bagi penggemar cerita gelap. Tapi, lebih susah membenci penampakan Griffith ketika dia terlihat begitu halus. Griffith mengeluarkan aura malaikat yang mengingatkan pada lukisan renaissance.
Dia adalah aspek dunia lain yang tampil murni dari sebuah serial suram yang terdiri atas tipe prajurit kasar. Agak ikonik dank has kalau Griffith adalah salah satu karakter berhati paling gelap di sejarah anime modern. Penampilan malaikatnya menyimpan jiwa yang sangat rusak yang sudah sulit diselamatkan.
Foto: Anime Ranker
Doflamingo adalah cowok busuk, ini tidak perlu diragukan lagi. Dia punya budak di masa mudanya dan menikmati menciptakan rasa sakit pada orang lain ketika dewasa. Dia adalah salah satu penjahat paling jahat di serial iin. Kostumnya terlihat konyol, keras dengan cara yang hanya dilakukan One Piece, bulu pink berantakan, dan setelan santai bergaya Vegas.
Tapi, Doflamingo setidaknya sekuat busananya. Penampilan flamboyannya secara sempurna mewakili kesukaannya pada kekejaman. Doflamingo lebih menakutkan karena dia berbusana seperti orang bodoh tapi tetap mengintimidasi.
Foto: The Sociopath Profiler – Tumblr
Tidak banyak penjahat wanita di anime. Setidaknya, ada beberapa yang meninggalkan kesan seperti Ragyo. Sebagai orangtua yang abusif dan lawan yang jahat, Ragyo selalu akan sulit dilupakan.
Tapi, Ragyo lebih peduli pada penampilannya ketimbang pada anak-anaknya. Dia sangat prismatik seperti dia iblis, mengenakan fesyen bulu dengan rambut berkilauan. Ragyo siap untuk karpet merah dan menumpahkan darah. Dia adalah perwujudan aneh atas apa yang dapat dilakukan fiksasi penampilan luar terhadap batin seseorang.
Foto: IMDb
Serial ini penuh gaya. Sepertinya, gaya mereka tidak cocok dengn semua orang. Pengaruh Hirohiko Araki terhadap desain karakternya sangat besar dan membuatnya bisa berkolaborasi dengan merek mewah dari Converse sampai Gucci. Dengan semua itu, siapa pun karakternya bisa disorot karena pilihan fesyen mereka yang kuat.
Tapi, mengabaikan Dio akan jadi kesalahan besar. Reputasinya mendahuluinya. Sebagai vampir yang tidak bisa mati, penampilannya cair. Tentu saja, Dio bisa tampil dengan gaya rambut mullet. Awalnya mengenakan dasi dan celana bergaya Victoria, Dio yang bereinkarnasi mengenakan ikat kepala berhias ala 80-an dan celana parasut dengan percaya diri. Baju dengan garis akan jadi permainan yang adil. Apa pun bajunya, Dio adalah mereknya sendiri.
Foto: Crunchyroll
Pembunuh itu jahat. Ini bukan pernyataan kontroversial. Pembunuh berantai Ed Gein adalah sosok tercela yang terkenal dalam sejarah dunia kriminal. Ide kalau Edogai, karakter anime yang sangat terinspirasi Ed Gein, menjadi ikon fashion gila seharusnya terasa repulsif. Tapi, sekali lagi, Golden Kamuy adalah serial yang asyik karena tak terduga.
Edogai mengenakan baju yang dibuat dari kulit manusia, termasuk satu gaun dengan tangan tertangkup dan lainnya yang menampilkan wajah manusia dengan mulut terbuka di kawasan perut. Estetikanya ini menjijikkan dengan cara Silence of the Lamb klasik. Tapi, keganjilannya dipermainkan untuk ditertawakan. Edogai mungkin seorang visioner. Tapi, visinya bukanlah visi yang akan dinikmati siapa pun di luar dunia fiksi.
Foto: Pinterest
Desain karakter Bungou Stray Dogs terbukti populer terutama dengan audiens cewek. Tidak sulit untuk paham mengapa. Karakter-karakter ini semuanya diberkati tidak hanya dengan tampang kece, tapi juga kostum klasik yang kuat. Itu termasuk seluruh karakter penjahat, grup yang dikenal sebagai Port Mafia.
Jangkauan luas karakter dan kepribadianya juga memastikan kalau ada sesuatu untuk semua orang. Dari jaket lebar Ryunosuke Akutagawa sampai kimono tradisional Kouyou Ozaki dan gaya penampilan Edwardian Yumeno Kyusaku, ada sedikit basis lahan bermain fashion yang tidak disentuh kru jahat yang menawan ini. Orang juga akan cepat ngeh dengan gaya khas Chuuya Nakahara dengan stelan jas dan topi fedoranya.
Foto: Amino Apps
Shogo Makishima benar-benar percaya pada visinya. Dia bahkan mungkin benar tentang dunia. Dia percaya diri dan mungkin itulah mengapa dia membawakan dirinya dengan keanggunan yang bersahaja. Seorang penjahat berotak itu mengerikan dan lebih mengerikan lagi kalau tidak punya hati nurani.
Seperti kalau cerminan dari itu, Shogo mengenakan busana yang didominasi warna putih. Dia terlihat seperti papan kosong rampung yang sering terlihat acak-acakan tapi tidak pernah sembrono. Saat season pertama Psycho-Pass mencapai klimaks, Shogo mengenakan kemeja berkancing sederhana. Tapi, itu tidak jadi soal. Ini karena dia punya prioritas lain dan pengabaian ini adalah inti dari gayanya.
Foto: Pinterest
Banyak orang yang takut pada badut. Tapi, ada juga yang suka estetika badut. Di luar lingkaran horor, penyembah karakter Joker, atau fandom musik yang sangat spesifik, hanya sedikit yang menyebut badut itu “keren”. Tapi, motif badut sering muncul di anime shounen. Dan, tidak ada yang lebih menarik ketimbang Hisoka Morow.
Kostum aneh dan cat muka Hisoka sangat berseberangan dengan aura ketidakpeduliannya. Ketika Hisoka membiarkan rambutnya tergerai, fandom pun kehilangan akal sehatnya. Hisoka akan terlihat keren dengan apa saja. Tapi, dia memilih berpakaian seperti badut karena dia bisa. Itu adalah lelucon semua orang dan mungkin itu adalah alasan mengapa Hisoka selalu menyeringai.
Para penjahat ini tidak takut tampil dengan busana penuh warna. Sering kali, penampilan mereka justru lebih keren ketimbang penampilan para jagoannya. Pilihan fesyen mereka mungkin sederhana, tapi pemilihan warna dan desain kostum serta padu padannya membuat mereka terlihat menonjol.
Menciptakan musuh yang menarik untuk dilihat dan dilawan adalah keahlian anime. Para kreatornya pantas mendapatkan banyak pujian karena tahu kalau kedengkian tidak perlu menjadi jelek secara stereotipe untuk meninggalkan dampak mendalam. Penjahat anime mana saja yang paling stylish? Mengutip CBR, berikut ulasannya!
10. Overhaul — My Hero Academia
Foto: YouTube
Overhaul hanyalah satu dari puluhan penjahat menarik yang mengisi kanon serial ini. Tapi, sementara, desain karakter serial ini selalu menyenangkan dan jarang hambar, penampilan Overhaul pasti diingat. Sebagian karena elemen yang lebih tenang.
Sejumlah karakter bisa memasangkan mantel berkerudung berlapis bulu dengan topeng plak kulit dan berharap telrihat konyol. Tapi, busana Overhaul lebih biasa. Seperti, jeans hitam dan sepatu tenis putihnya, membantu menundukkan keseluruhan penampilannya sehingga telihat seperti sesuatu yang terasa dekat Yakuza.
9. Juuzou Suzuya — Tokyo Ghoul
Foto: Tokyo Ghoul Merch
Penggemar bisa memperdebatkan apakah ghoul atau penyelidik adalah penjahat sejati di Tokyo Ghoul. Tapi, tidak perlu diperdebatkan kalau Juuzou Suzuya memenangkan rasa kagum dari penggemar. Meskipun itu mungkin ada hubungannya dengan kepribadiannya yang merusak diri sendiri dan aneh, daya tarik Suzuya yang sebenarnya berkaitan dengan bagaimana kepribadiannya yang khas tercermin dalam pakaiannya.
Suzuya mengenakan suspender bermotif, jepit rambuit merah, dan celana capri yang dipasangkan dengan sandal merah. Tidak ada aspek dari tampilan ini yang terasa terkoordinasi kalau bukan karena kebiasaan Suzuya menjahit kulitnya. Penampilannya adalah decora Harajuku yang dibuat mendalam. Ini adalah perpauduan langka antara menyeramkan dan imut yang sesuai reputasi dunia mode jalanan Jepang modern yang terus berkembang.
8. Griffith — Berserk
Foto: CBR
Ada alasan khusus untuk tidak suka dan bahkan membenci Griffith. Dia telah melakukan tindakan kejam yang menakutkan bahkan bagi penggemar cerita gelap. Tapi, lebih susah membenci penampakan Griffith ketika dia terlihat begitu halus. Griffith mengeluarkan aura malaikat yang mengingatkan pada lukisan renaissance.
Dia adalah aspek dunia lain yang tampil murni dari sebuah serial suram yang terdiri atas tipe prajurit kasar. Agak ikonik dank has kalau Griffith adalah salah satu karakter berhati paling gelap di sejarah anime modern. Penampilan malaikatnya menyimpan jiwa yang sangat rusak yang sudah sulit diselamatkan.
7. Donquixote Doflamingo — One Piece
Foto: Anime Ranker
Doflamingo adalah cowok busuk, ini tidak perlu diragukan lagi. Dia punya budak di masa mudanya dan menikmati menciptakan rasa sakit pada orang lain ketika dewasa. Dia adalah salah satu penjahat paling jahat di serial iin. Kostumnya terlihat konyol, keras dengan cara yang hanya dilakukan One Piece, bulu pink berantakan, dan setelan santai bergaya Vegas.
Tapi, Doflamingo setidaknya sekuat busananya. Penampilan flamboyannya secara sempurna mewakili kesukaannya pada kekejaman. Doflamingo lebih menakutkan karena dia berbusana seperti orang bodoh tapi tetap mengintimidasi.
6. Ragyo — Kill la Kill
Foto: The Sociopath Profiler – Tumblr
Tidak banyak penjahat wanita di anime. Setidaknya, ada beberapa yang meninggalkan kesan seperti Ragyo. Sebagai orangtua yang abusif dan lawan yang jahat, Ragyo selalu akan sulit dilupakan.
Tapi, Ragyo lebih peduli pada penampilannya ketimbang pada anak-anaknya. Dia sangat prismatik seperti dia iblis, mengenakan fesyen bulu dengan rambut berkilauan. Ragyo siap untuk karpet merah dan menumpahkan darah. Dia adalah perwujudan aneh atas apa yang dapat dilakukan fiksasi penampilan luar terhadap batin seseorang.
5. Dio — JoJo's Bizarre Adventure
Foto: IMDb
Serial ini penuh gaya. Sepertinya, gaya mereka tidak cocok dengn semua orang. Pengaruh Hirohiko Araki terhadap desain karakternya sangat besar dan membuatnya bisa berkolaborasi dengan merek mewah dari Converse sampai Gucci. Dengan semua itu, siapa pun karakternya bisa disorot karena pilihan fesyen mereka yang kuat.
Tapi, mengabaikan Dio akan jadi kesalahan besar. Reputasinya mendahuluinya. Sebagai vampir yang tidak bisa mati, penampilannya cair. Tentu saja, Dio bisa tampil dengan gaya rambut mullet. Awalnya mengenakan dasi dan celana bergaya Victoria, Dio yang bereinkarnasi mengenakan ikat kepala berhias ala 80-an dan celana parasut dengan percaya diri. Baju dengan garis akan jadi permainan yang adil. Apa pun bajunya, Dio adalah mereknya sendiri.
4. Edogai — Golden Kamuy
Foto: Crunchyroll
Pembunuh itu jahat. Ini bukan pernyataan kontroversial. Pembunuh berantai Ed Gein adalah sosok tercela yang terkenal dalam sejarah dunia kriminal. Ide kalau Edogai, karakter anime yang sangat terinspirasi Ed Gein, menjadi ikon fashion gila seharusnya terasa repulsif. Tapi, sekali lagi, Golden Kamuy adalah serial yang asyik karena tak terduga.
Edogai mengenakan baju yang dibuat dari kulit manusia, termasuk satu gaun dengan tangan tertangkup dan lainnya yang menampilkan wajah manusia dengan mulut terbuka di kawasan perut. Estetikanya ini menjijikkan dengan cara Silence of the Lamb klasik. Tapi, keganjilannya dipermainkan untuk ditertawakan. Edogai mungkin seorang visioner. Tapi, visinya bukanlah visi yang akan dinikmati siapa pun di luar dunia fiksi.
3. Port Mafia — Bungou Stray Dogs
Foto: Pinterest
Desain karakter Bungou Stray Dogs terbukti populer terutama dengan audiens cewek. Tidak sulit untuk paham mengapa. Karakter-karakter ini semuanya diberkati tidak hanya dengan tampang kece, tapi juga kostum klasik yang kuat. Itu termasuk seluruh karakter penjahat, grup yang dikenal sebagai Port Mafia.
Jangkauan luas karakter dan kepribadianya juga memastikan kalau ada sesuatu untuk semua orang. Dari jaket lebar Ryunosuke Akutagawa sampai kimono tradisional Kouyou Ozaki dan gaya penampilan Edwardian Yumeno Kyusaku, ada sedikit basis lahan bermain fashion yang tidak disentuh kru jahat yang menawan ini. Orang juga akan cepat ngeh dengan gaya khas Chuuya Nakahara dengan stelan jas dan topi fedoranya.
2. Shogo Makishima — Psycho-Pass
Foto: Amino Apps
Shogo Makishima benar-benar percaya pada visinya. Dia bahkan mungkin benar tentang dunia. Dia percaya diri dan mungkin itulah mengapa dia membawakan dirinya dengan keanggunan yang bersahaja. Seorang penjahat berotak itu mengerikan dan lebih mengerikan lagi kalau tidak punya hati nurani.
Seperti kalau cerminan dari itu, Shogo mengenakan busana yang didominasi warna putih. Dia terlihat seperti papan kosong rampung yang sering terlihat acak-acakan tapi tidak pernah sembrono. Saat season pertama Psycho-Pass mencapai klimaks, Shogo mengenakan kemeja berkancing sederhana. Tapi, itu tidak jadi soal. Ini karena dia punya prioritas lain dan pengabaian ini adalah inti dari gayanya.
1. Hisoka Morow — Hunter x Hunter
Foto: Pinterest
Banyak orang yang takut pada badut. Tapi, ada juga yang suka estetika badut. Di luar lingkaran horor, penyembah karakter Joker, atau fandom musik yang sangat spesifik, hanya sedikit yang menyebut badut itu “keren”. Tapi, motif badut sering muncul di anime shounen. Dan, tidak ada yang lebih menarik ketimbang Hisoka Morow.
Kostum aneh dan cat muka Hisoka sangat berseberangan dengan aura ketidakpeduliannya. Ketika Hisoka membiarkan rambutnya tergerai, fandom pun kehilangan akal sehatnya. Hisoka akan terlihat keren dengan apa saja. Tapi, dia memilih berpakaian seperti badut karena dia bisa. Itu adalah lelucon semua orang dan mungkin itu adalah alasan mengapa Hisoka selalu menyeringai.
(alv)