10 Hal yang harus Diingat sebelum Nonton Doctor Strange in the Multiverse of Madness

Kamis, 05 Mei 2022 - 12:23 WIB
loading...
A A A
9. Kematian Christine memprovokasi Strange Supreme di semesta alternatif
10 Hal yang harus Diingat sebelum Nonton Doctor Strange in the Multiverse of Madness

Titik absolut Strange adalah kecelakaan yang merengut mobilitas tangannya. Kecelakaan itulah yang membawanya ke seni mistis. Tapi di What If….? ada skenario berbeda. Di serial animasi MCU itu, kematian Christine Palmer-lah yang menjadi katalis takdir sihirnya.

Tapi, karena penyesalannya karena kehiangan Christine, ceritanya jadi berubah gelap ketika dia berusaha membangkitkannya dengan batu waktu. Strange kemudian berubah menjadi Strange Supreme yang jahat. Dorongan untuk menghidupkan kembali Christine punya konsekuensi yang menyebabkan paradoks terbelahnya semesta. Terungkapknya varian jahat Doctor Strange di trailer mengimplikasikan kalau fenomena di What If….? bisa terkoneksi dengan Multiverse of Madness.



10. Mantra kacau Doctor Strange melepas multiverse
10 Hal yang harus Diingat sebelum Nonton Doctor Strange in the Multiverse of Madness

Spider-Man: No Way Home menciptakan huru hara multiverse. Doctor Strange adalah orang yang bertanggung jawab atas mantra salah ucap yang melepas multiverse tidak stabil itu. Multiverse masih merupakan konsep rumit dan penuh teka teki. Jadi, Multiverse of Madness bakal mengeksplorasi bagaimana multiverse beroperasi.

Multiverse masih jadi masalah karena mantra yang menghapus Peter Parker dari eksistensi demi menstabilkan dimensi yang retak hanya menjadi solusi sementara. Terlebih, Multiverse of Madness dirilis langsugn setelah No Way Home, dengan Doctor Strange sepertinya merefleksikan blunder sihirnya dan menemukan kapasitas multiverse. Selain itu, peristiwa di No Way Home hanyalah awal, yang artinya dampak yang jauh lebih besar akan muncul di MCU.
(alv)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2811 seconds (0.1#10.140)