6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe 'Blonde' dengan Rating Ekstrem NC-17

Jum'at, 01 April 2022 - 21:22 WIB
loading...
6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe Blonde dengan Rating Ekstrem NC-17
Ana de Armas tampil blonde untuk perannya sebagai artis legendaris Marilyn Monroe. Foto/Netflix, Getty Images
A A A
JAKARTA - Netflix dikabarkan siap merilis film tentang sosok legendaris Marilyn Monroe berjudul Blonde. Ana de Armas akan menjadi pemeran utamanya.

Awalnya, Blonde akan dirilis pada tahun lalu, tapi Netflix memilih memundurkannya menjadi tahun ini. Meski begitu, belum ada jadwal resmi untuk tanggal penayangannya.

Sambil menunggu perilisan film tersebut di Netflix, berikut fakta-fakta menarik seputar film Blonde.

1. Cerita Fakta Bercampur Fiksi Hasil Adaptasi Buku

6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe 'Blonde' dengan Rating Ekstrem NC-17

Foto: Getty Images/HarperCollins

Blonde diadaptasi dari novel berjudul sama karya penulis perempuan Joyce Carol Oates yang dirilis pada 2000. Buku ini menceritakan kisah pilu Marilyn Monroe, tapi dicampur dengan bumbu fiksi. Dalam bukunya, karakter Norma Jean - nama asli Marilyn - diubah menjadi Norma Jeane.

Versi novel menceritakan kehidupan Marilyn, mulai dari hubungannya dengan sang ayah yang menolak kehadirannya hingga dugaan pembunuhan terhadap sang bintang. Beberapa pria dalam hidup Marilyn juga akan diceritakan, tapi dengan nama yang disamarkan.

Misalnya, mantan suaminya atlet baseball Joe DiMaggio diubah menjadi The Ex-Athlete (diperankan Bobby Cannavale). Lalu The Playwright dipakai untuk menyebut mantan suami ketiganya Arthur Miller yang seorang penulis (diperankan Adrien Brody).

Sementara John F. Kennedy yang sering dirumorkan sebagai kekasih Marilyn hanya disebut sebagai The President. Karakter ini akan diperankan oleh Caspar Phillipson.

2. Butuh Waktu Nyaris 10 Tahun untuk Menemukan Pemeran Marilyn

6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe 'Blonde' dengan Rating Ekstrem NC-17

Foto: Sipa USA/AP

Sutradara Andrew Dominik (The Assassination of Jesse James by the Coward Robert Ford, Killing Them Softly, serial Mindhunter) mengaku butuh waktu nyaris satu dekade untuk akhirnya menemukan pemeran utama yang cocok.

Nama-nama aktris beken seperti Jessica Chastain dan Naomi Watts sempat disebut sebagai calon pemeran Marilyn sejak film ini dikembangkan pada 2010. Namun pada 2019, nama Ana de Armas muncul dan akhirnya dipilih oleh Dominik hanya lewat satu audisi saja.

Ana dikenal sebagai pemeran dalam film laris Knives Out dan film James Bond No Time to Die. Ia juga adalah mantan kekasih dari aktor Ben Affleck.

3. Ratingnya NC-17 karena Ada Adegan Kekerasan Seksual

6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe 'Blonde' dengan Rating Ekstrem NC-17

Foto: Shutterstock

Rating NC-17 adalah rating tertinggi untuk penonton dewasa. Hanya mereka yang berusia di atas 18 tahun yang boleh mengonsumsinya. Rating ini umumnya diberikan jika ada adegan dalam film yang terlalu eksplisit, biasanya konten berbau seksual.

Awalnya, Andrew membantah bahwa Blonde memiliki rating NC-17. Namun Netflix mengonfirmasi bahwa rating tersebut benar adanya karena ada konten seksual.

Selain itu, juga terkonfirmasi bahwa akan ada adegan pemerkosaan yang dilakukan oleh seorang eksekutif Hollywood. Adegan ini juga ada dalam versi bukunya.

Baca Juga: 12 Karakter CEO Terbaik dalam Drama Korea Romantis, Pilih Favoritmu!

4. Totalitas Ana Mempersiapkan Diri sebagai Marilyn

6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe 'Blonde' dengan Rating Ekstrem NC-17

Foto: Netflix/Getty Images

Demi memerankan Marilyn, Ana mengaku harus memakai wig yang membuatnya harus dirias selama 3,5 jam sebelum syuting. Karena itu pula, ia harus memakai semacam lapisan lateks untuk menutupi rambut aslinya.

"Aku sampai menangis saat pertama kali melihat wignya. Mungkin karena aku takut, tapi aku juga bangga," kata aktris berusia 33 tahun itu kepada Byrdie.

Sementara mengutip The Sunday Times, Ana juga mesti berlatih dialek atau aksen selama sembilan bulan agar mirip dengan suara Marilyn yang lembut dan menggoda. "Benar-benar menyiksa dan melelahkan. Otakku seperti terkuras," ujarnya.

Andrew pun memuji Ana benar-benar berubah menjadi Marilyn. "Kalau ada satu hal dari film ini yang tidak bakal diprotes oleh orang-orang, maka itu adalah penampilannya (Ana de Armas)," katanya pada Screen Daily.

5. Filmnya Bisa Diproduksi Berkat Gerakan #MeToo

6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe 'Blonde' dengan Rating Ekstrem NC-17

Foto: Surdumihail/Pixabay

Masih menurut Andrew, Blonde bisa dirilis karena merebaknya gerakan antikekerasan seksual MeToo.

"Karena (sebelumnya) tak ada yang peduli tentang ini, seperti apa rasanya menjadi anak yang tidak dicintai, atau menjadi target (seksual) di Hollywood," ujarnya pada Screen Daily.

6. Dijanjikan sebagai "1 dari 10 Film Terbaik yang Pernah Dibuat"

6 Fakta Film Netflix Marilyn Monroe 'Blonde' dengan Rating Ekstrem NC-17

Foto: Netflix

Andrew berpikir bahwa Blonde akan menjadi 1 dari 10 film terbaik yang pernah dibuat karena film ini bercerita tentang kondisi manusia.

Baca Juga: 10 Karakter Anime Kece yang Tidak Peduli dengan Penampilannya

"Cerita tentang trauma seorang anak yang mengasahnya untuk memisahkan antara penampilan di depan publik dan kehidupan pribadinya. Ini pada dasarnya adalah cerita semua orang," katanya.

Lebih lanjut, Andrew mengatakan bahwa Blonde akan minim dialog, dan lebih menonjolkan gambar serta peristiwa tertentu.

Sementara mengutip Indie Wire, penulis Joyce pernah menulis di Twitter bahwa Blonde "Bukan film yang surealisme, tapi juga bukan realistis. Bukan horor, tapi punya atmosfer horor".
(ita)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2144 seconds (0.1#10.140)