10 Film Populer Hollywood yang Terinspirasi dari Anime
loading...
A
A
A
Anime adalah platform yang relatif baru untuk audiens Amerika. Padahal, anime sudah diperkenalkan ke penonton barat sejak 1960-an lewat Three Tales. Meski masih dianggap baru, anime telah mempengaruhi budaya sinematik Hollywood.
Sejumlah sutradara kenamaan Hollywood bahkan terang-terangan mengakui kalau karya mereka terinspirasi dari anime. Penggemar berat anime pun bisa dengan mudah melihat persamaan tersebut. Inspirasi anime ini membuat film-film Hollywood itu jadi menarik dan bahkan ada yang meraih Oscar.
Para sutradara Hollywood ini terkadang tidak hanya terinpsirasi oleh satu anime, tapi beberapa sekaligus. Lantas film Hollywood apa saja yang terinspirasi anime? Mengutip Screen Rant, simak ulasan berikut ini!
10. Looper — Akira
Rian Johnson adalah sutradara yang tidak malu meminjam film dan serial lain ke filmnya dan tidak malu membahas betapa originalitas itu dilebih-lebihkan. Jadi, tidak mengejutkan kalau filmnya, Looper, terinspirasi dari banyak film dan anime, termasuk Akira. Karakternya, Cid, adalah anggukan langsung ke Akira. Meskipun ceritanya tidak terpusat di sekitar Cid, persamaan keduanya tidak bisa diabaikan.
9. Scott Pilgrim vs. the World — Naruto, Afro Samurai, Samurai Jack & Fooly Cooly
Film ini jelas punya pengaruh dari komik dan juga game seperti Street Fighter. Gaya visualnya, dan juga fakta kalau film ini diadaptasi dari komik karya Brian Lee O’Malley, sudah cukup menjadi jaminan untuk mengonfirmasi kalau film ini memegang manga dan komik ke intinya. Ada empat anime, yaitu Naruto, Samurai Jack, Afro Samurai, dan Fooly Cooly, yang mempengaruhi desainer konsep Oscar Wright dam sutradara Edgar Wright dalam membuat film ini. Pertarungan akhir menampilkan penjahatnya memanggil pedang digitalnya dengan isyarat tangan, yang merupakan rujukan pada Naruto.
8. Clash of the Titans — Saint Seiya
Meski sebagian besar Clash of the Titans terinspirasi dari mitologi Yunani dan legenda Perseus, film itu juga terpengaruh anime Saint Seiya: Ksatria Zodiak. Elemen desain Masami Kurumada dari Saint Seiya punya efek kuat terhadap Louis Leterrier, sutradara Clash of the Titans. Sutradara itu bahkan mengonfirmasi kalau zirah yang dipakai Dewa di film itu adalah tribute untuk Kurumada. Terlebih, Warner Bros. bahkan mendekati Kurumada untuk membantu mereka dengan mendesain poster sebelum film itu dirilis di Jepang. Sutradara anime itu dengan senang hati setuju.
7. Van Helsing — Vampire Hunter D
Hideyuki Kikuchi mengabadikan karakternya di Vampire Hunter D ke novel dan dua anime. Dia juga membantu menciptaan konsep Dhampir, vampir yang separuh manusia dan membantu membasmi vampir lain. Meskipun lini cerita Van Helsing meminjam Bram Stoker’s Dracula, kostum yang terdiri atas topi hitam ikonik Boss of the Plains dan pakaian serba hitam yang dipakai Hugh Jackman di Van Helsing sama seperti Vampire Hunter D.
6. Edge of Tomorrow — All You Need Is Kill
William Cage adalah salah satu karakter yang paling diingat diperankan Tom Cruise di Edge of Tomorrow. Tapi, hanya sedikit orang yang tahu kalau karakter itu terinspirasi Keiji Kiriya, protagonis di novel ringan All You Need Is Kill karya Hiroshi Sakurazaka. Novel ini kemudian diadaptasi ke manga oleh Ryosuke Takeuchi, dengan ilustrasi dibuat Takeshi Obata dari Death Note. Film itu didaskan pada premis novel Sakurazaka dan menarik pengaruhnya dari anime.
5. Lion King — Kimba the White Lion
Manga gebrakan Osamu Tezuka, Kimba the White Lion, yang dirilis pada 1950-an, diadaptasi ke animasi pada pertengahan 1960-an dan menjadi sebuah landmark di animasi internasional. Tapi, Disney terus membela diri kalau The Lion King (1994) adalah film original. Meski begitu, persamaan di antaranya keduanya sangat kentara, termasuk sejumlah adegan yang nyaris sama—Mufasa yang duduk di Pride Rock dan hantunya muncul di depan Simba. Dalam wawancara dengan The Hollywood Reporter, Matthew Broderick mengungkapkan kalau awalnya dia merasa dia di-casting utuk peran yang merupakan remake Kimba. Kalau itu tidak cukup, nama Simba dan Kimba sangat mirip.
4. The Matrix — Ghost in the Shell
Tidak banyak yang tahu kalau sutradara The Matrix, Wachowski bersaudari, sangat terpengaruh oleh anime, terutama Ghost in the Shell, untuk film ini. Konsep seperti tipografi digitalisasi hijau bergerak cepat, atau jek kortikal yang membuat penggunanya masuk Matrix, atau fakta kalau anime dan filmnya sama-sama berhadapan dengan cerita orang yang menyadari realitas eksistensi mereka dan tahu apa artinya hidup, membuat keduanya tidak bisa tidak dibandingkan. Wachowski bersaudari juga selalu menerima bagaimana Ghost in the Shell adalah pengaruh besar bagi mereka.
3. Avatar — Princess Mononoke dan Ghost in the Shell
Meskipun James Cameron tidak secara langsung mengatakan kalau Avatar terpengaruh banyak anime, persamaan antara lini cerita film ini dengan Princess Mononoke dan Ghost in the Shell sangat tajam. Cameron bahkan pernah memuji Ghost in the Shell. Dia menyebutnya sebagai karya fiksi spekulatif yang mengagumkan. Fakta kalau Ghost in the Shell dan Avatar punya konsep kesadaran manusia, dan Princess Mononoke—anime dengan protagonis wanita yang kuat—juga berhadapan dengan premis manusia yang merendahkan alam dan alam melawan untuk mempertahankan diri, sangat mirip.
2. Black Swan — Perfect Blue
Satoshi Kon adalah salah satu sutradara anime terbaik sepanjang masa. Saksi bakat hebatnya termasuk JoJo’s Bizarre Adventure, Tokyo Godfather, dan Paprika. Tapi, Darren Aronofsky memakai masterpiece lain Kon untuk drama psikologis pemenang Oscar, Black Swan, yaitu anime berjudul Perfect Blue. Keduanya punya cerita tentang gadis muda yang dibuat bermasalah dengan seorang peniru dan menjauhi keluarga serta teman di jalan menuju ketenaran. Dari adegan spesifik sampai fakta kalau Aronofsky membeli hak Perfect Blue dari Kon, persamaannya banyak dan tidak bisa dihindari.
1. Inception — Paprika
Inception adalah salah satu film yang membingungkan. Tapi, film garapan Christopher Nolan ini dibuat tanpa inspirasi dari platform lain. Platform itu adalah anime Paprika karya Satoshi Kon. Selain fakta kalau kedua film ini berkaitan dengan konsep mesin yang digunakan untuk mempengaruhi dan berdampak pada mimpi orang lain, adegan spesifik di Inception, seperti pertarungan di balai berputar, sepertinya dipinjam langsung dari Paprika. Nolan bahkan mengatakan, Paprika punya pengaruh besar dalam pembuatan Inception.
Sejumlah sutradara kenamaan Hollywood bahkan terang-terangan mengakui kalau karya mereka terinspirasi dari anime. Penggemar berat anime pun bisa dengan mudah melihat persamaan tersebut. Inspirasi anime ini membuat film-film Hollywood itu jadi menarik dan bahkan ada yang meraih Oscar.
Para sutradara Hollywood ini terkadang tidak hanya terinpsirasi oleh satu anime, tapi beberapa sekaligus. Lantas film Hollywood apa saja yang terinspirasi anime? Mengutip Screen Rant, simak ulasan berikut ini!
10. Looper — Akira
Rian Johnson adalah sutradara yang tidak malu meminjam film dan serial lain ke filmnya dan tidak malu membahas betapa originalitas itu dilebih-lebihkan. Jadi, tidak mengejutkan kalau filmnya, Looper, terinspirasi dari banyak film dan anime, termasuk Akira. Karakternya, Cid, adalah anggukan langsung ke Akira. Meskipun ceritanya tidak terpusat di sekitar Cid, persamaan keduanya tidak bisa diabaikan.
9. Scott Pilgrim vs. the World — Naruto, Afro Samurai, Samurai Jack & Fooly Cooly
Film ini jelas punya pengaruh dari komik dan juga game seperti Street Fighter. Gaya visualnya, dan juga fakta kalau film ini diadaptasi dari komik karya Brian Lee O’Malley, sudah cukup menjadi jaminan untuk mengonfirmasi kalau film ini memegang manga dan komik ke intinya. Ada empat anime, yaitu Naruto, Samurai Jack, Afro Samurai, dan Fooly Cooly, yang mempengaruhi desainer konsep Oscar Wright dam sutradara Edgar Wright dalam membuat film ini. Pertarungan akhir menampilkan penjahatnya memanggil pedang digitalnya dengan isyarat tangan, yang merupakan rujukan pada Naruto.
8. Clash of the Titans — Saint Seiya
Meski sebagian besar Clash of the Titans terinspirasi dari mitologi Yunani dan legenda Perseus, film itu juga terpengaruh anime Saint Seiya: Ksatria Zodiak. Elemen desain Masami Kurumada dari Saint Seiya punya efek kuat terhadap Louis Leterrier, sutradara Clash of the Titans. Sutradara itu bahkan mengonfirmasi kalau zirah yang dipakai Dewa di film itu adalah tribute untuk Kurumada. Terlebih, Warner Bros. bahkan mendekati Kurumada untuk membantu mereka dengan mendesain poster sebelum film itu dirilis di Jepang. Sutradara anime itu dengan senang hati setuju.
7. Van Helsing — Vampire Hunter D
Hideyuki Kikuchi mengabadikan karakternya di Vampire Hunter D ke novel dan dua anime. Dia juga membantu menciptaan konsep Dhampir, vampir yang separuh manusia dan membantu membasmi vampir lain. Meskipun lini cerita Van Helsing meminjam Bram Stoker’s Dracula, kostum yang terdiri atas topi hitam ikonik Boss of the Plains dan pakaian serba hitam yang dipakai Hugh Jackman di Van Helsing sama seperti Vampire Hunter D.
6. Edge of Tomorrow — All You Need Is Kill
William Cage adalah salah satu karakter yang paling diingat diperankan Tom Cruise di Edge of Tomorrow. Tapi, hanya sedikit orang yang tahu kalau karakter itu terinspirasi Keiji Kiriya, protagonis di novel ringan All You Need Is Kill karya Hiroshi Sakurazaka. Novel ini kemudian diadaptasi ke manga oleh Ryosuke Takeuchi, dengan ilustrasi dibuat Takeshi Obata dari Death Note. Film itu didaskan pada premis novel Sakurazaka dan menarik pengaruhnya dari anime.
5. Lion King — Kimba the White Lion
Manga gebrakan Osamu Tezuka, Kimba the White Lion, yang dirilis pada 1950-an, diadaptasi ke animasi pada pertengahan 1960-an dan menjadi sebuah landmark di animasi internasional. Tapi, Disney terus membela diri kalau The Lion King (1994) adalah film original. Meski begitu, persamaan di antaranya keduanya sangat kentara, termasuk sejumlah adegan yang nyaris sama—Mufasa yang duduk di Pride Rock dan hantunya muncul di depan Simba. Dalam wawancara dengan The Hollywood Reporter, Matthew Broderick mengungkapkan kalau awalnya dia merasa dia di-casting utuk peran yang merupakan remake Kimba. Kalau itu tidak cukup, nama Simba dan Kimba sangat mirip.
4. The Matrix — Ghost in the Shell
Tidak banyak yang tahu kalau sutradara The Matrix, Wachowski bersaudari, sangat terpengaruh oleh anime, terutama Ghost in the Shell, untuk film ini. Konsep seperti tipografi digitalisasi hijau bergerak cepat, atau jek kortikal yang membuat penggunanya masuk Matrix, atau fakta kalau anime dan filmnya sama-sama berhadapan dengan cerita orang yang menyadari realitas eksistensi mereka dan tahu apa artinya hidup, membuat keduanya tidak bisa tidak dibandingkan. Wachowski bersaudari juga selalu menerima bagaimana Ghost in the Shell adalah pengaruh besar bagi mereka.
3. Avatar — Princess Mononoke dan Ghost in the Shell
Meskipun James Cameron tidak secara langsung mengatakan kalau Avatar terpengaruh banyak anime, persamaan antara lini cerita film ini dengan Princess Mononoke dan Ghost in the Shell sangat tajam. Cameron bahkan pernah memuji Ghost in the Shell. Dia menyebutnya sebagai karya fiksi spekulatif yang mengagumkan. Fakta kalau Ghost in the Shell dan Avatar punya konsep kesadaran manusia, dan Princess Mononoke—anime dengan protagonis wanita yang kuat—juga berhadapan dengan premis manusia yang merendahkan alam dan alam melawan untuk mempertahankan diri, sangat mirip.
2. Black Swan — Perfect Blue
Satoshi Kon adalah salah satu sutradara anime terbaik sepanjang masa. Saksi bakat hebatnya termasuk JoJo’s Bizarre Adventure, Tokyo Godfather, dan Paprika. Tapi, Darren Aronofsky memakai masterpiece lain Kon untuk drama psikologis pemenang Oscar, Black Swan, yaitu anime berjudul Perfect Blue. Keduanya punya cerita tentang gadis muda yang dibuat bermasalah dengan seorang peniru dan menjauhi keluarga serta teman di jalan menuju ketenaran. Dari adegan spesifik sampai fakta kalau Aronofsky membeli hak Perfect Blue dari Kon, persamaannya banyak dan tidak bisa dihindari.
1. Inception — Paprika
Inception adalah salah satu film yang membingungkan. Tapi, film garapan Christopher Nolan ini dibuat tanpa inspirasi dari platform lain. Platform itu adalah anime Paprika karya Satoshi Kon. Selain fakta kalau kedua film ini berkaitan dengan konsep mesin yang digunakan untuk mempengaruhi dan berdampak pada mimpi orang lain, adegan spesifik di Inception, seperti pertarungan di balai berputar, sepertinya dipinjam langsung dari Paprika. Nolan bahkan mengatakan, Paprika punya pengaruh besar dalam pembuatan Inception.
(alv)