10 Pahlawan Anime yang Tak Punya Motivasi, Nomor 5 Jagoan Terkenal
loading...
A
A
A
Ada banyak pahlawan berbeda di anime . Tidak semua dari mereka yang bisa hidup dengan standar seorang karakter utama yang terhormat, ramah, berbakat, menginspirasi dan ingin membuat dunia jadi lebih baik. Ada sejumlah pahlawan yang cuek, masa bodoh dan tidak punya motivasi.
Bahkan, mereka pun butuh usaha ekstra hanya untuk bangkit dari ranjang. Karakter-karakter ini sesungguhnya adalah pahlawan meskipun mereka sama sekali tidak menginspirasi. Mereka memang selalu muncul saat orang membutuhkan mereka, tapi tidak dengan cara yang dipikirkan orang tentang bagaimana seorang pahlawan beroperasi.
Jumlah mereka cukup banyak. Meskipun, sebagian bukanlah pahlawan utama di serial manga atau anime. Lantas siapa saja mereka? Dikutip dari CBR, berikut deretan pahlawan anime yang tidak punya motivasi!
10. Shikamaru — Naruto
Shikamaru dikenal sebagai salah satu karakter anime yang kurang peduli dan energi di situasi yang bikin stres. Ketika para ninja di Naruto ingin hidup yang mudah, Shikamaru melakukannya dengan menggunakan kecerdasannya untuk membantunya bermanuver melewati hambatan hidup dengan cara yang cuek. Dia sering dikritik karena terlalu malas. Tapi, teman dan musuhnya tahu kalau kemalasannya itu adalah topeng untuk menutupi kecerdasan otaknya.
9. Spike Spiegel — Cowboy Bebop
Karakter utama Cowboy Bebop, Spike Spiegel, adalah lambang kekerenan. Tapi, dia sering terlihat tidur, minum atau bersantai dengan estetika ikonik 90an. Kalau dia tidak sedang bersantai, maka dia sedang mencari imbalan untuk membiayai hidupnya. Sebagai seorang pemburu hadiah, jelas kalau dia hanya tertarik untuk mendapatkan uang dan tidak punya ketertarikan lain.
8. Usagi Tsukino — Sailor Moon
Ketika semuanya terlihat sulit, Usagi Tsukino dari Sailor Moon ini sering merasa ingin menyerah. Usagi punya sejumlah ucapan yang bisa dikutip berkat sifatnya yang tidak tahu malu. Di episode pertama, Usagi telat sampai sekolah dan dikunci di luar rumah oleh ibunya saat dia pulang dengan nilai ulangan yang jelek. Dia benar-benar tak peduli dengan sekolahnya, tapi ketika harus menyelamatkan dunia, maka itu cerita yang berbeda.
7. Yajirobe — Dragon Ball
Yajirobe adalah lambang karakter cuek yang tidak punya kesempatan untuk bersinar. Sejak kali pertama diperkenalkan, dia menuduh Goku mengambil sarapannya dan bahkan berkelahi atas masalah itu. Yajirobe menunjukkan emosi besar pada hal-hal seperti makanan. Dia pernah disuruh berlatih, tapi dia ogah-ogahan. Dia malah memilih menghabiskan waktu untuk makan. Padahal, dia bisa menjadi orang terkuat di dunia karena level kekuatannya mencapai 970.
6. Tsunade — Naruto
Sebagian besar orang mengira seorang Hokage itu terhormat, pekerja keras, baik hati, peduli dan sebagainya. Tapi, ini tidak selalu begitu. Hokage Kelima Konoha, Tsunade, awalnya muncul sebagai sosok yang tidak tertarik dan kasar terhadap Naruto dan Jiraiya. Dia lebih suka mabuk dan judi setelah perang. Dia juga dikenal sebagai “pengisap legendaris” karena meski dia gila judi, dia sama sekali tidak jago dan punyak utang.
5. Saitama — One-Punch Man
Tokoh utama serial One-Punch Man ini awalnya tidak punya niat menjadi superhero dan membantu orang karena dia mau. Lantas, di mana salahnya? Setelah berlatih dan mengalahkan banyak penjahat, tujuan Saitama sepertinya tidak lagi penting baginya. Dia bosan menjadi pahlawan karena mengalahkan musuh hanya dengan satu pukulan itu sudah kuno. Ini membuat orang percaya kalau dia tidak pernah peduli menjadi pahlawan karena dia bosan dengan cepat.
4. Gintoki Sakata — Gintama
Gintoki sepertinya punya sedikit dorongan agar bisa maju dalam hidup dan terlihat hanya mengikuti arus, apakah itu melawan aliens atau bersantai di sofa sambil membaca Shonen Jump. Dia adalah tipe laki-laki dengan sikap tenang dan ekspresi hampa di wajahnya. Sifatnya ini mungkin adalah dedikasinya pada bisnisnya, meskipun ini hanyalah mengerjakan pekerjaan aneh untuk mendapatkan uang.
3. Kuro — Servamp
Kuro adalah servamp atau pelayan vampir Kukang. Dia adalah servamp tertua dan secara mengejutkan yang terkuat. Tapi, dia hidup dengan julukan ‘kukangnya’. Kuro yakin kalau lebih baik tidak memberikan upaya apa pun daripada menegaskan diri dan memperburuk kondisi. Dia menghabiskan sebagian besar waktunya tidur dan bermain video game. Dia sepertinya sangat santai, tapi masa lalunya adalah cerita lain.
2. Kiyotaka Ayanokoji — Classroom of the Elite
Sulit mendefinisikan apakah Kiyotaka ini hanya lelah atau memang lebih baik dari orang lain yang melakukan semua usaha yang terlihat tidak ada artinya. Kiyotaka mengakui kalau mereka yang berada di sorotian berada di bawah lebih banyak tekanan untuk mencapai tujuannya. Jadi, dia memastikan kalau tidak ada orang yang menuduhnya menjadi anggota yang bermanfaat di komunitasnya. Bahkan ketika harus berteman, dia mengklaim mau, tapi tidak pernah melakukan usaha untuk berkoneksi dengan orang lain.
1. Oreki Houtarou — Hyouka
Oreki adalah siswa SMA Kamiyama yang menghargai penghematan energi di atas segalanya. Nilainya biasa-biasa saja, jadi dia bisa tidak diperhatikan orang. Di serial ini, dia jarang memperlihatkan ketertarikan pada apa pun. Jadi, ketika dia tertarik, teman-temannya menganggap dia sedang sakit. Dia jadi mendapatkan lebih banyak dari yang dia minta ketika dia mendapatkan surat dari kakaknya yang mengundangnya bergabung dengan Klub Klasik SMA Kamiyama.
Bahkan, mereka pun butuh usaha ekstra hanya untuk bangkit dari ranjang. Karakter-karakter ini sesungguhnya adalah pahlawan meskipun mereka sama sekali tidak menginspirasi. Mereka memang selalu muncul saat orang membutuhkan mereka, tapi tidak dengan cara yang dipikirkan orang tentang bagaimana seorang pahlawan beroperasi.
Jumlah mereka cukup banyak. Meskipun, sebagian bukanlah pahlawan utama di serial manga atau anime. Lantas siapa saja mereka? Dikutip dari CBR, berikut deretan pahlawan anime yang tidak punya motivasi!
10. Shikamaru — Naruto
Shikamaru dikenal sebagai salah satu karakter anime yang kurang peduli dan energi di situasi yang bikin stres. Ketika para ninja di Naruto ingin hidup yang mudah, Shikamaru melakukannya dengan menggunakan kecerdasannya untuk membantunya bermanuver melewati hambatan hidup dengan cara yang cuek. Dia sering dikritik karena terlalu malas. Tapi, teman dan musuhnya tahu kalau kemalasannya itu adalah topeng untuk menutupi kecerdasan otaknya.
9. Spike Spiegel — Cowboy Bebop
Karakter utama Cowboy Bebop, Spike Spiegel, adalah lambang kekerenan. Tapi, dia sering terlihat tidur, minum atau bersantai dengan estetika ikonik 90an. Kalau dia tidak sedang bersantai, maka dia sedang mencari imbalan untuk membiayai hidupnya. Sebagai seorang pemburu hadiah, jelas kalau dia hanya tertarik untuk mendapatkan uang dan tidak punya ketertarikan lain.
8. Usagi Tsukino — Sailor Moon
Ketika semuanya terlihat sulit, Usagi Tsukino dari Sailor Moon ini sering merasa ingin menyerah. Usagi punya sejumlah ucapan yang bisa dikutip berkat sifatnya yang tidak tahu malu. Di episode pertama, Usagi telat sampai sekolah dan dikunci di luar rumah oleh ibunya saat dia pulang dengan nilai ulangan yang jelek. Dia benar-benar tak peduli dengan sekolahnya, tapi ketika harus menyelamatkan dunia, maka itu cerita yang berbeda.
7. Yajirobe — Dragon Ball
Yajirobe adalah lambang karakter cuek yang tidak punya kesempatan untuk bersinar. Sejak kali pertama diperkenalkan, dia menuduh Goku mengambil sarapannya dan bahkan berkelahi atas masalah itu. Yajirobe menunjukkan emosi besar pada hal-hal seperti makanan. Dia pernah disuruh berlatih, tapi dia ogah-ogahan. Dia malah memilih menghabiskan waktu untuk makan. Padahal, dia bisa menjadi orang terkuat di dunia karena level kekuatannya mencapai 970.
6. Tsunade — Naruto
Sebagian besar orang mengira seorang Hokage itu terhormat, pekerja keras, baik hati, peduli dan sebagainya. Tapi, ini tidak selalu begitu. Hokage Kelima Konoha, Tsunade, awalnya muncul sebagai sosok yang tidak tertarik dan kasar terhadap Naruto dan Jiraiya. Dia lebih suka mabuk dan judi setelah perang. Dia juga dikenal sebagai “pengisap legendaris” karena meski dia gila judi, dia sama sekali tidak jago dan punyak utang.
5. Saitama — One-Punch Man
Tokoh utama serial One-Punch Man ini awalnya tidak punya niat menjadi superhero dan membantu orang karena dia mau. Lantas, di mana salahnya? Setelah berlatih dan mengalahkan banyak penjahat, tujuan Saitama sepertinya tidak lagi penting baginya. Dia bosan menjadi pahlawan karena mengalahkan musuh hanya dengan satu pukulan itu sudah kuno. Ini membuat orang percaya kalau dia tidak pernah peduli menjadi pahlawan karena dia bosan dengan cepat.
4. Gintoki Sakata — Gintama
Gintoki sepertinya punya sedikit dorongan agar bisa maju dalam hidup dan terlihat hanya mengikuti arus, apakah itu melawan aliens atau bersantai di sofa sambil membaca Shonen Jump. Dia adalah tipe laki-laki dengan sikap tenang dan ekspresi hampa di wajahnya. Sifatnya ini mungkin adalah dedikasinya pada bisnisnya, meskipun ini hanyalah mengerjakan pekerjaan aneh untuk mendapatkan uang.
3. Kuro — Servamp
Kuro adalah servamp atau pelayan vampir Kukang. Dia adalah servamp tertua dan secara mengejutkan yang terkuat. Tapi, dia hidup dengan julukan ‘kukangnya’. Kuro yakin kalau lebih baik tidak memberikan upaya apa pun daripada menegaskan diri dan memperburuk kondisi. Dia menghabiskan sebagian besar waktunya tidur dan bermain video game. Dia sepertinya sangat santai, tapi masa lalunya adalah cerita lain.
2. Kiyotaka Ayanokoji — Classroom of the Elite
Sulit mendefinisikan apakah Kiyotaka ini hanya lelah atau memang lebih baik dari orang lain yang melakukan semua usaha yang terlihat tidak ada artinya. Kiyotaka mengakui kalau mereka yang berada di sorotian berada di bawah lebih banyak tekanan untuk mencapai tujuannya. Jadi, dia memastikan kalau tidak ada orang yang menuduhnya menjadi anggota yang bermanfaat di komunitasnya. Bahkan ketika harus berteman, dia mengklaim mau, tapi tidak pernah melakukan usaha untuk berkoneksi dengan orang lain.
1. Oreki Houtarou — Hyouka
Oreki adalah siswa SMA Kamiyama yang menghargai penghematan energi di atas segalanya. Nilainya biasa-biasa saja, jadi dia bisa tidak diperhatikan orang. Di serial ini, dia jarang memperlihatkan ketertarikan pada apa pun. Jadi, ketika dia tertarik, teman-temannya menganggap dia sedang sakit. Dia jadi mendapatkan lebih banyak dari yang dia minta ketika dia mendapatkan surat dari kakaknya yang mengundangnya bergabung dengan Klub Klasik SMA Kamiyama.
(alv)