3 Desa Mati Tanpa Penghuni di Indonesia, Terkesan Horor!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dalam beberapa film horor, sering digambarkan desa yang sunyi sepi, seolah tanpa penghuni. Ini membuat suasana horor makin tercipta.
Nah, di Indonesia, ada beberapa desa yang juga sudah tak berpenghuni. Berikut beberapa di antaranya mengutip dari berbagai sumber.
1. DESA SIDAMUKTI, JAWA BARAT KECAMATAN MAJALENGKA
Foto: jabarsuara.com
Desa di Kecamatan Majalengka ini dikabarkan mulai ditinggalkan warganya sejak 2010 karena sering terjadinya pergeseran tanah atau longsor. Desa ini mulai rentan terkena longsor sejak 2001, dan sejak itu dikabarkan mulai banyak yang mengungsi.
Lalu pada 2012, terjadi gempa bumi dahsyat yang makin menghancurkan desa ini. Ratusan warga disebut mengungsi dan akhirnya membuat Desa Sidamukti seperti desa mati.
Karena ditinggalkan, rumah warga ada yang tertimbun akibat pergeseran tanah. Akses jalan juga terlihat dipenuhi lumut dan semak belukar karena lama tak dilewati. Yang menarik, banyak yang tergoda untuk datang ke sana demi menguji nyali.
Baca Juga: Inilah Keunikan Tempat Wisata Bandung Bee Sanctuary, Produk Entrepreneur Unpad
2. KAMPUNG GAJAH, JAWA BARAT
Foto: suara.com
Berbeda dengan Desa Sidamukti, Kampung Gajah adalah tempat wisata keluarga yang ditinggalkan. Tempat ini didirikan pada 23 Desember 2010. Setelah resmi beroperasi, terdapat 30 wahana yang ada di sana. Namun, karena harga tiket masuk wahana di sana terbilang cukup mahal untuk warga sekitar, jadi perlahan tempat wisata ini sepi pengunjung. Pada Desember 2017 tempat ini pun ditutup.
Kampung Gajah pun akhirnya disebut malah jadi lokasi para wisatawan pemburu hantu untuk menguji nyali bertemu makhluk gaib.
Baca Juga: 6 Yel-yel Ikonik dan Pernah Viral
3. KAMPUNG VIETNAM, JAKARTA
Foto: Tribunnews
Kampung Vietnam terletak di Kramat Jati, Jakarta Timur. Dikisahkan, kampung ini dulunya pernah dipakai sebagai tempat pengungsian tentara Vietnam. Lalu berubah menjadi panti jompo.
Pada 2002, banjir besar membuat tempat itu jadi tak aman untuk menjadi sebuah panti. Karena itulah tempat ini akhirnya ditinggalkan. Sejak saat itu, beredarlah cerita-cerita mistis terkait kampung ini.
Dwi Agustia Putri Pertiwi
Kontributor GenSINDO
Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta
Nah, di Indonesia, ada beberapa desa yang juga sudah tak berpenghuni. Berikut beberapa di antaranya mengutip dari berbagai sumber.
1. DESA SIDAMUKTI, JAWA BARAT KECAMATAN MAJALENGKA
Foto: jabarsuara.com
Desa di Kecamatan Majalengka ini dikabarkan mulai ditinggalkan warganya sejak 2010 karena sering terjadinya pergeseran tanah atau longsor. Desa ini mulai rentan terkena longsor sejak 2001, dan sejak itu dikabarkan mulai banyak yang mengungsi.
Lalu pada 2012, terjadi gempa bumi dahsyat yang makin menghancurkan desa ini. Ratusan warga disebut mengungsi dan akhirnya membuat Desa Sidamukti seperti desa mati.
Karena ditinggalkan, rumah warga ada yang tertimbun akibat pergeseran tanah. Akses jalan juga terlihat dipenuhi lumut dan semak belukar karena lama tak dilewati. Yang menarik, banyak yang tergoda untuk datang ke sana demi menguji nyali.
Baca Juga: Inilah Keunikan Tempat Wisata Bandung Bee Sanctuary, Produk Entrepreneur Unpad
2. KAMPUNG GAJAH, JAWA BARAT
Foto: suara.com
Berbeda dengan Desa Sidamukti, Kampung Gajah adalah tempat wisata keluarga yang ditinggalkan. Tempat ini didirikan pada 23 Desember 2010. Setelah resmi beroperasi, terdapat 30 wahana yang ada di sana. Namun, karena harga tiket masuk wahana di sana terbilang cukup mahal untuk warga sekitar, jadi perlahan tempat wisata ini sepi pengunjung. Pada Desember 2017 tempat ini pun ditutup.
Kampung Gajah pun akhirnya disebut malah jadi lokasi para wisatawan pemburu hantu untuk menguji nyali bertemu makhluk gaib.
Baca Juga: 6 Yel-yel Ikonik dan Pernah Viral
3. KAMPUNG VIETNAM, JAKARTA
Foto: Tribunnews
Kampung Vietnam terletak di Kramat Jati, Jakarta Timur. Dikisahkan, kampung ini dulunya pernah dipakai sebagai tempat pengungsian tentara Vietnam. Lalu berubah menjadi panti jompo.
Pada 2002, banjir besar membuat tempat itu jadi tak aman untuk menjadi sebuah panti. Karena itulah tempat ini akhirnya ditinggalkan. Sejak saat itu, beredarlah cerita-cerita mistis terkait kampung ini.
Dwi Agustia Putri Pertiwi
Kontributor GenSINDO
Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta
(ita)