9 Istilah dalam Feminisme yang Perlu Kamu Tahu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Komunitas atau individu yang mengampanyekan feminisme sering menggunakan beberapa istilah yang dalam banyak kesempatan disebut berulangkali.
Dari misoginis, seksisme, hingga mansplaining, berikut beberapa istilah yang sering digunakan dalam kampanye kesadaran akan kesetaraan hak-hak antara laki-laki dan perempuan.
1. GENDER
Istilah ini merujuk pada peran sosial, budaya, atau karakteristik tertentu yang dilekatkan pada perempuan dan laki-laki dalam sebuah masyarakat. Peran ini bisa berbeda-beda bergantung pada lingkungan atau zaman.
2. MISOGINIS
Istilah untuk orang yang punya kebencian atau rasa tidak suka terhadap perempuan secara ekstrem. Secara umum, perilaku ini banyak dimiliki oleh pria, tapi ada pula perempuan yang memiliki perilaku ini secara tidak sadar.
3. SEKSISME
Seksisme adalah prasangka dan diskriminasi terhadap satu individu karena jenis kelamin seseorang. Sebagai contoh, laki-laki harus bekerja, sementara perempuan harus mengurus dapur dan anak saja.
Foto: Deposit Photos
4. GENDER SCHEMA TEORY
Teori ini menjelaskan bahwa ada pengelompokkan gender yang muncul secara bertahap mulai dari dini, saat mereka sudah mulai mengenal hal yang pantas dan tidak pantas berdasarkan budaya mereka masing-masing.
Baca Juga: Diskriminasi, Mengapa Ada dan Terus Terulang?
5. GLASS CEILING
Istilah untuk menyebut hambatan tak kasatmata yang biasa dialami para perempuan untuk bisa meraih jabatan tertinggi dalam berkarier. Hambatan ini juga biasa terjadi karena adanya prasangka ataupun hambatan/prasangka sosial yang berkembang di masyarakat.
Foto: Getty Images
6. SOCIETAL BARRIER
Bisa diartikan sebagai kondisi yang menghambat potensi seseorang dalam sebuah lingkungan sehingga menyebabkan rendahnya tingkat partisipasi orang atau golongan tertentu pada suatu kondisi atau peristiwa.
7. IMPOSTOR SYNDROME
Istilah ini dipakai untuk menggambarkan pola perilaku seseorang yang sering kali meragukan atau bahkan merasa tidak pantas meraih kesuksesan.
Foto: Getty Images
8. QUID PRO QUO HARASSMENT
Adalah bentuk pelecehan seksual saat seseorang yang punya kekuasaan atau jabatan tinggi menuntut sesuatu dari seseorang yang berada di bawahnya, dengan imbalan kenaikan pangkat atau lainnya. Sebagai contoh seperti ajakan untuk kencan yang tidak pantas, siulan, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Tokoh dan Selebritas Pria Antimainstream, Dobrak Stereotip Gender
9. MANSPLAINING
Istilah saat laki-laki berbicara seolah ia lebih mengerti daripada perempuan. Mereka kerapkali meremehkan perempuan dan berkomentar tanpa diminta.
GenSINDO
Ratu Ajeng Rezita Arwa
Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta
Dari misoginis, seksisme, hingga mansplaining, berikut beberapa istilah yang sering digunakan dalam kampanye kesadaran akan kesetaraan hak-hak antara laki-laki dan perempuan.
1. GENDER
Istilah ini merujuk pada peran sosial, budaya, atau karakteristik tertentu yang dilekatkan pada perempuan dan laki-laki dalam sebuah masyarakat. Peran ini bisa berbeda-beda bergantung pada lingkungan atau zaman.
2. MISOGINIS
Istilah untuk orang yang punya kebencian atau rasa tidak suka terhadap perempuan secara ekstrem. Secara umum, perilaku ini banyak dimiliki oleh pria, tapi ada pula perempuan yang memiliki perilaku ini secara tidak sadar.
3. SEKSISME
Seksisme adalah prasangka dan diskriminasi terhadap satu individu karena jenis kelamin seseorang. Sebagai contoh, laki-laki harus bekerja, sementara perempuan harus mengurus dapur dan anak saja.
Foto: Deposit Photos
4. GENDER SCHEMA TEORY
Teori ini menjelaskan bahwa ada pengelompokkan gender yang muncul secara bertahap mulai dari dini, saat mereka sudah mulai mengenal hal yang pantas dan tidak pantas berdasarkan budaya mereka masing-masing.
Baca Juga: Diskriminasi, Mengapa Ada dan Terus Terulang?
5. GLASS CEILING
Istilah untuk menyebut hambatan tak kasatmata yang biasa dialami para perempuan untuk bisa meraih jabatan tertinggi dalam berkarier. Hambatan ini juga biasa terjadi karena adanya prasangka ataupun hambatan/prasangka sosial yang berkembang di masyarakat.
Foto: Getty Images
6. SOCIETAL BARRIER
Bisa diartikan sebagai kondisi yang menghambat potensi seseorang dalam sebuah lingkungan sehingga menyebabkan rendahnya tingkat partisipasi orang atau golongan tertentu pada suatu kondisi atau peristiwa.
7. IMPOSTOR SYNDROME
Istilah ini dipakai untuk menggambarkan pola perilaku seseorang yang sering kali meragukan atau bahkan merasa tidak pantas meraih kesuksesan.
Foto: Getty Images
8. QUID PRO QUO HARASSMENT
Adalah bentuk pelecehan seksual saat seseorang yang punya kekuasaan atau jabatan tinggi menuntut sesuatu dari seseorang yang berada di bawahnya, dengan imbalan kenaikan pangkat atau lainnya. Sebagai contoh seperti ajakan untuk kencan yang tidak pantas, siulan, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Tokoh dan Selebritas Pria Antimainstream, Dobrak Stereotip Gender
9. MANSPLAINING
Istilah saat laki-laki berbicara seolah ia lebih mengerti daripada perempuan. Mereka kerapkali meremehkan perempuan dan berkomentar tanpa diminta.
GenSINDO
Ratu Ajeng Rezita Arwa
Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta
(ita)