5 Film tentang Para Perempuan Melawan Diskriminasi

JAKARTA - Dari kisah fiksi hingga nyata, film-film tentang perjuangan para perempuan menentang diskriminasi terhadap mereka sudah banyak diproduksi.

Meski sebagian kisahnya adalah fiksi, tapi tema atau kasus yang diceritakan pasti salah satunya pernah dialami oleh para perempuan di seluruh dunia. Nah, berikut di antaranya.


1. BASEBALL GIRL (2020)

Film ini menceritakan seorang atlet baseball perempuan bernama Joo Soo-in (Lee Joo-young) untuk meraih mimpinya menjadi atlet baseball profesional.

Mendapat gelar sebagai ‘pemain baseball genius’ di sekolahnya tak membuat perjalanan Joo Soo-in mudah meraih mimpinya. Ia harus berjuang melawan sterotip bahwa pemain baseball hanyalah laki-laki. Kamu bisa menontonnya di iQIYI.

Baca Juga: Rayakan Hari Perempuan Internasional, Ini Rekomendasi Film dari Sineas dan Aktris Perempuan Seluruh Dunia



2. LITTLE WOMEN (2019)

Film ini menjadi film ketujuh yang mengadaptasi novel populer berjudul sama karya Louisa May Alcott yang dipublikasikan pada 1868. Kisahnya tentang empat perempuan kakak beradik yang punya mimpi berbeda-beda dalam hidupnya.

Ada yang ingin menjadi penulis (sesuatu yang tidak umum dilakukan perempuan pada masa itu), menjadi artis, sampai yang hanya ingin menjadi orang baik. Film ini menunjukkan bahwa perempuan bisa dan berhak bermimpi menjadi apa pun, tanpa harus terkungkung stigma masyarakat. Kamu bisa menontonnya di Netflix.



3. MARLINA SI PEMBUNUH DALAM EMPAT BABAK (2017)

"Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak" menggambarkan bagaimana diskriminasi perempuan di pelosok Indonesia masih terjadi. Film ini menceritakan tentang kehidupan seorang janda bernama Marlina yang bertemu dengan sekawanan perampok yang mengancam harta, nyawa, dan kehormatannya.

Ketegangan pun berlanjut saat Marlina menuntut keadilan atas kasus yang menimpanya. Kamu bisa menontonnya di Netflix.



4. HIDDEN FIGURES (2016)

Film dari kisah nyata ini menceritakan perjuangan tiga perempuan Afrika-Amerika yang bekerja di NASA. Perjuangan Katherine, Dorothy, dan Mary Jackson semakin berat karena bukan hanya karena mereka adalah perempuan, tapi diskriminasi yang masih kental terhadap orang kulit hitam menjadi tantangan bagi mereka dalam meraih kesuksesannya. Kamu bisa menontonnya di Netflix.



5. THE LAST PRINCESS (2016)

The Last Princess diadaptasi dari kisah putri Dokhye yang merupakan putri terakhir pada Dinasti Joseon. Film ini menceritakan perjuangan sang putri dalam melawan diskriminasi penjajahan Jepang pada masa itu.

Baca Juga: Masih Bingung? Ini Beda Misoginis dan Seksisme Menurut Ahli

Dibawa paksa ke Jepang dengan dalih menempuh pendidikan, dia dipaksa menikah dengan seorang bangsawan Jepang untuk mengakhiri garis keturunan dinasti Joseon. Kamu bisa menontonnya di Vidio.



GenSINDO
Eka Sarmila
Universitas Negeri Jakarta