Belajar Wabah-Wabah Penyakit yang Telah Lalu lewat Buku
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pandemi virus COVID-19 yang terjadi hampir setahun ini sebenarnya bukan wabah virus pertama yang terjadI di dunia.
Mau tahu buktinya? Buku-buku ini bercerita tentang wabah-wabah mematikan yang pernah dihadapi oleh manusia sejak dulu. Ini bisa jadi rekomendasi buku untuk kamu baca tahun depan.
1. AIDS
Randy Shilts, dalam prolog bukunya yang berjudul “And the Band Played On: Politics, People, and the AIDS Epidemic” menulis, “Kisah lima tahun pertama AIDS di Amerika ini adalah drama kegagalan nasional, dimainkan dengan latar belakang kematian yang seharusnya tidak perlu ada.”
Menurutnya, kisah ini harus diceritakan agar nantinya tidak akan pernah terjadi lagi, kepada siapa pun dan di mana pun. Buku ini diterbitkan pada 1987, sementara virus AIDS mulai ditemukan pada 1981.
2. KOLERA
Lewat bukunya yang berjudul “The Ghost Map: The Story of London's Most Terrifying Epidemic—and How It Changed Science, Cities, and the Modern World”, Steven Johnson bercerita tentang Dr. John Snow, seorang pahlawan bersejarah yang berperan dalam penyelesaian wabah Kolera.
Dr. Johnson berhasil menjelaskan keterkaitan antara penyebaran penyakit, teori penularan, kebangkitan kota, dan sifat penyelidikan ilmiah. Ia menawarkan sejarah yang memukau dan penjelasan yang kuat tentang bagaimana penyakit itu membentuk dunia tempat kita tinggal. Buku ini terbit pada 2006 dan bercerita tentang wabah virus Kolera di Inggris yang terjadi pada 1854.
3. EBOLA
“The Hot Zone: The Terrifying True Story of the Origins of the Ebola Virus” yang ditulis oleh Richard Preston menceritakan tentang sebuah tim militer rahasia bernama SWAT. Tim ini terdiri dari tentara dan ilmuwan yang dimobilisasi untuk menghentikan penyebaran virus yang sangat menular dan mematikan dari hutan hujan Afrika tengah.
Buku yang terbit pada 1994 ini menceritakan tentang virus Ebola, yang pertama kali ditemukan pada tahun 1976 dekat dengan Sungai Ebola, Kongo. ( )
4. INFLUENZA
Buku berjudul “Flu: The Story Of the Great Influenza Pandemic of 1918 and the Search for the Virus That Caused It” karya Gina kolata ini bercerita sebuah kisah nyata yang menarik tentang penyakit paling mematikan di dunia, flu spanyol. Flu ini dikenal sebagai penyakit influenza yang tidak biasa, yang pertama kali ditemukan pada tahun 1918.
Melalui buku ini, Gina Kolata yang merupakan seorang reporter ternama untuk The New York Timesmengungkap misteri virus mematikan ini dalam bentuk drama dari kisah petualangan yang hebat.
Ia menggali sejarah flu dan epidemi sebelumnya, merinci ilmu pengetahuan dan pemahaman terbaru tentang penyakit mematikan ini. Dia juga membahas prospek epidemi besar yang berulang dan yang paling penting, yang dapat dilakukan untuk mencegahnya. Buku ini pertama kali diterbitkan pada 1999.
5. MALARIA
Dalam karyanya yang berjudul “The Fever: How Malaria Has Ruled Humankind for 500,000 Years”, jurnalis Sonia Shah memberikan gambaran menarik mengenai penyebab, perawatan dan efek penyakit Malaria dari kelahiran Plasmodium falciparum di Afrika ribuan tahun yang lalu.
Dia juga memberikan inisiatif kesehatan global untuk menangani penyakit ini dalam beberapa dekade terakhir. Buku ini pertama kali diterbitkan tahun 2010.
6. THE BLACK DEATH
Buku karya Barbara W. Tuchman yang pertama kali terbit pada 1978 ini berjudul “A Distant Mirror: The Calamitous 14th Century”. Buku ini bercerita tentang kisah hidup seorang bangsawan Prancis bernama Enguerrand de Coucy yang lahir tujuh tahun sebelum wabah “The Blach Death” ditemukan untuk pertama kalinya.
Fokus buku ini adalah Krisis Abad Pertengahan Akhir yang menyebabkan penderitaan yang meluas di Eropa pada abad ke-14.
7. SMALL POX
“Pox Americana: The Great Smallpox Epidemic of 1775-82” ditulis oleh Elizabeth A. Fenn. Dalam buku ini, Fenn menceritakan tentang wabah cacar yang melanda Amerika Utara dan bertepatan dengan Revolusi Amerika.
Buku yang pertama kali terbit pada tahun 2001 ini berfokus pada bagaimana penyebaran dan letak kepentingan yang lebih besar dari wabah yang terjadi pada tahun 1775-1782 ini. ( )
Iffah Sulistyawati Hartana
Kontributor GenSINDO
Institut Teknologi Bandung
Instagram:@iffahshrtn
Lihat Juga: Peluncuran Kumpulan Puisi Chairil Anwar dan Novel Grafis Rayni Massardi di Pojok Baca Bentara Budaya
Mau tahu buktinya? Buku-buku ini bercerita tentang wabah-wabah mematikan yang pernah dihadapi oleh manusia sejak dulu. Ini bisa jadi rekomendasi buku untuk kamu baca tahun depan.
1. AIDS
Randy Shilts, dalam prolog bukunya yang berjudul “And the Band Played On: Politics, People, and the AIDS Epidemic” menulis, “Kisah lima tahun pertama AIDS di Amerika ini adalah drama kegagalan nasional, dimainkan dengan latar belakang kematian yang seharusnya tidak perlu ada.”
Menurutnya, kisah ini harus diceritakan agar nantinya tidak akan pernah terjadi lagi, kepada siapa pun dan di mana pun. Buku ini diterbitkan pada 1987, sementara virus AIDS mulai ditemukan pada 1981.
2. KOLERA
Lewat bukunya yang berjudul “The Ghost Map: The Story of London's Most Terrifying Epidemic—and How It Changed Science, Cities, and the Modern World”, Steven Johnson bercerita tentang Dr. John Snow, seorang pahlawan bersejarah yang berperan dalam penyelesaian wabah Kolera.
Dr. Johnson berhasil menjelaskan keterkaitan antara penyebaran penyakit, teori penularan, kebangkitan kota, dan sifat penyelidikan ilmiah. Ia menawarkan sejarah yang memukau dan penjelasan yang kuat tentang bagaimana penyakit itu membentuk dunia tempat kita tinggal. Buku ini terbit pada 2006 dan bercerita tentang wabah virus Kolera di Inggris yang terjadi pada 1854.
3. EBOLA
“The Hot Zone: The Terrifying True Story of the Origins of the Ebola Virus” yang ditulis oleh Richard Preston menceritakan tentang sebuah tim militer rahasia bernama SWAT. Tim ini terdiri dari tentara dan ilmuwan yang dimobilisasi untuk menghentikan penyebaran virus yang sangat menular dan mematikan dari hutan hujan Afrika tengah.
Buku yang terbit pada 1994 ini menceritakan tentang virus Ebola, yang pertama kali ditemukan pada tahun 1976 dekat dengan Sungai Ebola, Kongo. ( )
4. INFLUENZA
Buku berjudul “Flu: The Story Of the Great Influenza Pandemic of 1918 and the Search for the Virus That Caused It” karya Gina kolata ini bercerita sebuah kisah nyata yang menarik tentang penyakit paling mematikan di dunia, flu spanyol. Flu ini dikenal sebagai penyakit influenza yang tidak biasa, yang pertama kali ditemukan pada tahun 1918.
Melalui buku ini, Gina Kolata yang merupakan seorang reporter ternama untuk The New York Timesmengungkap misteri virus mematikan ini dalam bentuk drama dari kisah petualangan yang hebat.
Ia menggali sejarah flu dan epidemi sebelumnya, merinci ilmu pengetahuan dan pemahaman terbaru tentang penyakit mematikan ini. Dia juga membahas prospek epidemi besar yang berulang dan yang paling penting, yang dapat dilakukan untuk mencegahnya. Buku ini pertama kali diterbitkan pada 1999.
5. MALARIA
Dalam karyanya yang berjudul “The Fever: How Malaria Has Ruled Humankind for 500,000 Years”, jurnalis Sonia Shah memberikan gambaran menarik mengenai penyebab, perawatan dan efek penyakit Malaria dari kelahiran Plasmodium falciparum di Afrika ribuan tahun yang lalu.
Dia juga memberikan inisiatif kesehatan global untuk menangani penyakit ini dalam beberapa dekade terakhir. Buku ini pertama kali diterbitkan tahun 2010.
6. THE BLACK DEATH
Buku karya Barbara W. Tuchman yang pertama kali terbit pada 1978 ini berjudul “A Distant Mirror: The Calamitous 14th Century”. Buku ini bercerita tentang kisah hidup seorang bangsawan Prancis bernama Enguerrand de Coucy yang lahir tujuh tahun sebelum wabah “The Blach Death” ditemukan untuk pertama kalinya.
Fokus buku ini adalah Krisis Abad Pertengahan Akhir yang menyebabkan penderitaan yang meluas di Eropa pada abad ke-14.
7. SMALL POX
“Pox Americana: The Great Smallpox Epidemic of 1775-82” ditulis oleh Elizabeth A. Fenn. Dalam buku ini, Fenn menceritakan tentang wabah cacar yang melanda Amerika Utara dan bertepatan dengan Revolusi Amerika.
Buku yang pertama kali terbit pada tahun 2001 ini berfokus pada bagaimana penyebaran dan letak kepentingan yang lebih besar dari wabah yang terjadi pada tahun 1775-1782 ini. ( )
Iffah Sulistyawati Hartana
Kontributor GenSINDO
Institut Teknologi Bandung
Instagram:@iffahshrtn
Lihat Juga: Peluncuran Kumpulan Puisi Chairil Anwar dan Novel Grafis Rayni Massardi di Pojok Baca Bentara Budaya
(ita)