6 Fakta Menarik Alien: Romulus, Film Horor Menegangkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Film Alien: Romulus telah tayang di bioskop sejak 14 Agustus 2024. Sesuai dengan judulnya, film ini lebih berfokus pada perlawanan sekelompok remaja yang melawan dan menyelamatkan diri dari serangan alien Xenomorph.
Alien: Romulus diproduksi oleh Scott Free Productions dan Brandywine Productions. Film ini merupakan instalmen ketujuh dari waralaba Alien dan berfungsi sebagai interkuel mandiri yang berlatar antara peristiwa dalam film Alien (1979) dan Aliens (1986).
Para kritikus di situs web Rotten Tomatoesmemberikan nilai rata-rata total film ini hingga 82% dari 162 kritikus. Nah, berikut ini fakta-fakta filmnya.
1. Alien: Romulus adalah Film interkuel
Foto: 20th Century Studios
Film Alien: Romulus bukanlah spin-off atau remake dari film-film waralaba Alien yang lain, melainkan, film yang mengisi kekosongan waktu di antara peristiwa yang terjadi dalam film Alien (1979) dan film Aliens (1986).
Maksud dari interkuel adalah film ini menjadi penjelas akan alur yang menghubungkan kejadian 57 tahun yang lalu. Kejadian ini adalah sebuah misi Nostromo dengan misi Ellen Ripley.
2. Tokoh Utama Diperankan oleh Pemain Muda
Foto: 20th Century Studios
Sedikit berbeda dengan film-film waralaba Alien yang lain, dalam film Alien: Romulus para pemerannya adalahpemain-pemainmuda berbakat, seperti Cailee Spaeny, David Jonsson, Archie Reaux, Isabela Merced, Spike Fearn, dan Aileen Wu.
Selain itu, dalam Alien: Romulusfokus ceritanya juga lebih banyak mengenai sekelompok pemuda dan pemudi yang memberontak, dan pada suatu ketika terjebak dalam situasi bahaya.
3. Atmosfer Film Masih Memiliki Estetika Klasik
Foto: 20th Century Studios
Walau film ini lebih modern dari film-film waralaba Alien, tapiAlien: Romulustetapmemakai estetika klasik. Selain itu, dalam film ini juga menyajikan unsur kengerian dan horor dari para alien dengan lebih seram dan intens.
Sutradara Fade Alvarez memang menginginkan bahwa film Alien: Romulus ini tetap memiliki ciri khas seperti film-film Alien yang terdahulunya.
4. Sutradara Fade Alvarez Spesialisasi Film Horor
Foto: 20th Century Studios
Fade Alvarez memang sudah terkenal akan film-film horornya, di antaranya yang dicampur dengan thriller yaitu Don’t Breathe (2016) dan dengan komedi seperti Evil Dead (2013).
5. Makhluk Xenomorph Tampil Lebih Seram
Foto: 20th Century Studios
Sedikit berbeda dengan makhluk Xenomorph dalam film waralaba Alien terdahulu, dalam Alien: Romuluspara makhluk Xenomorph tampil lebih menyeramkan. Selain itu mereka juga lebih buas ketika membunuh para mangsa mereka.
6. Alien: Romulus Dibuat Lebih Modern
Foto: 20th Century Studios
Dalam pembuatan film ini, Fade Alvarez menyatakan bahwa filmnya lebih modern ketimbang film-film Alienlainnya. Selain itu, filmnya juga akan terasa familier dengan sentuhan-sentuhan horor dan thrillerala Alvarez.
MG/ Priscilla Waworuntu
Alien: Romulus diproduksi oleh Scott Free Productions dan Brandywine Productions. Film ini merupakan instalmen ketujuh dari waralaba Alien dan berfungsi sebagai interkuel mandiri yang berlatar antara peristiwa dalam film Alien (1979) dan Aliens (1986).
Para kritikus di situs web Rotten Tomatoesmemberikan nilai rata-rata total film ini hingga 82% dari 162 kritikus. Nah, berikut ini fakta-fakta filmnya.
6 Fakta Film Alien: Romulus
1. Alien: Romulus adalah Film interkuel
Foto: 20th Century Studios
Film Alien: Romulus bukanlah spin-off atau remake dari film-film waralaba Alien yang lain, melainkan, film yang mengisi kekosongan waktu di antara peristiwa yang terjadi dalam film Alien (1979) dan film Aliens (1986).
Maksud dari interkuel adalah film ini menjadi penjelas akan alur yang menghubungkan kejadian 57 tahun yang lalu. Kejadian ini adalah sebuah misi Nostromo dengan misi Ellen Ripley.
2. Tokoh Utama Diperankan oleh Pemain Muda
Foto: 20th Century Studios
Sedikit berbeda dengan film-film waralaba Alien yang lain, dalam film Alien: Romulus para pemerannya adalahpemain-pemainmuda berbakat, seperti Cailee Spaeny, David Jonsson, Archie Reaux, Isabela Merced, Spike Fearn, dan Aileen Wu.
Selain itu, dalam Alien: Romulusfokus ceritanya juga lebih banyak mengenai sekelompok pemuda dan pemudi yang memberontak, dan pada suatu ketika terjebak dalam situasi bahaya.
3. Atmosfer Film Masih Memiliki Estetika Klasik
Foto: 20th Century Studios
Walau film ini lebih modern dari film-film waralaba Alien, tapiAlien: Romulustetapmemakai estetika klasik. Selain itu, dalam film ini juga menyajikan unsur kengerian dan horor dari para alien dengan lebih seram dan intens.
Sutradara Fade Alvarez memang menginginkan bahwa film Alien: Romulus ini tetap memiliki ciri khas seperti film-film Alien yang terdahulunya.
4. Sutradara Fade Alvarez Spesialisasi Film Horor
Foto: 20th Century Studios
Fade Alvarez memang sudah terkenal akan film-film horornya, di antaranya yang dicampur dengan thriller yaitu Don’t Breathe (2016) dan dengan komedi seperti Evil Dead (2013).
5. Makhluk Xenomorph Tampil Lebih Seram
Foto: 20th Century Studios
Sedikit berbeda dengan makhluk Xenomorph dalam film waralaba Alien terdahulu, dalam Alien: Romuluspara makhluk Xenomorph tampil lebih menyeramkan. Selain itu mereka juga lebih buas ketika membunuh para mangsa mereka.
6. Alien: Romulus Dibuat Lebih Modern
Foto: 20th Century Studios
Dalam pembuatan film ini, Fade Alvarez menyatakan bahwa filmnya lebih modern ketimbang film-film Alienlainnya. Selain itu, filmnya juga akan terasa familier dengan sentuhan-sentuhan horor dan thrillerala Alvarez.
MG/ Priscilla Waworuntu
(ita)