10 Fakta Kento Nanami, Penyihir Paling Keren di Jujutsu Kaisen

Kento Nanami merebut hati banyak penggemar Jujutsu Kaisen dengan kepribadian dan gaya busananya. Dia juga sangat relatable dengan banyak orang berkat perubahan karier yang dia pilih. Secara keseluruhan, Nanami adalah salah satu penyihir paling keren di serial ini.

Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler manga Jujutsu Kaisen!

Namami diperkenalkan di bagian awal serial besutan Gege Akutami ini. Dia terungkap sebagai adik kelas Satoru Gojo ketika masih duduk di SMA Jujutsu Tokyo. Meski setahun lebih muda dari Satoru, Nanami terlihat lebih dewasa dalam sikap dan tindakannya. Perjuangannya menjalani kehidupan jelas tercermin di sana.

Meski dikenal berada di kubu baik, Gege awalnya ingin menjadikan Nanami sebagai penjahat di serial ini. Tapi, dia urung melakukannya dan menjadikan Nanami sebagai salah satu karakter yang berhasil memikat hati banyak penggemar. Penampilannya di Insiden Shibuya hanya menambah kekerenan karakter bersuara berat ini. Seperti apakah fakta lain dari sosok Kento Nanami di Jujutsu Kaisen? Simak ulasannya berikut!

Baca Juga

7 Kekuatan dan Kemampuan Ampuh Mahito di Jujutsu Kaisen

10. Jadi Karyawan Kantoran

^{Foto: YouTube}

Ketika menjadi murid di SMA Jujutsu Tokyo, Nanami jadi seorang diri setelah satu-satunya teman sekelasnya, Yu Haibara, tewas. Makanya, dia jadi akrab dengan kakak kelasnya, terutama Satoru. Meski begitu, saat masih bersekolah, yang ada di otak Nanami adalah uang.

Begitu lulus dari sekolah tersebut, Nanami memutuskan berhenti menjadi penyihir. Selain karena ingin punya uang, Nanami juga sudah muak dengan banyaknya nyawa melayang akibat pertarungan melawan roh kutukan. Dia kemudian bekerja kantoran sebagai karyawan. Tapi, itu tidak lama. Kecewa dengan budaya perusahaan, dia memutuskan kembali ke dunia jujutsu.

9. Mentor Kedua Yuji Itadori

^{Foto: Pinterest}

Satoru Gojo adalah guru yang tahu apa yang dibutuhkan muridnya. Setelah menghabiskan waktu dengan Yuji Itadori, Satoru sadar kalau dia bukan orang tepat untuk mengajari Yuji. Dia pun mencari orang yang tepat untuk mengajarkan bocah itu dan pilihannya jatuh pada Nanami.

Pilihan Satoru tidak salah. Nanami bisa langsung memahami Yuji dan mengajaknya langsung ke lapangan. Di tangan Nanami, Yuji jadi lebih memahami dunia Jujutsu dengan lebih baik. Di bawah bimbingan Nanami pulalah, Yuji jadi lebih bisa mengembangkan dirinya lagi.

8. Ikrar Pengikat

^{Foto: ComingSoon.net}

Ikrar Pengikat sudah lumrah di kalangan para penyihir Jujutsu. Nanami pun bukan pengecualian untuk ini. Hanya, Ikrar Pengikat Nanami ini unik. Dia tidak hanya memberlakukan ikrar itu pada lawan, tapi juga pad jam kerjanya.

Nanami punya ikrar pengingat jam lembur. Dengan ikrar ini, ketika bertarung di jam kerja, Nanami membatasi kekuatannya menjadi 80-90%. Namun, kalau dihitung lembur, kekuatannya akan meningkat drastis hingga 110-120%. Sementara, dengan mengungkap cara kerja tekniknya kepada lawan, dia bisa melepaskan energi kutukan yang lebih maksimal.

7. Identik dengan Angka 7:3

^{Foto: Critical Hits}

Nanami cukup identik dengan angka 7:3. Pertama, dari namanya sudah mempresentasikan angka ini. Nama Nanami berasal dari dua kata dalam bahasa Jepang. Nana artinya Tujuh dan Mi yang artinya tiga. Sementara, dia lahir pada 3 Juli atau bulan ketujuh. Rambutnya juga punya potongan model 7:3.

Sementara, teknik kutukannya, Rasio, juga punya kaitan erat dengan angka 7:3. Namami akan mencari titik lemah pada musuhnya. Setelah menemukannya, dia akan menyerang lawan itu dengan rasio 7:3. Serangannya ini biasanya mematikan.

6. Selera Fesyen yang Menarik

^{Foto: IGN}

Nanami punya penampilan yang berbeda dari para penyihir jujutsu lainnya. Ketika yang lain mengenakan seragam khas jujutsu, Nanami tampil dengan stelan jas, lengkap dengan dasi polkadot yang mencolok, persis seperti orang kantoran. Tapi, penampilannya inilah yang membuatnya menarik.

Meski terlihat formal, Nanami memanfaatkan busananya itu semaksimal mungkin. Dia mengenakan sarung pistol di atas kemeja birunya yang dia pakai untuk menyimpan pedang pendeknya. Sementara, kacamata dengan desainnya yang unik hanya membuatnya semakin terlihat misterius.

5. Sangat Relatable

^{Foto: YouTube}

Nanami sangat populer di kalangan penggemar. Tidak hanya karena kepribadian dan penampilannya yang unik, tapi juga karena penggemar merasa relate dengan apa yang dialami Nanami. Ini terjadi terutama kepada penggemar yang sudah merasakan pahit getirnya bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan.

Nanami tidak puas dengan pekerjaan kantornya yang menghancurkan jiwanya. Dia bahkan harus menghabiskan waktu untuk lembur. Semua ini membuatnya jadi benci pada pekerjaannya sebagai pegawai kantoran. Apa yang dirasakan Nanami ini pastinya pernah dirasakan banyak penggemar.

4. Dingin dan Penuh Perhitungan

^{Foto: Looper}

Jujutsu Kaisen tidak punya banyak karakter dengan kepribadian pendiam. Nanami dan Megumi Fushiguro adalah karakter pengecualian itu. Dibanding Megumi, Nanami punya kepribadian yang lebih dingin.

Meski dingin, Nanami adalah sosok yang perhitungan. Dia kritis dan tenang. Dia tidak terburu-buru bertindak dan akan menganalisa kekuatan lawannya. Nanami akan bertindak di saat yang tepat dengan menggunakan tekniknya.

3. Simbol Kedewasaan

^{Foto: Shipping Wiki – Fandom}

Nanami adalah perwujudan kedewasaan di Jujutsu Kaisen. Pengalamannya sebagai karyawan kantoran tercermin dalam sikap tenang dan aksinya yang terlihat sengaja. Kepraktisan dan pengalaman hidup di dunia penyihir jujutsu muda menjadikannya sebagai simbol kearifan dan stabilitas.

Kedewasaan Nanami terlihat dari kemampuannya bernegosiasi dengan logika dan adaptasi di saat yang sulit. Dia juga menjadi mentor orang lain, berbagai ide praktis yang terkumpul dan perjalanannya sendiri. Dia menjadi karakter membumi di tengah kekacauan gaib. Ini membuatnya menjadi karakter yang sangat berseberangan dengan Satoru yang masih suka main-main.

2. Teknik Kutukan Rumit dan Kuat

^{Foto: Jujutsu Kaisen Wiki – Fandom}

Teknik Kutukan Nanami, Rasio, adalah salah satu teknik kutukan terkuat dan paling mematikan di Jujutsu Kaisen. Di sisi lain, teknik ini juga rumit. Teknik ini memungkinkan Nanami memunculkan titik lemah pada objek yang diincar. Tak ada batasan untuk target sasarannya, bisa roh kutukan, benda mati, hingga makhluk hidup.

Teknik ini membuat Nanami dapat menempatkan rasio untuk menciptakan titik lemah pada target. Cara kerjanya juga unik, teknik ini akan menciptakan gambaran dari sebuah ukuran 1–10 pada targetnya. Nah, kalau bisa menyerang musuh pada titik rasio 7:3, serangannya bisa menyebabkan kerusakan fatal pada lawannya itu. Nanami menggunakan teknik ini dalam berkolaborasi dengan pedang tumpulnya. Tapi, dia juga bisa menggunakannya dengan tangan kosong selama dia bisa menyerang titik lemah.

1. Tewas di Insiden Shibuya

^{Foto: Bstation}

Insiden Shibuya menjadi busur paling kelam dan mematikan di Jujutsu Kaisen. Banyak karakter yang menemui ajal di busur ini, termasuk Nanami. Penampilannya melawan Mahito di season 2 anime serial ini bakal menjadi penampilan terakhirnya. Sebelumnya, Nanami dan Mahito sudah pernah bertarung di season 1.

Nanami menghadapi tiga roh kutukan kuat di sepanjang busur tersebut. Dia melawan Dagon, Jogo, dan akhirnya Mahito. Tenaganya yang sudah terkuras saat melawan Dagon membuatnya tak siap ketika Jogo menyerang. Nanami mengalami luka bakar serius akibat serangan Jogo dan saat itulah, dia berhadapan dengan Mahito.

Baca Juga

Penjelasan Siapa Mahoraga dan Kemampuannya di Jujutsu Kaisen

Dalam pertarungan babak kedua antara dua karakter itu, kondisinya tidak seimbang. Mahito sedang dalam puncak kekuatannya, sedangkan Nanami dalam kondisi setengah sekarat. Tak ayal, Mahito pun dengan mudah mengalahkan Nanami.

Nanami mengembuskan napas terakhirnya di hadapan Yuji. Pertarungan pun berlanjut antara Mahito dan Yuji sebelum Nobara muncul dan turun tangan. Di sisi lain, kematian Nanami adalah pilihan Gege yang merasa peran karakter itu sudah mencapai puncak dan selesai.