Apakah Anti-Villain di Anime dan Siapa Saja Karakternya?
loading...
A
A
A
Anime punya banyak tipe karakter yang selalu menarik untuk digali. Protagonis atau karakter utama anime biasanya adalah seorang hero atau pahlawan. Namun, ada juga anime yang karakter utamanya adalah seorang penjahat yang kemudian disebut sebagai antihero.
Antihero adalah karakter utama yang tidak punya kualitas pahlawan konvensional. Mereka tidak punya moral, keberanian yang kuat, atau mau mengorbankan diri seperti pahlawan sejati. Antihero yang dikenal di anime seperti Lelouch Lamperouge (Code Geass), Eren Jaeger (Attack on Titan), Guts (Berserk), Hei (Darker than Black), dan lain-lain.
Di sisi lain, para penjahatnya pun tidak melulu merupakan villain murni. Ada sebagian yang malah menjadi anti-villain. Anti-villain adalah karakter yang punya kepribadian atau tujuan heroik tapi menjadi orang jahat di ceritanya. Pada dasarnya, para anti-villain ini adalah penjahat yang mereka punya tujuan baik. Tapi, cara mereka sering kali terbilang kejam dan tak bermoral. Siapa saja karakter anti-villain di anime? Simak ulasannya berikut!
Foto: WordPress.com
Satsuki Kiryuin awalnya muncul seperti penjahat di Kill la Kill. Tapi, pada akhirnya terungkap kalau rencana utamanya adalah membangun pasukan yang akan berhasil mengalahkan ibunya yang jahat, Ragyo. Wanita itu berencana mengambil alih dunia dan menggunakan manusia sebagai makanan Life Fibers.
Sementara awalnya dia membuat kembarannya, Ryuko, mengalami banyak penderitaan, dia sebenarnya berusaha membuatnya lebih tangguh. Satsuki terlihat menyesali perbuatannya yang sudah terlalu jauh. Pada akhirnya, begitu semua terungkap, Satsuki berubah dari anti-villain menjadi antihero.
Foto: Lost in Anime
Kagemitsu Daigo dari Dororo adalah karakter yang sangat jahat di anime. Dia menumbalkan anggota tubuh dan organ anaknya yang baru lahir kepada iblis, demi menyelamatkan wilayahnya dan membuat kawasan itu makmur lagi. Ini mungkin bisa dianggap sebagai sebuah tindakan egois demi kekuasaan dengan mengkhianati anaknya atau pengorbanan yang dilakukan demi kebaikan.
Tapi, yang terakhir itu tidak termasuk karakter Kagemitsu yang tercela, tapi meninggalkan ide kalau masih ada harapan baginya. Tindakannya jelas menyelamatkan ribuan orang dari kelaparan dan penderitaan. Dia juga memperlihatkan cinta seorang ayah kepada anak keduanya, Tahomaru. Tapi, dia masih membenci Hyakkimaru meski sudah mengkhianatinya. Ini menegaskan kembali sifatnya yang buruk.
Foto: Villains Wiki – Fandom
Coyote Starrk adalah rekan Kapten Kyoraku Shunshui di Bleach. Tapi, dia punya daftar panjang aksi jahat seperti menculik Orihime dan mengembalikannya ke menara kelima Las Noches. Dia juga melawan Kyoraku, Ukitake, Love, dan Rose. Dia sebenarnya tidak pernah menyakiti Orihime dan hanya melakukannya karena disuruh Sosuke Aizen. Dia juga berpura-pura melawan Kyoraku karena kapten itu benar-benar malas.
Satu-satunya alasan mengapa dia jahat adalah karena dia arrancar yang bekerja untuk Aizen. Statusnya sebagai anti-villain terbangun ketika motivasinya terungkap. Dia berjuang untuk Aizen sebagai rasa terima kasih karena telah mengakhiri kesepiannya. Tapi, setelah itu, Starrk tidak mau bertarung dengan serius. Ketika dia akhirnya serius, motivasinya adalah menghentikan kematian Rekan Sejatinya.
Foto: Code Geass Wiki – Fandom
Di Code Geass, yang diinginkan Suzaku Kururugi adalah hidup damai, jauh dari perang. Dia menyimpan keinginan itu di pikirannya sebagai cara untuk menjustifikasi pengorbanan dan keputusan yang dipertanyakan. Suzaku membunuh ayahnya demi usaha menghentikan pertumpahan darah lebih lanjut dan bahkan menentang Lelouch yang mencari kekerasan untuk menghentikan segalanya.
Tak seperti Lelouch, Suzaku tidak merasa bertanggung jawab atas semua tindakannya. Alih-alih, dia merasa bersalah dan menggunakan rasa itu untuk tidak pernah lagi mengalaminya. Suzaku memperlihatkan kapabilitas heroik yang akhirnya mengatasi kekurangannya dan menggambarkannya sebagai anti-villain.
Foto: Toaru Majutsu no Index Wiki – Fandom
Harumi Kiyama dianggap sebagai antagonis utama di A Certain Scientific Railgun. Dokter itu diperintahkan menutup-nutupi eksperimen jahat terhadap anak-anak oleh Gensei Kihara. Dia didorong rasa bersalah dan bertekad membantu anak-anak itu bangun dari koma, sehingga membawanya membuat Level Upper.
Level Upper bisa mengaitkan pikiran dan meningkatkan kekuatan, tapi akan berbahaya kalau tidak dipakai secara tepat. Kiyama akhirnya ditundukkan Mikoto. Alasan mulia dan aksi salahnya dijelaskan dan dipahami. Dia memberikan perlawanan sengit terhadap Mikoto, tapi, pada akhirnya hanya ingin membantu anak-anak.
Foto: SportsKeeda
Garou sering disebut sebagai penjahat utama di One Punch Man. Tapi, statusnya jauh lebih dalam dari itu. Garou benci popularitas. Dia hanya ingin menghajar dan mengalahkan pahlawan. Jarang melihatnya berniat membunuh orang, meski dia melukai secara serius pada orang seperti Mumen Rider.
Garou memperlihatkan kalau dia memang punya moral, terlepas dari keyakinan populer. Dia pernah dirundung mereka yang mengotbahkan nama pahlawan. Peristiwa inilah yang membuatnya memilih jalannya sendiri. Jarang sekali melihat penjahat yang memperlihatkan tanda-tanda menahan diri atau kode, yang menghentikan mereka membantai lawannya.
Foto: Anime Corner
Ketika pengkhianatan Reiner dan Bertholdt terungkap di Attack on Titan, penggemar kaget dan segera melihat mereka sebagai sepasang penjahat. Mereka adalah Titan Zirah dan Kolosal, yang saat itu diperlihatkan sebagai penjahat utama. Seiring berjalannya cerita, lebiih banyak dunia di luar tembok pun diperlihatkan, termasuk Marley, yang diperjuangkan Reiner.
Reiner memalsukan emosi dan perhatian terhadap Eren serta yang lainnya di awal serial itu. Dia memenuhi peran sebagai teman. Tapi, saat bentrokan di anime itu, Reiner memperlihatkan momen ogah-ogahan dan empati terhadap mantan sekutunya itu. Kini, Reiner telah bergabung dengan kubu yang ingin menghentikan Eren melakukan Rumbling.
Foto: WordPress.com
Shogo Makishima adalah salah satu karakter terbaik di Psycho-Pass. Sementara terlihat seperti penjahat yang karisma dan daya tariknya membuatnya jadi lebih berbahaya, dia secara aktif menentang Sistem Sybil yang bermasalah. Sistem Sybil diberlakukan pemerintah untuk mendeteksi orang yang diduga akan melakukan tindakan kejahatan dan menangkap mereka untuk diterapi.
Dengan korupsi yang berasal dari Sistem Sybil, tantangan dan kampanye penolakan Shogo terhadap sistem itu dilihat sebagai kekuatan demi kebaikan. Tapi, ini yang membuatnya mendapatkan status sebagai anti-villain karena dia menakutkan dan sadis yang suka menyebabkan atau menyaksikan penderitaan orang lain. Orang mungkin merasa bersalah karena menyukainya, tapi, itu sulit dihindari.
Foto: We Got This Covered
Itachi Uchiha awalnya dilihat sebagai penjahat di Naruto. Adiknya, Sasuke, sangat ingin balas dendam atas tindakan kakaknya yang telah membantai seluruh klan mereka itu. Balas dendam itu mendorong Sasuke untuk maju. Jadi, ketika dia akhirnya membunuh Itachi dan kebenaran terungkap, Sasuke akhirnya kehilangan tujuan.
Itachi membantai seluruh klannya demi mencegah kudeta dan prang sementara menyelamatkan nyawa adiknya. Itachi cenderung terlihat seperti penjahat dalam usaha untuk melambungkan Sasuke agar jadi pahlawan. Itachi tidak punya pilihan lain selain melakukan kekejaman itu demi kebaikan dan tidak sejahat seperti yang diyakini adiknya.
Foto: Tumblr
Stain menjadi salah satu penjahat favorit di My Hero Academia. Pria bernama asli Chizome Akaguro itu awalnya muncul sebagai pembunuh yang menakutkan dengan membangun citranya setelah melukai Ingenium asli. Tapi, jelas kalau Stain menarget mereka yang dia anggap sebagai pahlawan palsu. Stain ingin mengungkapkan kemunafikan di antara masyarakat pahlawan di dunianya.
Dalam sebuah twist aneh atas motifnya, Stain mengklaim kalau dia sangat suka pahlawan seperti All Might. Kecintaannya pada mantan Pahlawan Nomor 1 Jepang itu hanya meningkatkan kebenciannya terhadap pahlawan yang hanya mencari ketenaran atau uang. Stain punya kode di mana dia memilih untuk tidak menghadapi mereka yang tidak bersalah karena menodai nama pahlawan itu kecuali diprovokasi. Stain adalah penjahat, tapi niat mulianya membuat orang berpikir dua kali.
Antihero adalah karakter utama yang tidak punya kualitas pahlawan konvensional. Mereka tidak punya moral, keberanian yang kuat, atau mau mengorbankan diri seperti pahlawan sejati. Antihero yang dikenal di anime seperti Lelouch Lamperouge (Code Geass), Eren Jaeger (Attack on Titan), Guts (Berserk), Hei (Darker than Black), dan lain-lain.
Di sisi lain, para penjahatnya pun tidak melulu merupakan villain murni. Ada sebagian yang malah menjadi anti-villain. Anti-villain adalah karakter yang punya kepribadian atau tujuan heroik tapi menjadi orang jahat di ceritanya. Pada dasarnya, para anti-villain ini adalah penjahat yang mereka punya tujuan baik. Tapi, cara mereka sering kali terbilang kejam dan tak bermoral. Siapa saja karakter anti-villain di anime? Simak ulasannya berikut!
10. Satsuki Kiryuin — Kill la Kill
Foto: WordPress.com
Satsuki Kiryuin awalnya muncul seperti penjahat di Kill la Kill. Tapi, pada akhirnya terungkap kalau rencana utamanya adalah membangun pasukan yang akan berhasil mengalahkan ibunya yang jahat, Ragyo. Wanita itu berencana mengambil alih dunia dan menggunakan manusia sebagai makanan Life Fibers.
Sementara awalnya dia membuat kembarannya, Ryuko, mengalami banyak penderitaan, dia sebenarnya berusaha membuatnya lebih tangguh. Satsuki terlihat menyesali perbuatannya yang sudah terlalu jauh. Pada akhirnya, begitu semua terungkap, Satsuki berubah dari anti-villain menjadi antihero.
9. Kagemitsu Daigo — Dororo
Foto: Lost in Anime
Kagemitsu Daigo dari Dororo adalah karakter yang sangat jahat di anime. Dia menumbalkan anggota tubuh dan organ anaknya yang baru lahir kepada iblis, demi menyelamatkan wilayahnya dan membuat kawasan itu makmur lagi. Ini mungkin bisa dianggap sebagai sebuah tindakan egois demi kekuasaan dengan mengkhianati anaknya atau pengorbanan yang dilakukan demi kebaikan.
Tapi, yang terakhir itu tidak termasuk karakter Kagemitsu yang tercela, tapi meninggalkan ide kalau masih ada harapan baginya. Tindakannya jelas menyelamatkan ribuan orang dari kelaparan dan penderitaan. Dia juga memperlihatkan cinta seorang ayah kepada anak keduanya, Tahomaru. Tapi, dia masih membenci Hyakkimaru meski sudah mengkhianatinya. Ini menegaskan kembali sifatnya yang buruk.
8. Coyote Starrk — Bleach
Foto: Villains Wiki – Fandom
Coyote Starrk adalah rekan Kapten Kyoraku Shunshui di Bleach. Tapi, dia punya daftar panjang aksi jahat seperti menculik Orihime dan mengembalikannya ke menara kelima Las Noches. Dia juga melawan Kyoraku, Ukitake, Love, dan Rose. Dia sebenarnya tidak pernah menyakiti Orihime dan hanya melakukannya karena disuruh Sosuke Aizen. Dia juga berpura-pura melawan Kyoraku karena kapten itu benar-benar malas.
Satu-satunya alasan mengapa dia jahat adalah karena dia arrancar yang bekerja untuk Aizen. Statusnya sebagai anti-villain terbangun ketika motivasinya terungkap. Dia berjuang untuk Aizen sebagai rasa terima kasih karena telah mengakhiri kesepiannya. Tapi, setelah itu, Starrk tidak mau bertarung dengan serius. Ketika dia akhirnya serius, motivasinya adalah menghentikan kematian Rekan Sejatinya.
7. Suzaku Kurugi — Code Geass
Foto: Code Geass Wiki – Fandom
Di Code Geass, yang diinginkan Suzaku Kururugi adalah hidup damai, jauh dari perang. Dia menyimpan keinginan itu di pikirannya sebagai cara untuk menjustifikasi pengorbanan dan keputusan yang dipertanyakan. Suzaku membunuh ayahnya demi usaha menghentikan pertumpahan darah lebih lanjut dan bahkan menentang Lelouch yang mencari kekerasan untuk menghentikan segalanya.
Tak seperti Lelouch, Suzaku tidak merasa bertanggung jawab atas semua tindakannya. Alih-alih, dia merasa bersalah dan menggunakan rasa itu untuk tidak pernah lagi mengalaminya. Suzaku memperlihatkan kapabilitas heroik yang akhirnya mengatasi kekurangannya dan menggambarkannya sebagai anti-villain.
6. Harumi Kiyama — A Certain Scientific Railgun
Foto: Toaru Majutsu no Index Wiki – Fandom
Harumi Kiyama dianggap sebagai antagonis utama di A Certain Scientific Railgun. Dokter itu diperintahkan menutup-nutupi eksperimen jahat terhadap anak-anak oleh Gensei Kihara. Dia didorong rasa bersalah dan bertekad membantu anak-anak itu bangun dari koma, sehingga membawanya membuat Level Upper.
Level Upper bisa mengaitkan pikiran dan meningkatkan kekuatan, tapi akan berbahaya kalau tidak dipakai secara tepat. Kiyama akhirnya ditundukkan Mikoto. Alasan mulia dan aksi salahnya dijelaskan dan dipahami. Dia memberikan perlawanan sengit terhadap Mikoto, tapi, pada akhirnya hanya ingin membantu anak-anak.
5. Garou — One Punch Man
Foto: SportsKeeda
Garou sering disebut sebagai penjahat utama di One Punch Man. Tapi, statusnya jauh lebih dalam dari itu. Garou benci popularitas. Dia hanya ingin menghajar dan mengalahkan pahlawan. Jarang melihatnya berniat membunuh orang, meski dia melukai secara serius pada orang seperti Mumen Rider.
Garou memperlihatkan kalau dia memang punya moral, terlepas dari keyakinan populer. Dia pernah dirundung mereka yang mengotbahkan nama pahlawan. Peristiwa inilah yang membuatnya memilih jalannya sendiri. Jarang sekali melihat penjahat yang memperlihatkan tanda-tanda menahan diri atau kode, yang menghentikan mereka membantai lawannya.
4. Reiner Braun — Attack on Titan
Foto: Anime Corner
Ketika pengkhianatan Reiner dan Bertholdt terungkap di Attack on Titan, penggemar kaget dan segera melihat mereka sebagai sepasang penjahat. Mereka adalah Titan Zirah dan Kolosal, yang saat itu diperlihatkan sebagai penjahat utama. Seiring berjalannya cerita, lebiih banyak dunia di luar tembok pun diperlihatkan, termasuk Marley, yang diperjuangkan Reiner.
Reiner memalsukan emosi dan perhatian terhadap Eren serta yang lainnya di awal serial itu. Dia memenuhi peran sebagai teman. Tapi, saat bentrokan di anime itu, Reiner memperlihatkan momen ogah-ogahan dan empati terhadap mantan sekutunya itu. Kini, Reiner telah bergabung dengan kubu yang ingin menghentikan Eren melakukan Rumbling.
3. Shogo Makishima — Psycho-Pass
Foto: WordPress.com
Shogo Makishima adalah salah satu karakter terbaik di Psycho-Pass. Sementara terlihat seperti penjahat yang karisma dan daya tariknya membuatnya jadi lebih berbahaya, dia secara aktif menentang Sistem Sybil yang bermasalah. Sistem Sybil diberlakukan pemerintah untuk mendeteksi orang yang diduga akan melakukan tindakan kejahatan dan menangkap mereka untuk diterapi.
Dengan korupsi yang berasal dari Sistem Sybil, tantangan dan kampanye penolakan Shogo terhadap sistem itu dilihat sebagai kekuatan demi kebaikan. Tapi, ini yang membuatnya mendapatkan status sebagai anti-villain karena dia menakutkan dan sadis yang suka menyebabkan atau menyaksikan penderitaan orang lain. Orang mungkin merasa bersalah karena menyukainya, tapi, itu sulit dihindari.
2. Itachi Uchiha — Naruto
Foto: We Got This Covered
Itachi Uchiha awalnya dilihat sebagai penjahat di Naruto. Adiknya, Sasuke, sangat ingin balas dendam atas tindakan kakaknya yang telah membantai seluruh klan mereka itu. Balas dendam itu mendorong Sasuke untuk maju. Jadi, ketika dia akhirnya membunuh Itachi dan kebenaran terungkap, Sasuke akhirnya kehilangan tujuan.
Itachi membantai seluruh klannya demi mencegah kudeta dan prang sementara menyelamatkan nyawa adiknya. Itachi cenderung terlihat seperti penjahat dalam usaha untuk melambungkan Sasuke agar jadi pahlawan. Itachi tidak punya pilihan lain selain melakukan kekejaman itu demi kebaikan dan tidak sejahat seperti yang diyakini adiknya.
1. Stain — My Hero Academia
Foto: Tumblr
Stain menjadi salah satu penjahat favorit di My Hero Academia. Pria bernama asli Chizome Akaguro itu awalnya muncul sebagai pembunuh yang menakutkan dengan membangun citranya setelah melukai Ingenium asli. Tapi, jelas kalau Stain menarget mereka yang dia anggap sebagai pahlawan palsu. Stain ingin mengungkapkan kemunafikan di antara masyarakat pahlawan di dunianya.
Dalam sebuah twist aneh atas motifnya, Stain mengklaim kalau dia sangat suka pahlawan seperti All Might. Kecintaannya pada mantan Pahlawan Nomor 1 Jepang itu hanya meningkatkan kebenciannya terhadap pahlawan yang hanya mencari ketenaran atau uang. Stain punya kode di mana dia memilih untuk tidak menghadapi mereka yang tidak bersalah karena menodai nama pahlawan itu kecuali diprovokasi. Stain adalah penjahat, tapi niat mulianya membuat orang berpikir dua kali.
(alv)