31 Film Original Marvel dari Paling Enggak Laku sampai Terlaris
loading...
A
A
A
Selama puluhan tahun, Marvel telah menghibur pencinta film, khususnya genre superhero, dengan puluhan film action serunya. Sebagian film itu telah berkembang menjadi franchise kecil yang laku keras di box office. Faktanya, sebagian besar film Marvel adalah film dengan lebih dari 2 seri.
Marvel bukan hanya Marvel Cinematic Universe (MCU). Selama puluhan tahun, Marvel juga punya franchise lain seperti X-Men, Fantastic Four, dan Spider-Man yang dikerjakan studio berbeda. Selain itu, ada sejumlah film solo yang tidak masuk franchise apa pun. Tentu saja, semua film di franchise itu dimulai dengan satu film.
Popularitas film itu membuat produsernya yakin untuk meneruskannya dengan sekuel selanjutnya. Tapi, sebenarnya, tidak semua film seri pertama atau original ini sukses di box office. Ada juga yang gagal sehingga menghentikan keinginan untuk membuat sekuelnya. Apa saja film original Marvel dari yang paling tidak laku sampai terlaris? Simak urutannya berikut!
*) Daftar ini termasuk reboot yang dilakukan untuk franchise berbeda.
Foto: IMDb
Howard the Duck adalah usaha pertama Marvel untuk menghidupkan karakter favorit pembaca komik ke layar lebar. Sayangnya, film ini gagal menarik hati kritikus dan penonton. Film ini adalah film paling gagal yang pernah dibuat Marvel karena hanya meraup USD38 juta di box office dari anggaran USD37 juta.
Foto: 20th Century Fox
The New Mutants menderita karena berbagai macam penundaan. Salah satu penyebabnya adalah akuisisi Fox ke Disney. Setelah itu, pandemi juga membuat film ini tidak bisa tayang di semua bioskop. Film itu meraup USD49,2 juta dan menjadi film paling rugi Marvel di era 2000-an.
Foto: IMDb
The Punisher dinilai menyia-nyiakan deretan pemerannya yang bagus dengan plotnya yang terlalu suram. Film ini mengisahkan tentang agen FBI bernama Frank Castle yang memutuskan membalas dendam atas kematian keluarganya. The Punisher meraup USD54,7 juta di box office. Film ini dicoba di-reboot pada 2008 dengan judul The Punisher: War Zone. Tapi, nasibnya malah jauh lebih buruk karena hanya meraup USD10,1 juta di box office.
Foto: IMDb
Elektra merupakan spinoff Daredevil. Karakter ini diperkenalkan di film tersebut dan kemudian diberi kesempatan untuk beraksi solo. Sayang, plotnya yang jelek membuat film ini tidak dilirik penonton. Elektra hanya meraup USD56,6 juta dan menjadi salah satu film Marvel paling flop sepanjang masa.
Foto: IMDb
Daredevil cukup menjanjikan menjadi hit karena cerita dan bintangnya yang ngetop waktu itu. Dibintangi Ben Affleck, film ini berkisah tentang Matt Murdock, seorang pengacara buta yang menjelma menjadi pahlawan pembasmi kejahatan. Tapi, film ini tidak terlalu sukses di box office dengan hanya meraup USD102,5 juta.
Foto: IMDb
Blade menjadi usaha kedua Marvel di film layar lebar setelah kegagalan Howard the Duck. Hasilnya memang belum maksimal. Film ini dikritik karena plotnya yang amburadul, tapi, dipuji karena aksinya yang stylish. Di box office, film ini meraup USD131,1 dan memulai trilogi pertama Marvel.
Foto: IMDb
Morbius menjadi karakter penjahat kedua dari dunia Spider-Man yang diangkat ke film layar lebar. Sony melakukan marketing besar-besaran. Tapi, penundaan perilisan yang terus menerus terjadi, membuat hype film ini menurun. Hasilnya, orang tak lagi antusias dan film ini pun tampil buruk dengan plotnya yang acakadul. Di box office, film ini hanya meraup USD167,5 juta.
Foto: IMDb
Ghost Rider dibintangi Nicolas Cage yang memerankan Johnny Blaze. Sayangnya, film ini tidak mendapatkan sambutan dari para kritikus yang menyebut film ini sama sekali tidak merangkul aura gelap Ghost Rider. Pesona bintang Nicolas tidak bisa menyelamatkan film ini dari caci maki kritikus dan audiens. Film ini meraup USD228,7 juta dan masih mendapatkan sekuel.
Foto: IMDb
Hulk menjadi usaha Ang Lee untuk menghidupkan Bruce Banner di layar lebar. Dibintangi Eric Bana, film ini mengisahkan tentang asal usul Bruce hingga bisa berubah menjadi Hulk. Meski berusaha sebaik mungkin dengan teknologi yang ada saat itu, Hulk disambut suam-suam kuku dengan meraup USD245,2 juta di box office.
Foto: IMDb
The Incredible Hulk membawa Hulk ke ranah MCU yang baru saja dimulai dengan Iron Man. Film ini dirilis di tahun yang sama dengan Iron Man, hanya nasibnya berbeda. Dibintangi Edward Norton sebagai Bruce Banner/Hulk, film ini meraup USD264,7 juta. Perbedaan kreatif membuat Edward hengkang dan dia kemudian digantikan Mark Ruffalo sebagai Hulk di MCU sampai sekarang.
Foto: Marvel Database – Fandom
X-Men merupakan properti Marvel yang terkenal. Fox mengadaptasinya menjadi film live-action layar lebar pada 2000. Film ini berfokus pada masuknya Wolverine ke X-Men sekaligus memperkenalkan anggota pentingnya. X-Men memulai franchise baru Marvel di layar lebar sebelum Spider-Man melakukannya dua tahun kemudian. Film ini meraup USD296,3 juta.
Foto: JoBlo
Fantastic Four merupakan salah satu properti favorit di komik Marvel. Fox mencoba peruntungan mereka untuk mengadaptasi karakter-karakternya ke layar lebar dengan bintang seperti Ioan Gruffudd, Jessica Alba, Chris Evans, dan Michael Chiklis. Sayang, film ini dicaci maki kritikus dan mendulang USD333,5 juta di box office.
Nasib Fantastic Four ini masih jauh lebih baik dari reboot-nya yang dibuat studio yang sama pada 2015. Dipercayakan dibesut Josh Trank, Fantastic Four itu malah jadi jeblok. Film itu hanya meraup USD167,9 juta dan ditahbiskan sebagai film Marvel paling jelek setelah hanya mendapatkan rating 9% di Rotten Tomatoes.
Foto: IMDb
Captain America: The First Avenger bukanlah film seri pertama terbaik di MCU. Faktanya, ini adalah salah satu film dengan pendapatan paling rendah di franchise tersebut. The First Avenger memperkenalkan audiens dengan asal usul Steve Rogers yang berubah menjadi Captain America. Film ini meraup USD370,5 di box office.
Foto: IMDb
X-Men Origins: Wolverine berusaha mengisahkan tentang asal usul Wolverine. Seperti serial X-Men, film ini tidak punya keterikatan dan mengambil kebebasan untuk bercerita. Sayangnya, kritikus tidak menyambut hangat film ini. Di box office, film ini meraup USD373 juta.
Foto: IMDb
Black Widow dianggap sebagai film yang tidak perlu dibuat. Film ini dirilis setelah Natasha Romanoff mati di Avengers: Endgame. Meski begitu, penggemar masih bisa menikmati kisah Natasha di luar kehidupannya sebagai anggota Avengers lewat film ini. Black Widow juga memperkenalkan pengganti Natasha di MCU, yaitu Yelena Belova. Dirilis di tengah pandemi, film ini meraup USD379,7 juta.
Foto: tvo.su
Spider-Man: Into the Spider-Verse memperkenalkan penonton film Marvel kepada varian Spider-Man dalam bentuk Miles Morales. Film ini dibuat dalam bentuk animasi dan punya kaitan dengan MCU. Into the Spider-Verse mendapatkan banyak pujian atas seni dan juga ceritanya. Film ini meraup USD384,2 juta di box office.
Foto: IMDb
Eternals punya reputasi sebagai film pertama MCU dengan rating Busuk di Rotten Tomatoes. Film ini dikritik karena gaya penceritaannya yang berbeda dengan kebanyakan film di franchise ini. Eternals punya beban memperkenalkan 10 superhero baru. Meski begitu, secara box office, film ini punya pendapatan lumayan, yaitu USD402 juta.
Foto: IMDb
Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings masuk kategori film underrated di MCU. Film yang dibintangi Simu Liu dan Tony Leung ini dirilis ketika pandemi Covid-19 masih melanda dan orang masih takut pergi ke bioskop. Menjadi film Asia pertama MCU, Shang-Chi penuh aksi bela diri yang menawan. Menorehkan angka USD432,2 juta di box office, film ini bisa meraup pendapatan lebih tinggi kalau dirilis di masa yang tepat.
Foto: GreatestMovies Wiki – Fandom
Thor sudah menjadi salah satu karakter paling terkenal dari Marvel. Penampilannya di MCU lewat akting Chris Hemsworth hanya tinggal menunggu waktu. Sayangnya, film ini tidak terlalu disukai kritikus dan tidak mampu mengulang kesuksesan film pertama Iron Man. Film solo pertama Thor ini meraup USD449 juta di box office.
Foto: Wired UK
Ant-Man memperkenalkan salah satu superhero paling aneh di MCU. Pahlawan bernama asli Scott Lang yang diperankan Paul Rudd ini bisa mengecil dan membesar berkat teknologi yang dikembangkan Hank Pym. Film ini penuh aksi dan kocak. Di box office, Ant-Man meraup USD519 juta.
Foto: TMDb
Iron Man adalah film yang memulai segalanya di MCU. Film ini memperkenalkan Tony Stark yang bertranformasi menjadi Iron Man setelah disekap dan berusaha membebaskan diri. Robert Downey Jr. melakonkan karakter itu dengan sangat baik. Meraup USD585,7 juta di box office, film ini adalah sebuah tonggak sejarah.
Foto: IMDb
Doctor Strange tampil dengan visual yang berbeda dari yang pernah disajikan MCU sebelumnya. Dengan cerita tentang asal usul Doctor Strange yang diperankan Benedict Cumberbatch, film ini menarik orang untuk menontonnya. Sebagai film original, besutan Scott Derrickson ini cukup sukses dengan meraup USD677,7 juta.
Foto: Superhero Films Wiki – Fandom
The Amazing Spider-Man menjadi usaha kedua Sony untuk membawa kisah Spider-Man ke layar lebar begitu trilogi aslinya selesai. Membawa Andrew Garfield sebagai Peter Parker, film ini punya pendekatan yang berbeda dengan cerita asli asal usul Spider-Man. Meski tergolong sukses dengan meraup USD757,9 juta, reboot ini masih di bawah serial aslinya.
Foto: Rotten Tomatoes
Guardians of the Galaxy adalah kelompok superhero yang tidak terlalu terkenal di jagat komik Marvel, sehingga membawanya ke layar lebar bisa menjadi pekerjaan berat. Tapi, James Gunn dengan mulus melakukannya. Film yang memperkenalkan Peter Quill/Star-Lord, Gamora, Drax, Rocket Raccoon, Groot, hingga Nebula ini langsung meledak di box office dengan meraup USD773 juta.
Foto: IMDb
Deadpool langsung menjadi hit begitu dirilis. Dibintangi Ryan Reynolds, film ini memakai rating Dewasa yang membuatnya jadi lebih bebas untuk apa saja. Film ini memperbaiki asal usul Deadpool dari penggambarannya di X-Men Origins: Wolverine. Deadpool sempat menjadi film berating Dewasa dengan pendapatan tertinggi ketika dirilis setelah meraup USD782,8 juta.
Foto: TFMJ
Spider-Man menandai kali pertama karakter populer Marvel itu tampil dalam bentuk live-action di bioskop. Tobey Maguire melakonkan Peter Parker dengan cerita asli di film besutan Sam Raimi tersebut. Film ini meraup USD825 juta di box office dan memulai salah satu trilogi paling legendaris.
Foto: IMDb
Venom menjadi usaha pertama Sony untuk menghidupkan para penjahat dari dunia Spider-Man ke layar lebar. Film pertama yang menampilkan Tom Hardy sebagai Eddie Brock itu tidak disambut hangat kritikus. Tapi, penonton menyukai film ini. Venom berakhir dengan mengantongi USD856 juta di box office.
Foto: HeyUGuys
Spider-Man: Homecoming mendapatkan hype yang sangat tinggi ketika dirilis. Film ini menjadi petualangan solo pertama Peter Parker di MCU setelah diperkenalkan di Captain America: Civil War dengan Tom Holland sebagai pemeran Manusia Laba-Laba. Homecoming menanggalkan cerita orisinal Spider-Man dan langsung membawanya beraksi. Di box office, film ini meraup USD880 juta.
Foto: IMDb
Captain Marvel dibenci publik Amerika karena sikap bintang utamanya, Brie Larson. Namun, sentimen ini tidak meluas ke pasar internasional. Film yang mengisahkan bagaimana Carol Danvers mendapatkan kekuatannya dan berubah menjadi Captain Marvel ini berhasil meraup USD1,13 miliar di box office. Rekor ini mungkin tidak akan diikuti sekuelnya, The Marvels, yang akan tayang pekan depan.
Foto: Movies Anywhere
Black Panther adalah sebuah fenomena ketika dirilis. Disutradarai Ryan Coogler, film ini dibintangi 90% oleh aktor kulit hitam dan berlatar belakang di Wakanda, sebuah negara fiktif di Afrika Selatan. Dengan cerita dan latar budaya yang menarik, film ini sukses menarik penonton dengan meraup USD1,34 miliar di box office.
Foto: Superhero Films Wiki – Fandom
The Avengers memulai perjalanan tim Pahlawan Terkuat Bumi di jagat MCU. Disutradarai Joss Whedon, film ini mempertemukan 6 jagoan Marvel seperti Iron Man, Captain America, Thor, Black Widow, Hulk, dan Hawkeye. Film ini langsung sukses memboyong penonton untuk menyaksikan aksi mereka melawan pasukan Chitauri pimpinan Loki. Di box office, film ini meraup USD1,5 miliar dan menjadi seri pertama paling sukses di MCU.
Marvel bukan hanya Marvel Cinematic Universe (MCU). Selama puluhan tahun, Marvel juga punya franchise lain seperti X-Men, Fantastic Four, dan Spider-Man yang dikerjakan studio berbeda. Selain itu, ada sejumlah film solo yang tidak masuk franchise apa pun. Tentu saja, semua film di franchise itu dimulai dengan satu film.
Popularitas film itu membuat produsernya yakin untuk meneruskannya dengan sekuel selanjutnya. Tapi, sebenarnya, tidak semua film seri pertama atau original ini sukses di box office. Ada juga yang gagal sehingga menghentikan keinginan untuk membuat sekuelnya. Apa saja film original Marvel dari yang paling tidak laku sampai terlaris? Simak urutannya berikut!
*) Daftar ini termasuk reboot yang dilakukan untuk franchise berbeda.
31. Howard the Duck — 1986
Foto: IMDb
Howard the Duck adalah usaha pertama Marvel untuk menghidupkan karakter favorit pembaca komik ke layar lebar. Sayangnya, film ini gagal menarik hati kritikus dan penonton. Film ini adalah film paling gagal yang pernah dibuat Marvel karena hanya meraup USD38 juta di box office dari anggaran USD37 juta.
30. The New Mutants — 2020
Foto: 20th Century Fox
The New Mutants menderita karena berbagai macam penundaan. Salah satu penyebabnya adalah akuisisi Fox ke Disney. Setelah itu, pandemi juga membuat film ini tidak bisa tayang di semua bioskop. Film itu meraup USD49,2 juta dan menjadi film paling rugi Marvel di era 2000-an.
29. The Punisher — 2004
Foto: IMDb
The Punisher dinilai menyia-nyiakan deretan pemerannya yang bagus dengan plotnya yang terlalu suram. Film ini mengisahkan tentang agen FBI bernama Frank Castle yang memutuskan membalas dendam atas kematian keluarganya. The Punisher meraup USD54,7 juta di box office. Film ini dicoba di-reboot pada 2008 dengan judul The Punisher: War Zone. Tapi, nasibnya malah jauh lebih buruk karena hanya meraup USD10,1 juta di box office.
28. Elektra — 2005
Foto: IMDb
Elektra merupakan spinoff Daredevil. Karakter ini diperkenalkan di film tersebut dan kemudian diberi kesempatan untuk beraksi solo. Sayang, plotnya yang jelek membuat film ini tidak dilirik penonton. Elektra hanya meraup USD56,6 juta dan menjadi salah satu film Marvel paling flop sepanjang masa.
27. Daredevil — 2003
Foto: IMDb
Daredevil cukup menjanjikan menjadi hit karena cerita dan bintangnya yang ngetop waktu itu. Dibintangi Ben Affleck, film ini berkisah tentang Matt Murdock, seorang pengacara buta yang menjelma menjadi pahlawan pembasmi kejahatan. Tapi, film ini tidak terlalu sukses di box office dengan hanya meraup USD102,5 juta.
26. Blade — 1998
Foto: IMDb
Blade menjadi usaha kedua Marvel di film layar lebar setelah kegagalan Howard the Duck. Hasilnya memang belum maksimal. Film ini dikritik karena plotnya yang amburadul, tapi, dipuji karena aksinya yang stylish. Di box office, film ini meraup USD131,1 dan memulai trilogi pertama Marvel.
25. Morbius — 2022
Foto: IMDb
Morbius menjadi karakter penjahat kedua dari dunia Spider-Man yang diangkat ke film layar lebar. Sony melakukan marketing besar-besaran. Tapi, penundaan perilisan yang terus menerus terjadi, membuat hype film ini menurun. Hasilnya, orang tak lagi antusias dan film ini pun tampil buruk dengan plotnya yang acakadul. Di box office, film ini hanya meraup USD167,5 juta.
24. Ghost Rider — 2007
Foto: IMDb
Ghost Rider dibintangi Nicolas Cage yang memerankan Johnny Blaze. Sayangnya, film ini tidak mendapatkan sambutan dari para kritikus yang menyebut film ini sama sekali tidak merangkul aura gelap Ghost Rider. Pesona bintang Nicolas tidak bisa menyelamatkan film ini dari caci maki kritikus dan audiens. Film ini meraup USD228,7 juta dan masih mendapatkan sekuel.
23. Hulk — 2003
Foto: IMDb
Hulk menjadi usaha Ang Lee untuk menghidupkan Bruce Banner di layar lebar. Dibintangi Eric Bana, film ini mengisahkan tentang asal usul Bruce hingga bisa berubah menjadi Hulk. Meski berusaha sebaik mungkin dengan teknologi yang ada saat itu, Hulk disambut suam-suam kuku dengan meraup USD245,2 juta di box office.
22. The Incredible Hulk — 2008
Foto: IMDb
The Incredible Hulk membawa Hulk ke ranah MCU yang baru saja dimulai dengan Iron Man. Film ini dirilis di tahun yang sama dengan Iron Man, hanya nasibnya berbeda. Dibintangi Edward Norton sebagai Bruce Banner/Hulk, film ini meraup USD264,7 juta. Perbedaan kreatif membuat Edward hengkang dan dia kemudian digantikan Mark Ruffalo sebagai Hulk di MCU sampai sekarang.
21. X-Men — 2000
Foto: Marvel Database – Fandom
X-Men merupakan properti Marvel yang terkenal. Fox mengadaptasinya menjadi film live-action layar lebar pada 2000. Film ini berfokus pada masuknya Wolverine ke X-Men sekaligus memperkenalkan anggota pentingnya. X-Men memulai franchise baru Marvel di layar lebar sebelum Spider-Man melakukannya dua tahun kemudian. Film ini meraup USD296,3 juta.
20. Fantastic Four — 2005
Foto: JoBlo
Fantastic Four merupakan salah satu properti favorit di komik Marvel. Fox mencoba peruntungan mereka untuk mengadaptasi karakter-karakternya ke layar lebar dengan bintang seperti Ioan Gruffudd, Jessica Alba, Chris Evans, dan Michael Chiklis. Sayang, film ini dicaci maki kritikus dan mendulang USD333,5 juta di box office.
Nasib Fantastic Four ini masih jauh lebih baik dari reboot-nya yang dibuat studio yang sama pada 2015. Dipercayakan dibesut Josh Trank, Fantastic Four itu malah jadi jeblok. Film itu hanya meraup USD167,9 juta dan ditahbiskan sebagai film Marvel paling jelek setelah hanya mendapatkan rating 9% di Rotten Tomatoes.
19. Captain America: The First Avenger — 2011
Foto: IMDb
Captain America: The First Avenger bukanlah film seri pertama terbaik di MCU. Faktanya, ini adalah salah satu film dengan pendapatan paling rendah di franchise tersebut. The First Avenger memperkenalkan audiens dengan asal usul Steve Rogers yang berubah menjadi Captain America. Film ini meraup USD370,5 di box office.
18. X-Men Origins: Wolverine — 2009
Foto: IMDb
X-Men Origins: Wolverine berusaha mengisahkan tentang asal usul Wolverine. Seperti serial X-Men, film ini tidak punya keterikatan dan mengambil kebebasan untuk bercerita. Sayangnya, kritikus tidak menyambut hangat film ini. Di box office, film ini meraup USD373 juta.
17. Black Widow — 2021
Foto: IMDb
Black Widow dianggap sebagai film yang tidak perlu dibuat. Film ini dirilis setelah Natasha Romanoff mati di Avengers: Endgame. Meski begitu, penggemar masih bisa menikmati kisah Natasha di luar kehidupannya sebagai anggota Avengers lewat film ini. Black Widow juga memperkenalkan pengganti Natasha di MCU, yaitu Yelena Belova. Dirilis di tengah pandemi, film ini meraup USD379,7 juta.
16. Spider-Man: Into the Spider-Verse — 2018
Foto: tvo.su
Spider-Man: Into the Spider-Verse memperkenalkan penonton film Marvel kepada varian Spider-Man dalam bentuk Miles Morales. Film ini dibuat dalam bentuk animasi dan punya kaitan dengan MCU. Into the Spider-Verse mendapatkan banyak pujian atas seni dan juga ceritanya. Film ini meraup USD384,2 juta di box office.
15. Eternals — 2021
Foto: IMDb
Eternals punya reputasi sebagai film pertama MCU dengan rating Busuk di Rotten Tomatoes. Film ini dikritik karena gaya penceritaannya yang berbeda dengan kebanyakan film di franchise ini. Eternals punya beban memperkenalkan 10 superhero baru. Meski begitu, secara box office, film ini punya pendapatan lumayan, yaitu USD402 juta.
14. Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings — 2021
Foto: IMDb
Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings masuk kategori film underrated di MCU. Film yang dibintangi Simu Liu dan Tony Leung ini dirilis ketika pandemi Covid-19 masih melanda dan orang masih takut pergi ke bioskop. Menjadi film Asia pertama MCU, Shang-Chi penuh aksi bela diri yang menawan. Menorehkan angka USD432,2 juta di box office, film ini bisa meraup pendapatan lebih tinggi kalau dirilis di masa yang tepat.
13. Thor — 2011
Foto: GreatestMovies Wiki – Fandom
Thor sudah menjadi salah satu karakter paling terkenal dari Marvel. Penampilannya di MCU lewat akting Chris Hemsworth hanya tinggal menunggu waktu. Sayangnya, film ini tidak terlalu disukai kritikus dan tidak mampu mengulang kesuksesan film pertama Iron Man. Film solo pertama Thor ini meraup USD449 juta di box office.
12. Ant-Man — 2015
Foto: Wired UK
Ant-Man memperkenalkan salah satu superhero paling aneh di MCU. Pahlawan bernama asli Scott Lang yang diperankan Paul Rudd ini bisa mengecil dan membesar berkat teknologi yang dikembangkan Hank Pym. Film ini penuh aksi dan kocak. Di box office, Ant-Man meraup USD519 juta.
11. Iron Man — 2008
Foto: TMDb
Iron Man adalah film yang memulai segalanya di MCU. Film ini memperkenalkan Tony Stark yang bertranformasi menjadi Iron Man setelah disekap dan berusaha membebaskan diri. Robert Downey Jr. melakonkan karakter itu dengan sangat baik. Meraup USD585,7 juta di box office, film ini adalah sebuah tonggak sejarah.
10. Doctor Strange — 2016
Foto: IMDb
Doctor Strange tampil dengan visual yang berbeda dari yang pernah disajikan MCU sebelumnya. Dengan cerita tentang asal usul Doctor Strange yang diperankan Benedict Cumberbatch, film ini menarik orang untuk menontonnya. Sebagai film original, besutan Scott Derrickson ini cukup sukses dengan meraup USD677,7 juta.
9. The Amazing Spider-Man — 2012
Foto: Superhero Films Wiki – Fandom
The Amazing Spider-Man menjadi usaha kedua Sony untuk membawa kisah Spider-Man ke layar lebar begitu trilogi aslinya selesai. Membawa Andrew Garfield sebagai Peter Parker, film ini punya pendekatan yang berbeda dengan cerita asli asal usul Spider-Man. Meski tergolong sukses dengan meraup USD757,9 juta, reboot ini masih di bawah serial aslinya.
8. Guardians of the Galaxy — 2014
Foto: Rotten Tomatoes
Guardians of the Galaxy adalah kelompok superhero yang tidak terlalu terkenal di jagat komik Marvel, sehingga membawanya ke layar lebar bisa menjadi pekerjaan berat. Tapi, James Gunn dengan mulus melakukannya. Film yang memperkenalkan Peter Quill/Star-Lord, Gamora, Drax, Rocket Raccoon, Groot, hingga Nebula ini langsung meledak di box office dengan meraup USD773 juta.
7. Deadpool — 2016
Foto: IMDb
Deadpool langsung menjadi hit begitu dirilis. Dibintangi Ryan Reynolds, film ini memakai rating Dewasa yang membuatnya jadi lebih bebas untuk apa saja. Film ini memperbaiki asal usul Deadpool dari penggambarannya di X-Men Origins: Wolverine. Deadpool sempat menjadi film berating Dewasa dengan pendapatan tertinggi ketika dirilis setelah meraup USD782,8 juta.
6. Spider-Man — 2002
Foto: TFMJ
Spider-Man menandai kali pertama karakter populer Marvel itu tampil dalam bentuk live-action di bioskop. Tobey Maguire melakonkan Peter Parker dengan cerita asli di film besutan Sam Raimi tersebut. Film ini meraup USD825 juta di box office dan memulai salah satu trilogi paling legendaris.
5. Venom — 2018
Foto: IMDb
Venom menjadi usaha pertama Sony untuk menghidupkan para penjahat dari dunia Spider-Man ke layar lebar. Film pertama yang menampilkan Tom Hardy sebagai Eddie Brock itu tidak disambut hangat kritikus. Tapi, penonton menyukai film ini. Venom berakhir dengan mengantongi USD856 juta di box office.
4. Spider-Man: Homecoming — 2017
Foto: HeyUGuys
Spider-Man: Homecoming mendapatkan hype yang sangat tinggi ketika dirilis. Film ini menjadi petualangan solo pertama Peter Parker di MCU setelah diperkenalkan di Captain America: Civil War dengan Tom Holland sebagai pemeran Manusia Laba-Laba. Homecoming menanggalkan cerita orisinal Spider-Man dan langsung membawanya beraksi. Di box office, film ini meraup USD880 juta.
3. Captain Marvel — 2019
Foto: IMDb
Captain Marvel dibenci publik Amerika karena sikap bintang utamanya, Brie Larson. Namun, sentimen ini tidak meluas ke pasar internasional. Film yang mengisahkan bagaimana Carol Danvers mendapatkan kekuatannya dan berubah menjadi Captain Marvel ini berhasil meraup USD1,13 miliar di box office. Rekor ini mungkin tidak akan diikuti sekuelnya, The Marvels, yang akan tayang pekan depan.
2. Black Panther — 2018
Foto: Movies Anywhere
Black Panther adalah sebuah fenomena ketika dirilis. Disutradarai Ryan Coogler, film ini dibintangi 90% oleh aktor kulit hitam dan berlatar belakang di Wakanda, sebuah negara fiktif di Afrika Selatan. Dengan cerita dan latar budaya yang menarik, film ini sukses menarik penonton dengan meraup USD1,34 miliar di box office.
1. The Avengers — 2012
Foto: Superhero Films Wiki – Fandom
The Avengers memulai perjalanan tim Pahlawan Terkuat Bumi di jagat MCU. Disutradarai Joss Whedon, film ini mempertemukan 6 jagoan Marvel seperti Iron Man, Captain America, Thor, Black Widow, Hulk, dan Hawkeye. Film ini langsung sukses memboyong penonton untuk menyaksikan aksi mereka melawan pasukan Chitauri pimpinan Loki. Di box office, film ini meraup USD1,5 miliar dan menjadi seri pertama paling sukses di MCU.
(alv)