10 Fakta Toshinori Yagi alias All Might di My Hero Academia

Minggu, 27 Agustus 2023 - 18:51 WIB
loading...
A A A
Sebagian besar manga memasukkan ranking popularitas di akhir bukunya. Jadi, setelah beberapa waktu, penggemar bisa memilih siapa yang merasa rasa adalah karakter terbaik. All Might selalu menjadi favorit penggemar. Tapi, tempatnya di polling ini terus merosot.

Di polling popularitas pertama, All Might duduk di tempat kelima. Dia adalah guru UA dengan rating tertinggi. Tapi, di polling kedua, dia melorot ke urutan 6 dan harus merelakan titel guru UA rating tertinggi kepada Shota Aizawa yang menduduki peringkat 5. Kini, dengan dirinya kehilangan kemampuan One for All, bisa dipahami mengapa tempatnya di polling popularitas kian merosot.

4. Pengguna One for All Ke-8

10 Fakta Toshinori Yagi alias All Might di My Hero Academia

Foto: Screen Rant

All Might awalnya tidak punya Quirk. Dia diberi Quirk One for All oleh mentornya, Nana Shimura, yang merupakan pengguna ke-7 Quirk dahsyat itu. Dengan begitu, Toshinori adalah pengguna ke-8, yang pas dengan salah satu Kanji namanya, yaitu 八, yang artinya “delapan.”

One for All adalah Quirk terkuat. Quirk itu memberikan penggunanya kekuatan akumuluasi dari semua pengguna sebelumnya Quirk itu, sehingga jadi lebih kuat di setiap generasi. All Might adalah pengguna Quirk itu yang paling dikenal. Dia menggunakannya untuk menjadi Simbol Perdamaian.

3. Matanya Punya Arti Simbolis

10 Fakta Toshinori Yagi alias All Might di My Hero Academia

Foto: Manga Thrill

All Might punya mata yang khas di serial itu. Ketika dia dalam bentuk aslinya, matanya masih bersinar. Horikoshi sengaja membuat karakter itu seperti itu. Bagi Horikoshi, desain karakter yang bagus adalah ketika audiens bisa menyebut siapa dia hanya dengan melihatnya.

All Might jelas adalah karakter yang dimaksudkan untuk merujuk pada pahlawan dalam usia emas tertentu, pahlawan yang belum jadi begitu gelap dan suram. Dengan mata All Might yang biru cerah, Horikoshi ingin penggemar memahami kalau orang ini adalah pahlawan sejati, semurni langit biru tanpa awan. Mata itu adalah simbol kekuatan dan kemurnian.

2. Tidak Disukai Teman-Teman Kreatornya

10 Fakta Toshinori Yagi alias All Might di My Hero Academia

Foto: Reddit

Ketika Horikoshi kali pertama mengonsepkan My Hero Academia, dia meminta pendapat dari teman-teman sesama mangaka-nya. Sepertinya, mereka kompak dengan memberikan dukungan dan ide untuk manga tersebut. Tapi, ternyata teman-teman Horikoshi ini tidak suka All Might. Saat Horikoshi mengungkapkan idenya tentang All Might, teman-temannya itu mengolok-olok karakter itu.

Mereka menyebut, karakter itu payah dan tidak ada orang yang akan menyukai sosok besar yang selalu tersenyum itu. Mereka menyarankan agar Horikoshi mengubah All Might menjadi cowok cantik. Untungnya, Horikoshi mengabaikan saran teman-temannya itu dan memanfaatkan kebencian mereka terhadap karakter itu dengan membuatnya menjadi All Might yang kini dikenal orang.



1. Asal Usulnya Mirip Deku

10 Fakta Toshinori Yagi alias All Might di My Hero Academia

Foto: SportsKeeda

All Might awalnya seorang bocah tanpa Quirk yang ingin jadi pahlawan. Toshinori mengejar-ngejar Nana Shimura dan memohon agar jadi muridnya. Dalam pertemuan itu, Toshinori mengaku tidak punya Quirk. Nana akhirnya bersedia menerimanya menjadi murid.

Asal usul ini membuat Toshinori jadi sangat mirip dengan Deku. Ini juga bisa menjadi alasan kuat Toshinori untuk akhirnya melatih Deku dan terus berusah mementorinya. Deku adalah cerminan dirinya sebelum menjadi All Might.
(alv)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1727 seconds (0.1#10.140)