10 Film Animasi Paling Jelek yang Pernah Ada dalam Sejarah
loading...
A
A
A
Film ini diangkat dari novel Dorothy of Oz karya L Frank Baum. Diproduksi Summertime Entertainment, film ini dimaksudkan sebagai sekuel The Wizard of Oz. Sayangnya, film ini rungkad abis dan membuat studionya bangkrut kemudian tutup.
Film ini hanya meraih skor 16% di Rotten Tomatoes. Dari anggaran USD70 juta, film ini hanya mampu meraup USD16 juta. Makanya, studionya langsung bangkrut setelah hanya membuat satu film ini.
Foto: The Cap Times
Film Ice Age mendapatkan pujian. Tapi, sekuel-sekuelnya tidak menikmati perlakuan yang sama. Seri kelimanya, Ice Age 5: Collision Course yang paling parah. Film ini mendapatkan skor 15% di Rotten Tomatoes. Meski begitu, film ini sukses secara komersial.
Dari anggaran USD105 juta, film ini mampu meraup USD408 juta di box office. Ini membuktikan kalau skor Rotten Tomatoes tidak selalu berpengaruh pada pendapatan film. Film ini berkisah tentang petualangan Many, Sid, Diego, dan Scrat yang menghadapi ancaman dari luar angkasa.
Foto: IMDb
Hoodwinked Too! Hood vs. Evil adalah sekuel Hoodwinked! Film ini mengisahkan ulang cerita Jubah Merah. Ini adalah usaha gagal The Weinstein Company untuk terlibat dalam lanskap animasi layar lebar.
Sementara film pertamanya meraih skor 46% di Rotten Tomatoes, film keduanya hanya meraih skor 11%. Film ini juga tidak mendapatkan tanggapan dari audiens. Di box office, film ini hanya meraup USD16 juta.
Foto: IndieWire
The Nut Job adalah produksi bersama antara Kanada, Korea Selatan, dan Amerika Serikat. Film ini secara komersial sukses. Bermodal USD42 juta, film ini meraup USD120 juta. Tapi, secara kritis, film ini gagal karena hanya mendapatkan skor 10% di Rotten Tomatoes.
Film ini berkisah tentang seekor tupai yang membantu mantan teman setamannya bertahan hidup dengan merampok toko kadang, yang ternyata menjadi penyamaran geng perampok bank. Meski film ini dirasa mudah dilupakan, sekuelnya, The Nut Job 2: Nutty by Nature dirilis pada 2017. Hasilnya? Film ini pun sama jeleknya dengan yang pertama.
Foto: Rotten Tomatoes
Norm of the North ditahbiskan sebagai film animasi terjelek di Rotten Tomatoes. Film ini hanya mendapatan rating 9% di Tomatometer. Awalnya, film ini mendapatkan skor 0% di situs tersebut.
Meski disebut yang paling jelek, film ini berhasil meraup USD27 juta dari anggaran USD18 juta. Film ini berkisah tentang seekor beruang kutub bernama Norm yang pergi ke New York. Di sepanjang perjalanan itu, berbagai macam adegan konyol terjadi.
Film ini hanya meraih skor 16% di Rotten Tomatoes. Dari anggaran USD70 juta, film ini hanya mampu meraup USD16 juta. Makanya, studionya langsung bangkrut setelah hanya membuat satu film ini.
4. Ice Age 5: Collision Course — 2016
Foto: The Cap Times
Film Ice Age mendapatkan pujian. Tapi, sekuel-sekuelnya tidak menikmati perlakuan yang sama. Seri kelimanya, Ice Age 5: Collision Course yang paling parah. Film ini mendapatkan skor 15% di Rotten Tomatoes. Meski begitu, film ini sukses secara komersial.
Dari anggaran USD105 juta, film ini mampu meraup USD408 juta di box office. Ini membuktikan kalau skor Rotten Tomatoes tidak selalu berpengaruh pada pendapatan film. Film ini berkisah tentang petualangan Many, Sid, Diego, dan Scrat yang menghadapi ancaman dari luar angkasa.
3. Hoodwinked Too! Hood vs. Evil — 2011
Foto: IMDb
Hoodwinked Too! Hood vs. Evil adalah sekuel Hoodwinked! Film ini mengisahkan ulang cerita Jubah Merah. Ini adalah usaha gagal The Weinstein Company untuk terlibat dalam lanskap animasi layar lebar.
Sementara film pertamanya meraih skor 46% di Rotten Tomatoes, film keduanya hanya meraih skor 11%. Film ini juga tidak mendapatkan tanggapan dari audiens. Di box office, film ini hanya meraup USD16 juta.
2. The Nut Job — 2014
Foto: IndieWire
The Nut Job adalah produksi bersama antara Kanada, Korea Selatan, dan Amerika Serikat. Film ini secara komersial sukses. Bermodal USD42 juta, film ini meraup USD120 juta. Tapi, secara kritis, film ini gagal karena hanya mendapatkan skor 10% di Rotten Tomatoes.
Film ini berkisah tentang seekor tupai yang membantu mantan teman setamannya bertahan hidup dengan merampok toko kadang, yang ternyata menjadi penyamaran geng perampok bank. Meski film ini dirasa mudah dilupakan, sekuelnya, The Nut Job 2: Nutty by Nature dirilis pada 2017. Hasilnya? Film ini pun sama jeleknya dengan yang pertama.
1. Norm of the North — 2016
Foto: Rotten Tomatoes
Norm of the North ditahbiskan sebagai film animasi terjelek di Rotten Tomatoes. Film ini hanya mendapatan rating 9% di Tomatometer. Awalnya, film ini mendapatkan skor 0% di situs tersebut.
Meski disebut yang paling jelek, film ini berhasil meraup USD27 juta dari anggaran USD18 juta. Film ini berkisah tentang seekor beruang kutub bernama Norm yang pergi ke New York. Di sepanjang perjalanan itu, berbagai macam adegan konyol terjadi.
(alv)