10 Implikasi Penting dari Guardians of the Galaxy Vol. 3 di MCU
loading...
A
A
A
Guardians of the Galaxy menyudahi perjalanan trilogi mereka di Marvel Cinematic Universe (MCU) lewat Vol. 3. Sutradara ketiga film tersebut, James Gunn, dengan tegas mengatakan tidak akan ada Volume 4 untuk franchise ini. Tapi, ini tidak berarti akhir dari tim superhero kosmik kacau itu.
Peringatan: Mengandung Spoiler Guardians of the Galaxy Vol. 3!
Guardians of the Galaxy Vol. 3 meninggalkan banyak implikasi penting bagi masa depan MCU. Jadi, meskipun penggemar tidak bisa lagi menyaksikan aksi mereka di film solo, para anggotanya masih punya tempat di MCU. Belum lagi, penjahat di film ini diduga punya pengaruh kuat di masa depan franchise ini.
Menilik rencana MCU untuk Fase 5 dan 6, tim Guardians of the Galaxy akan punya tempat tersendiri. Sementara franchise ini fokus pada Multiverse Saga, tidak bisa dimungkiri kalau masih ada ancaman lebih besar di luar sana. Sejumlah orang menduga, ancaman ini akan datang dari luar angkasa. Itu artinya, tim ini akan dibutuhkan. Apa saja implikasi penting dari Guardians of the Galaxy Vol. 3? Simak ulasannya berikut!
Foto: Marvel
Adam Warlock sudah disinggung di adegan pascakredit Guardians of the Galaxy Vol. 2. Ayesha mengatakan menciptakannya sebagai senjata untuk balas dendam terhadap Guardians. Debut Adam sangat diantisipasi setelah terlihat dilupakan di Infinity Saga, padahal di komik, dia punya peranan besar.
Guardians of the Galaxy Vol. 3 akhirnya mendebutkan Adam Warlock di MCU dengan diperankan Will Poulter. Karena pahlawan baru itu masih mencari pijakan, ada banyak peluang bagi Marvel Studios untuk mengembangkannya lebih lanjut di proyek mendatang MCU. Dia berpotensi tampil dalam waktu dekat di The Marvels.
Foto: YouTube/Marvel Entertainment
Kai Zen debut sebagai Phyla di Guardians of the Galaxy Vol. 3. Dia adalah salah satu tahanan anak-anak High Evolutionary. Dia terungkap tidak butuh banyak untuk bertahan hidup, seperti ketika dia terlihat berlari selama lebih dua jam tanpa berkeringat. Phyla sepertinya diangkat dari karakte komik, Phyla-Vell, anak Mar-Vell, Captain Marvel asli, dan adik superhero Genis-Vell.
Di komik, Phyla-Vell menjadi Quasar setelah mendapatkan Gelang Kuantum dan kemudian menjadi Captain Marvel. Adegan pascakredit Guardians of the Galaxy Vol. 3 mengungkapkan Phyla sebagai anggota tim Gurdians baru, yang menyiratkan dia punya masa depan di MCU.
Foto: Nerdist
Sementara Guardians of the Galaxy Vol. 3 menandai penampilan perdana Chukwudi Iwuji sebagai High Evolutionary, film itu sebenarnya mengungkapkan kalau dia sudah menjadi dalang di balik layar selama bertahun-tahun. High Evolutionary meningkatkan Rocket menjadi Guardian cerdas yang dikenal penonton. Sementara, dia ternyata juga telah menciptakan orang Sovereign sebagai eksperimen estetik.
Gamora mengungkapkan kalau sejumlah pojokan di semesta menganggap High Evolutionary sebagai dewa. Ini mengindikasikan kalau ada spesies lain yang dia ciptakan atau adaptasi selama bertahun-tahun. Ini berpotensi termasuk New Men dan New Immortals yang diciptakan menggunakan DNA Thor.
Foto: Nerdist
Tidak terlihat sejak Guardians of the Galaxy, Christopher Fairbank kembali ke Vol. 3 sebagai Broker, pedagang yang bekerja di Xandar. Orang mengenalnya ketika Star-Lord berusaha menjual Orb kepadanya. Avengers: Infinity War mengungkapkan kalau Xandar dihancurkan Thanos saat mencari Batu Keabadian, meskipun nasib orang Xandar tidak diketahui. Kembalinya Broker di Vol. 3 mengisyaratkan kalau sejumlah warga selamat dari Xandar, yang bisa dieksplorasi di proyek Nova MCU. Di komik, Richard Rider menjadi Nova menyusul kematian anggota terakhir Nova Corps Xandar.
Foto: Marvel
Di komik Marvel, High Evolutionary adalah ilmuwan manusia bernama Herbert Wyndham, yang tertarik pada modifikasi genetis setelah mengkaji pekerjaan Nathaniel Essex alias Mister Sinister, penjahat X-Men. Tapi, cerita asal usul ini diubah di MCU. High Evolutionary terungkap sebagai keturunan alien, meski dia pernah mengunjungi bumi. Sementara perubahan ini tidak mempengaruhi cerita Guardians of the Galaxy Vol. 3, itu meniadakan penyebutan terhadap Mister Sinister, yang bisa menjadi musuh tangguh X-Men di MCU. Tapi, mungkin saja supervillain ini bisa tampil di masa depan MCU.
Foto: YouTube/Marvel Entertainment
Di Guardians of the Galaxy Vol. 3, High Evolutionary menciptakan sekelompok anak-anak mandiri, tidak butuh makan atau tidur, dan selalu bahagia. Sementara belum terkonfirmasi, spesies ini bisa jadi diangkat dari Children of the Sun komik Marvel, ras makhluk humanoid yang diciptakan melalui manipulasi genetis. Children of the Sun punya peran besar di peristiwa Secret Wars di komik, yang memberikan pengetahuan dan mengembangkan penanggulan inkursi yang mengancam semesta. Kalau Phyla dari Guardians of the Galaxy Vol. 3 adalah bagian dari Children of the Sun, dia seharusnya punya peran besar di Avengers: Secret Wars.
Peringatan: Mengandung Spoiler Guardians of the Galaxy Vol. 3!
Guardians of the Galaxy Vol. 3 meninggalkan banyak implikasi penting bagi masa depan MCU. Jadi, meskipun penggemar tidak bisa lagi menyaksikan aksi mereka di film solo, para anggotanya masih punya tempat di MCU. Belum lagi, penjahat di film ini diduga punya pengaruh kuat di masa depan franchise ini.
Menilik rencana MCU untuk Fase 5 dan 6, tim Guardians of the Galaxy akan punya tempat tersendiri. Sementara franchise ini fokus pada Multiverse Saga, tidak bisa dimungkiri kalau masih ada ancaman lebih besar di luar sana. Sejumlah orang menduga, ancaman ini akan datang dari luar angkasa. Itu artinya, tim ini akan dibutuhkan. Apa saja implikasi penting dari Guardians of the Galaxy Vol. 3? Simak ulasannya berikut!
10. Adam Warlock Akhirnya di MCU
Foto: Marvel
Adam Warlock sudah disinggung di adegan pascakredit Guardians of the Galaxy Vol. 2. Ayesha mengatakan menciptakannya sebagai senjata untuk balas dendam terhadap Guardians. Debut Adam sangat diantisipasi setelah terlihat dilupakan di Infinity Saga, padahal di komik, dia punya peranan besar.
Guardians of the Galaxy Vol. 3 akhirnya mendebutkan Adam Warlock di MCU dengan diperankan Will Poulter. Karena pahlawan baru itu masih mencari pijakan, ada banyak peluang bagi Marvel Studios untuk mengembangkannya lebih lanjut di proyek mendatang MCU. Dia berpotensi tampil dalam waktu dekat di The Marvels.
9. Phyla Punya Kaitan dengan Captain Marvel di Komik
Foto: YouTube/Marvel Entertainment
Kai Zen debut sebagai Phyla di Guardians of the Galaxy Vol. 3. Dia adalah salah satu tahanan anak-anak High Evolutionary. Dia terungkap tidak butuh banyak untuk bertahan hidup, seperti ketika dia terlihat berlari selama lebih dua jam tanpa berkeringat. Phyla sepertinya diangkat dari karakte komik, Phyla-Vell, anak Mar-Vell, Captain Marvel asli, dan adik superhero Genis-Vell.
Di komik, Phyla-Vell menjadi Quasar setelah mendapatkan Gelang Kuantum dan kemudian menjadi Captain Marvel. Adegan pascakredit Guardians of the Galaxy Vol. 3 mengungkapkan Phyla sebagai anggota tim Gurdians baru, yang menyiratkan dia punya masa depan di MCU.
8. High Evolutionary Mungkin Menciptakan Penjahat Masa Depan MCU
Foto: Nerdist
Sementara Guardians of the Galaxy Vol. 3 menandai penampilan perdana Chukwudi Iwuji sebagai High Evolutionary, film itu sebenarnya mengungkapkan kalau dia sudah menjadi dalang di balik layar selama bertahun-tahun. High Evolutionary meningkatkan Rocket menjadi Guardian cerdas yang dikenal penonton. Sementara, dia ternyata juga telah menciptakan orang Sovereign sebagai eksperimen estetik.
Gamora mengungkapkan kalau sejumlah pojokan di semesta menganggap High Evolutionary sebagai dewa. Ini mengindikasikan kalau ada spesies lain yang dia ciptakan atau adaptasi selama bertahun-tahun. Ini berpotensi termasuk New Men dan New Immortals yang diciptakan menggunakan DNA Thor.
7. Kembalinya Broker Indikasikan Proyek Nova MCU
Foto: Nerdist
Tidak terlihat sejak Guardians of the Galaxy, Christopher Fairbank kembali ke Vol. 3 sebagai Broker, pedagang yang bekerja di Xandar. Orang mengenalnya ketika Star-Lord berusaha menjual Orb kepadanya. Avengers: Infinity War mengungkapkan kalau Xandar dihancurkan Thanos saat mencari Batu Keabadian, meskipun nasib orang Xandar tidak diketahui. Kembalinya Broker di Vol. 3 mengisyaratkan kalau sejumlah warga selamat dari Xandar, yang bisa dieksplorasi di proyek Nova MCU. Di komik, Richard Rider menjadi Nova menyusul kematian anggota terakhir Nova Corps Xandar.
6. Perubahan Asal Usul High Evolutionary Bisa Jadi Kabar Buruk bagi X-Men
Foto: Marvel
Di komik Marvel, High Evolutionary adalah ilmuwan manusia bernama Herbert Wyndham, yang tertarik pada modifikasi genetis setelah mengkaji pekerjaan Nathaniel Essex alias Mister Sinister, penjahat X-Men. Tapi, cerita asal usul ini diubah di MCU. High Evolutionary terungkap sebagai keturunan alien, meski dia pernah mengunjungi bumi. Sementara perubahan ini tidak mempengaruhi cerita Guardians of the Galaxy Vol. 3, itu meniadakan penyebutan terhadap Mister Sinister, yang bisa menjadi musuh tangguh X-Men di MCU. Tapi, mungkin saja supervillain ini bisa tampil di masa depan MCU.
5. Children of the Sun MCU Diduga Sudah Diperkenalkan
Foto: YouTube/Marvel Entertainment
Di Guardians of the Galaxy Vol. 3, High Evolutionary menciptakan sekelompok anak-anak mandiri, tidak butuh makan atau tidur, dan selalu bahagia. Sementara belum terkonfirmasi, spesies ini bisa jadi diangkat dari Children of the Sun komik Marvel, ras makhluk humanoid yang diciptakan melalui manipulasi genetis. Children of the Sun punya peran besar di peristiwa Secret Wars di komik, yang memberikan pengetahuan dan mengembangkan penanggulan inkursi yang mengancam semesta. Kalau Phyla dari Guardians of the Galaxy Vol. 3 adalah bagian dari Children of the Sun, dia seharusnya punya peran besar di Avengers: Secret Wars.