8 Pekerjaan yang Terancam Hilang akibat Dominasi Mesin AI

Sabtu, 10 Desember 2022 - 16:00 WIB
Beberapa pekerjaan yang kini dianggap penting bisa terancam hilang karena keberadaan teknologi AI. Foto/Getty Images
JAKARTA - Dewasa ini banyak ditemukan teknologi yang dapat membantu pekerjaan manusia. Salah satu teknologi yang saat ini banyak diperbincangkan adalah artificial intelligence (AI).

Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan adalah teknologi yang bisa membuat sistem komputer, perangkat lunak, hingga robot bekerja dan 'berpikir' seperti manusia. Selain memberikan dampak positif, kehadiran AI juga bisa berdampak negatif terutama pada pekerjaan yang dikerjakan oleh manusia.

Berikut ini delapan pekerjaan yang terancam hilang pada masa mendatang akibat hadirnya teknologi AI.

1. Ilustrator/Desainer







Foto: Friesenpress

Dengan situs web atau aplikasi kecerdasan buatan seperti open.ai atau DALL-E 2, siapa pun kini bisa membuat gambar, desain, atau ilustrasi gambar sesuai keinginannya. Dalam beberapa tahun mendatang, seorang pembuat desain tidak bisa hanya mengandalkan keahlian menggambar, tapi membutuhkan kreativitas tinggi untuk bisa bertahan dalam industri ini.

2. Penulis Konten (Content Writer)



Foto: Getty Images

Copywriter dan content writer juga bisa terancam pekerjaannya dengan kehadiran berbagai aplikasi dan situs web kepenulisan. Lewat mesin tersebut, kita dengan mudahnya bisa memilih topik dan gaya bahasa sebuah tulisan dengan hasil yang bisa sampai minim tingkat plagiarismenya.

3. Teller



Kehadiran teknologi dalam industri keuangan seperti adanya m-banking membuat nasabah tidak perlu repot-repot pergi ke bank. Cukup dengan gawai tanpa perlu bertemu teller, nasabah dengan mudah melakukan transaksi keuangan di manapun dan kapan pun.

Baca Juga: 10 Aplikasi AI Terbaik untuk Menulis, Cocok untuk Content Writer

4. Kasir



Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More