10 Hal yang harus Diingat sebelum Nonton Doctor Strange in the Multiverse of Madness

Kamis, 05 Mei 2022 - 12:23 WIB
WandaVision penting karena serial itu mengungkap keberadaan terakhir Wanda dan membangun panggung bagi Multiverse of Madness, terutama busur karakternya. Di WandaVision, dia berniat membayangkan hidup yang lebih bahagia, setelah semua tragedi yang dia jalani. Meski Wanda berusaha mengoreksi kesalahannya, menyandera seluruh kota di dalam Hex tidak mudah dimaafkan.

Meski begitu, kemampuannya mengendalikan dan mewujudkan realitasnya membuktikan kekuatan dahsyatnya dengan telekinesis dan sihir kekacauan. Terlebih, trailer dan iklan TV mengindikasikan kalau Wanda akan mengunjungi lagi waktunya di Westview. Makanya, WandaVision penting untuk mengingat hari-harinya di Westview dan memahami mindset serta kesedihannya di Multiverse of Madness.

6. Wanda jadi Scarlet Witch dan punya Darkhold



WandaVision membangun perubahan mengagumkan Wanda Maximoff menjadi Scarlet Witch. Meski penggemar berat komik tahu alter ego itu, MCU tidak mengakuinya sebagai Scarlet Witch sampai WandaVision. Perubahan ini menunjukkan pertumbuhannya sejak tampil di Avengers: Age of Ultron, di mana dia mendapatkan keahlian telekinesis.

Terlebih, momen penting di WandaVision ini mendemonstrasikan puncak busur karakternya sebagai Scarlet Witch. Multiverse of Madness akan meneruskan evolusiya ini. Tapi, metamorfosisnya membutuhkan pengetahuan tentang sihir kekacauan. Sekarang, itu mungkin terjadi karena dia punya Darkhold.

7. Doctor Strange dulunya adalah Penyihir Agung



Doctor Strange bisa memulai semuanya sebagai dokter bedah saraf. Tapi, takdir membawanya menjadi ahli seni mistis dan melayani tujuan yang lebih besar. Karena sebagian besasr anggota asli Avengers sudah tiada atau pensiun, Doctor Strange mungkin adalah karakter unggulan berikutnya di MCU. Kekuatan dan kecedasannya yang luar biasa mungkin menegaskan kesaksian ini.

Doctor Strange sangat berkembang dari cerita asal usulnya sebagai penyihir yang ditakdirkan menjadi Penyihir Agung. Dia akhirnya mewarisi titel itu dari Ancient One, yang dijalaninya sampai Infinity War. Meski dibangkitkan lagi di Endgame, Strange tidak lagi mendapatkan titel itu. Saat ini, titel itu dipegang Wong, seperti terungkap di Spider-Man: No Way Home.

8. Karl Mordo meninggalkan seni mitis karena prinsip



Awalnya, Karl Mordo adalah mentor dan teman Doctor Strange. Mordo mahir dalam seni mistis. Tapi, prinsipnya mengungkap pandangan konservatifnya terhadap hukum alam. Setiap pelanggaran, baginya, tidak bisa diterima. Sayangnya, realitas itu terjadi ketika Mordo tahu kebohongan dan pelanggaran Ancient One.

Akhirnya, Mordo berpisah dengan ordo itu. Tapi, bukan tanpa mengimplikasi tujuan radikalnya. Hubungannya yang ternoda dengan Doctor Strange dan mindset-nya saat ini membuatnya menjadi salah satu antagonis di Multiverse of Madness.

9. Kematian Christine memprovokasi Strange Supreme di semesta alternatif



Titik absolut Strange adalah kecelakaan yang merengut mobilitas tangannya. Kecelakaan itulah yang membawanya ke seni mistis. Tapi di What If….? ada skenario berbeda. Di serial animasi MCU itu, kematian Christine Palmer-lah yang menjadi katalis takdir sihirnya.

Tapi, karena penyesalannya karena kehiangan Christine, ceritanya jadi berubah gelap ketika dia berusaha membangkitkannya dengan batu waktu. Strange kemudian berubah menjadi Strange Supreme yang jahat. Dorongan untuk menghidupkan kembali Christine punya konsekuensi yang menyebabkan paradoks terbelahnya semesta. Terungkapknya varian jahat Doctor Strange di trailer mengimplikasikan kalau fenomena di What If….? bisa terkoneksi dengan Multiverse of Madness.



10. Mantra kacau Doctor Strange melepas multiverse



Spider-Man: No Way Home menciptakan huru hara multiverse. Doctor Strange adalah orang yang bertanggung jawab atas mantra salah ucap yang melepas multiverse tidak stabil itu. Multiverse masih merupakan konsep rumit dan penuh teka teki. Jadi, Multiverse of Madness bakal mengeksplorasi bagaimana multiverse beroperasi.

Multiverse masih jadi masalah karena mantra yang menghapus Peter Parker dari eksistensi demi menstabilkan dimensi yang retak hanya menjadi solusi sementara. Terlebih, Multiverse of Madness dirilis langsugn setelah No Way Home, dengan Doctor Strange sepertinya merefleksikan blunder sihirnya dan menemukan kapasitas multiverse. Selain itu, peristiwa di No Way Home hanyalah awal, yang artinya dampak yang jauh lebih besar akan muncul di MCU.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More