Attack on Titan Akhirnya Ungkap Masa Lalu Annie Leonhart

Kamis, 24 Februari 2022 - 19:52 WIB
Masa lalu Annie Leonhart akhirnya terungkap di episode 82 Attack on Titan. Masa lalu itu cukup memberikan kuat mengapa Annie melakukan apa yang dia lakukan. (Foto: Fiction Horizon)
Episode 82 Attack on Titan season 4 part 2 akhirnya mengungkap masa lalu Annie Leonhart. Selama ini, Annie telah menjadi salah satu karakter yang paling misterius di serial tersebut. Kemunculannya di episode terakhir Attack on Titan itu juga menjadi kejutan tersendiri.

Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler episode 82 Attack on Titan season 4 part 2!

Di episode tersebut, Annie mengaku berada dalam kondisi setengah sadar selama empat tahun terakhir. Selama waktu tersebut, Annie terbungkus dalam cangkang yang tidak dapat ditembus akibat pengerasan Titan. Inilah yang membuatnya tidak muncul selama bertahun-tahun.

Selama itu pula, Annie selalu mendengar obrolan Hitch dan Armin yang mengunjunginya. Setelah mendengarkan semua itu, Annie memutuskan sudah waktunya dia didengarkan. Ini akhirnya menjelaskan alasannya ketika pertama kali menyusup ke Pulau Paradis. Tidak seperti Kandidat Prajurit Marley lainnya, Annie tidak teradikalisasi Tetua. Dia memang tidak peduli dengan kehidupan siapa pun sejak awal.





Semua itu bermuara dengan latar belakangnya. Ketika masih bayi, Annie ditinggalkan begitu saja karena dia adalah anak hasil perselingkuhan antara seorang wanita Marley dan seorang pria Eldia. Dia ditinggalkan di dekat gerbang Zona Interniran Liberio.



Dia kemudian dipungut seorang pria Eldia yang membesarkannya untuk menjadi seorang prajurit. Pria yang bukan ayah kandungnya itu berharap Annie bisa mendapatkan kehidupan yang nyaman sebagai Marleyan Kehormatan. Annie menghabiskan seluruh masa kecilnya dalam pelatihan tempur yang keras.

Bersama ayah angkatnya, Annie mempelajari gaya bertarung yang unik di kampung halamannya. Begitu Annie menguasai gaya tersebut, dia melumpuhkan ayah angkatnya, mematahkan kakinya sehingga tidak akan pernah bisa berjalan dengan baik lagi. Namun, ayah angkatnya itu malah bangga kepadanya.

Karena masa kecilnya yang sulit, Annie tidak pernah mengembangkan rasa peduli pada apa pun. Mau itu kepada Marley, Eldia, serangga, bahkan kepada kehidupannya sendiri, dia tidak peduli. Pembantaian sadis yang dia lakukan terhadap sekelompok anggota Pasukan Pengintai bukan karena dia benci Eldia, tapi karena dia menganggap hidup itu tidak penting.

Marley mengajari Annie kalau setiap pembunuhan—terhadap tentara atau warga sipil—saat perang bisa dibenarkan. Ajaran ini cocok bagi Annie karenadia tidak keberatan untuk membunuh. Marley juga memandang kalau tidak ada seorang pun yang melakukan apa pun terhadap mereka karena dosa nenek moyang mereka.

Annie kemudian dijadwalkan berangkat misi untuk merebut kembali Founding Titan dari Pulau Paradis. Ketika dia hendak berangkat, ayah angkatnya menangis dan meminta maaf karena telah membesarkannya seperti itu. Dia kemudian memohon agar putri angkatnya itu kembali hidup-hidup.

Pria itu mengatakan sudah tidak lagi peduli dengan titel Marley Kehormatan selama Annie pulang dalam kondisi hidup. Air mata Annie menetes. Dia tidak percaya ada orang yang menunjukkan perhatian kepadanya untuk kali pertama dalam hidupnya. Dia pun mengabdikan dirinya untuk misi itu sehingga bisa berakhir lebih cepat. Annie ingin bisa kembali sesegera mungkin kepada ayahnya.



Setelah terbungkus akibat pengerasan Titan selama empat tahun, Annie pun terbangun. Namun, keinginannya tidak berubah. Dia tetap ingin pulang ke pelukan ayahnya. Sayang, dia mungkin tidak lagi punya ayah. Kekacauan sudah melanda di mana-mana.

Setelah para Tetua di Zona Penahanan Liberio mencoba memperingatkan Marley tentang Gemuruh (Rumbling), perkelahian pun terjadi. Ayah Annie menerjang penjaga, dan terdengar suara tembakan. Bahkan jika tembakan itu adalah pengalih perhatian dan ayah Annie baik-baik saja, gemuruh tetap akan datang. Eren telah menunjukkan bahwa tidak ada seorang pun di luar Pulau Paradis yang akan selamat, yang berarti bahwa para Tetua di Marley akan hancur.



Mengutip CBR, Annie Leonhart telah jauh dari seri begitu lama. Sehingga. tidak jelas perannya di masa depan. Annie mengerti kecil kemungkinan baginya bertemu kembali dengan ayahnya setelah gemuruh dimulai.

Tapi, dia masih tidak mempedulikan apa pun. Jika para penyintas pertempuran Shiganshina bersatu padu mencoba untuk menghentikan Eren, akan mengejutkan jika Annie bergabung dengan mereka. Apalagi, dia bukan penggemar dunia yang cukup besar ini untuk dipedulikan dan diselamatkan olehnya.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More