Bukan Naruto, Boruto Ungkap Orang Ini Paling Tidak Egois Se-Konoha

Senin, 06 Desember 2021 - 20:58 WIB
Episode 224 Boruto: Naruto Next Generation mengonfirmasi kalau karakter yang paling tidak egois se-Konoha bukanlah Naruto Uzumaki, tapi remaja bernama Iwabe. (Foto: Distractify)
Naruto dikenal sebagai karakter yang tidak mementingkan diri sendiri demi membantu orang lain. Dia pun telah menginspirasi banyak jagoan. Bahkan, membuat sejumlah penjahat tobat. Tapi, anime Boruto mengungkapkan kalau Naruto bukanlah ninja paling tidak egois di Konoha.

Menurut Boruto, orang yang paling mementingkan kepentingan orang lain di atas kepentingan dirinya sendiri se-Konoha adalah Iwabe. Shinobi muda itu melawan Wasabi di Ujian Chunin.

Wasabi dan Iwabe adalah teman dan musuh di masa lalu. Tapi, sekarang, itu menjadi permusuhan yang sehat karena mereka bersumpah untuk lulus dengan gaya. Tapi, ketika Wasabi menggunakan kekuatan kucingnya dan Iwabe berusaha mengalahkannya dengan tongkatnya, obrolan di tengah pertarungan pun berubah secara drastis.





Di episode 224 Boruto, Iwabe memperjelas kalau dia ingin menjadi Hokage berikutnya. Wasabi mengeluhkan betapa keluarganya tidak berasal dari garis darah berkekuasaan tinggi. Dia mengatakan, tidak pernah bisa memimpikan posisi seperti itu. Singkatnya, peran seperti itu di luar pencapaiannya. Bagi dia, orang-orang “rendahan” semacam dia dan Iwabe tidak layak mendapatkan psosisi seperti itu.

Ini membuat marah Iwabe. Dia lantas menggunakan palu dan jutsu buminya untuk membangkitkan formasi batu raksasa. Dia benci mendengar Wasabi mengakui kalau keluarganya telah membesar-besarkan kekuatannya.



Dia juga benci karena Wasabi tidak menghargai gulungan yang diberikan neneknya tidak punya kucing monster raksasa di dalamnya. Itu semua adalah keraguan, cemoohan dan kurangnya kepercayaan. Ini pada dasarnya membuat Wasabi menghina keluarganya sendiri hingga pada titik orangtuanya harus menutupi telinga neneknya.

Iwabe lantas berusaha mengajarkan sebuah pelajaran untuk Wasabi. Dia memperlihatkan seekor kucing sebesar gunung seperti kata neneknya itu ada, bisa nyata. Dengan begitu, Iwabe menciptakan golem itu dan membuat Wasabi kaget.

Saat batu-batu itu mulai berjatuhan ke tubuh Iwabe yang kelelahan, Wasabi meraih gulungannya. Dia mengubah gulungan itu menjadi kucing monster dan menyelamatkan Iwabe. Ternyata, neneknya benar.

Wasabi memang punya jutsu yang kuat. Ini adalah yang ingin diwariskan keluarganya kepada yang terpilih. Wasabi bangga, tapi juga malu karena dia tahu dia seharusnya tidak memunggungi orang. Tapi, masalahnya, pertarungan itu tidak bisa dilanjutkan karena Iwabe keluar.



Desa Konoha menganggap Wasabi sebagai pemenang karena musuhnya tidak lagi punya chakra. Iwabe memilih mengorbankan kesempatannya hanya untuk menyemangati Wasabi. Ini adalah langkah yang bahkan tidak akan dilakukan Naruto. Itu adalah tamparan bagi orang yang ingin menjadi Hokage dan ingin melakukan perubahan.

Memang mengagumkan karena Iwabe menahan kemajuannya sendiri demi menyelamatkan Wasabi dan kepercayaan dirinya. Ini memperlihatkan Naruto telah memulas generasi masa depan di Boruto. Pada akhirnya, bodoh juga bagi Iwabe melakukan hal seperti itu. Tapi, semua orang, terutama Hokage, terkesan dengan sikap remaja itu yang peduli pada orang lain meski harus mengorbankan kariernya.
(alv)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More