5 Fakta Eros/Starfox yang Diperankan Harry Styles di Eternals

Jum'at, 05 November 2021 - 23:44 WIB
Eros alias Starfox yang diperankan Harry Styles di Eternals punya sejarah panjang di dunia komik Marvel. Dia adalah adik kandung Thanos yang juga seorang Eternal. (Foto: Twitter/BosLogic)
Salah satu adegan pascakredit Eternals memperkenalkan tokoh baru ke Marvel Cinematic Universe (MCU). Dia adalah Eros alias Starfox. Eros merupakan adik kandung Thanos yang di MCU diperankan Josh Brolin. Meski sekandung, mereka berdua sangatlah berbeda.

Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler adegan pascakredit Eternals yang akan tayang di Amerika Serikat pada 5 November! Kalian sudah diperingatkan!

Di adegan pascakredit itu terungkap kalau Harry Styles adalah pemeran Eros alias Starfox ini. Dia datang dengan didului sesosok goblin bernama Pip the Troll yang disulihsuarakan Patton Oswald. Keduanya muncul di kapal antariksa milik Eternals, Domo, yang dibawa Makkari, Druig dan Thena, untuk mencari Eternals lainnya.

Eros mengatakan kalau Sersi, Kingo dan Sprite dalam bahaya. Dia mengaku mengetahui di mana keberadaan mereka. Dia ternyata juga punya tongkat mistis yang membuatnya bisa berkomunikasi dengan Celestials.

Starfox punya sejarah panjang di komik Marvel. Dan, karena dia muncul tiba-tiba di MCU, maka akan banyak pertanyaan seputar siapakah sebenarnya Eros ini dan apa kekuatannya. Dikutip dari Screen Rant, berikut ulasannya!





1. Asal usul Starfox di komik Marvel



Di komik Marvel, Starfox adalah anggota Eternals. Mereka adalah cabang manusia yang diubah secara genetis. Mereka pergi meninggalkan bumi dan kemudian tinggal di bulan Saturnus, Titan.

Meskipun dibesarkan bersama kakaknya, Thanos, Starfox punya kepribadian yang sangat berbeda dengan Mad Titan itu. Alih-alih memburu Batu Keabadian atau berusaha melenyapkan separuh kehidupan semesta, Starfox menjadi seorang petualang yang riang. Dia lebih suka menggoda wanita di seluruh galaksi dan berpetualang. Nyatanya, kemandirian dan keberanian adalah ciri khasnya. Ini menjelaskan mengapa dia jarang tinggal di satu tempat dalm waktu lama.

Di komik, konflik Starfox dengan Thanos adalah benang cerita yang sedang berjalan. Di satu titik, Thanos bahkan menuduh adiknyaitu bertanggung jawab telah memicu obsesinya dengan kematian. Ini menyebabkan jejak kehancuran yang ditinggalkan Thanos di seluruh galaksi.

Hanya setelah serangan pertama Thanos terhadap Titan-lah akhirnya Starfox mulai menggunakan kekuatan dan kemampuannya dengan agak serius. Dia menggunakannya untuk menghalau kakaknya yang berbahaya itu. Hubungan kompleks ini menarik karena Starfox tidak muncul di MCU saat pecah konflik antara Thanos dan Avengers. Ini menimbulkan pertanyaan bagaimana dia akan tampil di masa depan MCU.

2. Kekuatan Starfox di komik



Seperti semua Eternals, Starfox juga diberkahi dengan kemampuan manusia super yang luar biasa. Ini termasuk daya tahan, kekuatan, panjang umur, kekebalan dari penyakit dan bahkan terbang. Tapi, kekuatannya yang paling menonjol adalah kemampuannya mengerahkan kontrol psikis atas emosi makhluk lain yang kurang kuat. Ini membuatnya bisa melakukan semacam kendali pikiran yang membuatnya berpotensi menjadi kekuatan berbahaya di MCU.

Tapi, meski terkait Thanos dan menjadi anggota Eternals, Starfox tak sesulit rekan-rekannya itu. Di sejumlah kesempatan, dia terungkap lemah terhadap senjata konvensional seperti senjata api atau pisau yang tidak mengancam anggota lain Eternals. Meski kemampuan pengendali pikiran membuatnya menjadi ancaman serius, secara fisik, dia bukan tandingan kakaknya.

3. Perbedaan penampakan Starfox dan kakaknya, Thanos



Alasan mengapa Thanos dan Starfox terlihat sangat bebeda adalah silsilah keluarga mereka. Tak seperti Starfox, Thanos terkena Sindrom Deviant yang membuatnya mendapatkan karakteristik tertentu Deviant. Ini menjelaskan warna tubuhnya yang ungu, garis-garis mendalam di dagunya dan fisiknya yang sangat besar. Starfos tetap tampil seperti Eternal dengan fisik yang berkarakteristik manusia.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More