Ini Alasan Eros, Adik Thanos, Tampil seperti Manusia di Eternals

Kamis, 04 November 2021 - 22:55 WIB
Adik Thanos, Eros alias Starfox, sama sekali tidak mirip kakaknya itu. Eros terlihat seperti manusia biasa. Ini karena terkait dengan masalah genetis Deviant. (Foto: Bullfrog)
Adik Thanos, Eros alias Starfox, sama sekali tidak mirip kakaknya itu. Eros terlihat seperti manusia. Sementara, Thanos tampil seperti monster besar dengan kulit ungu dan botak.

Peringatan: Artikel ini mengandung dugaan spoiler adegan pascakredit Eternals yang akan tayang di Amerika Serikat pada 5 November! Kalian sudah diperingatkan!

Eros dikabarkan akan diperkenalkan di adegan pascakredit Eternals . Film ini menampilkan Eternals, ras makhluk kosmik abadi yang sudah ada di semesta Marvel selama ribuan tahun. Mereka jarang mengintervensi peristiwa yang membuat Avengers pontang-panting—termasuk ketika Thanos terlibat.



Masalah terkait asal usul Thanos dan koneksinya dengan Eternals sudah menjadi debat lama. Apalagi, Thanos pernah menjadi Eternals puluhan tahun lalu. Kini, Thanos sudah mati di Marvel Cinematic Universe (MCU). Eternals pun tidak punya kesempatan berhadapan dengannya.



Seperti banyak karakter dan cerita komik, cerita latar Thanos berevolusi berkali-kali. Ketika dia dan Starfox pertama kali muncul di komik Marvel pada 1973, mereka bukanlah Eternals. Nyatanya, cerita mereka berakar dari mitologi Yunani.

Apalagi nama mereka, Thanos dan Eros, sama dengan tokoh Yunani bernama Thanatos dan Eros. Kemudian, semuanya berubah. Mereka menjadi Eternals dan merupakan anak A’lars dan Sui-San. Tapi, Thanos memerlukan perubahan tambahan agar menjelaskan mengapa dia dan adiknya sangat berbeda.

Cerita asal Eternals di komik Marvel juga cukup berbeit-belit. Mengutip Screen Rant, ada dua subspecies manusia—Eternals dan Deviants—serta Eternals di bumi dan Titan. Bagian membingungkannya adalah Thanos terdampak sindrom Deviant yang membuatnya jadi ungu, meski tidak secara eksplisit menjadi Deviant.



Dan, Thanos juga seorang Eternal seperti adiknya, Eros. Perbedaannya, Eros tidak mengalami mutasi yang sama. Makanya, dia bisa tampak seperti Eternal pada umumnya.

Eros dan Eternal lainya tampil seperti manusia kaarena mereka cabang Homo sapiens. Sayangnya, Thanos terdampak Sindrom Deviant yang membuat penampakannya jadi seperti Deviant dan Skrull Deviant—seperti garis-garis di wajahnya. Meski Thanos dan Eros punya penampilan berbeda, mereka sama-sama punya garis darah dan kemampuan yang sama. Ini makanya Thanos itu sangat kuat dan hampir tidak terkalahkan.

Untuk menghilangkan kebingungan ini, komik Marvel baru-baru ini membuat Phastos mengonfirmasi kalau Thanos adalah seorang Eternal sejati di Eternals #6. Ini mengakhiri argumen kalau Thanos secara teknis bukanlah seorang Eternal. Di luar genetik, ada kaitan menarik antara Thanos, Eros dan anggota lain Eternals.



Thanos dan Eros adalah sepupu Thena. Thena adalah adik A’lars, Zuras. Akan menarik melihat bagaimana ini diangkat di layar lebar saat Eternals diputar.

Di Eternals, Thena diperankan Angelina Jolie. Sementara, Eros diperankan Harry Styles. Karakter ini dikabarkan tampil di salah satu adegan pascakredit film. Eternals akan tayang di Amerika Serikat pada Jumat (5/11). Belum diketahui kapan film ini tayang di Indonesia.
(alv)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More