3 Kampus untuk Anak Berkebutuhan Khusus Melanjutkan Sekolah

Rabu, 07 April 2021 - 20:00 WIB
Anak berkebutuhan khusus bisa melanjutkan sekolah lewat kampus di Jakarta, Malang, atau Yogyakarta. Foto/iStock
JAKARTA - Akses untuk mendapatkan pendidikan yang layak harus bisa dirasakan oleh semua pihak, termasuk oleh mereka yang memiliki kebutuhan khusus .

Dalam hal ini, Education for All (EFA) adalah sebuah gerakan yang diatur oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) dengan tujuan memenuhi kebutuhan belajar untuk semua anak, remaja, dan orang dewasa.

Hal tersebut juga diatur di dalam UUD 1945 Pasal 31 ayat 1 yang bermakna setiap warga negara mempunyai kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan .

Program inklusi yang digagas pemerintah pun memberi kesempatan kepada anak berkebutuhan khusus untuk belajar bersama di sekolah regular.

Hingga saat ini, ada beberapa kampus yang membuka jurusan atau progam studi yang dikhususkan untuk anak berkebutuhan khusus, seperti yang berikut ini.



1. POLITEKNIK NEGERI JAKARTA (PNJ) - JAKARTA



Foto: pnj.ac.id

Sudah ada sejak 2013, PNJ merupakan satu-satunya politeknik di Indonesia yang membuka Progam Studi Manajemen Pemasaran untuk anak berkebutuhan khusus dengan jenjang Diploma III (D3).

Dengan konsep pembelajaran 60% praktik dan 40% teori, nantinya calon mahasiswa akan menjalankan kuliah sampai enam semester dengan kelompok peminatan dalam bidang desain grafis, seni dan kerajinan tangan, serta seni dan komputer yang akan dipilih di semester tiga.

Mahasiswa Warga Negara Berkebutuhan Khusus (WNBK) nantinya akan dididik untuk menghasilkan produk-produk berkualitas dan diajarkan cara memasarkan produk tersebut melalui pengajaran manajemen pemasaran.

Menggunakan kurikulum yang diadaptasi sesuai kebutuhan mahasiswa, dosen-dosen yang mengajar akan selalu mendampingi mahasiswanya di kelas secara individual.

Selain itu, penerapan inklusi lingkungan kampus akan membuat mahasiswa WNBK nantinya tidak canggung di tengah masyarakat. Adanya pelayanan konseling juga membantu orang tua mahasiswa lebih tenang demi mempersiapkan anaknya.

Baca Juga: Bukan cuma Laki-laki dan Perempuan, Ini Lima Gender dalam Budaya Bugis

2. UNIVERSITAS BRAWIJAYA (UB) - MALANG



Foto: ub.ac.id



Seleksi Mandiri Penyandang Disabilitas (SMPD) merupakan jalur penerimaan mahasiswa baru yang dibuka Universitas Brawijaya untuk penyandang disabilitas, sehingga mereka tidak perlu takut lagi bersaing di jalur penerimaan reguler.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More