10 Langkah sebelum Membuat Keputusan Sulit dalam Hidupmu
Kamis, 18 Maret 2021 - 14:30 WIB
Foto:Sora Shimazaki/Pexels
Basi banget ,ya? Tapi menempatkan hitam dan putih ini memang diperlukan untuk membantu kamu sebelum mengambil keputusan. Misalnya, kamu dilema bekerja atau melanjutkan pendidikan. Buat judul “kerja” atau “kuliah”, tuliskan semua pro dan kontranya. Masukan data, opini, dan penilaian tentang hal itu. Biasanya, kolom dengan daftar yang lebih panjang adalah pilihan terbaik.
5. PERTIMBANGKAN PENDAPAT ORANG LAIN
Foto: Alex Green/Pexels
Jalan tiap orang memang berbeda, tapi tidak ada salahnya berbicara dengan orang-orang yang pernah melalui jalan ini sebelumnya. Jangan lupa, dengarkan yang disampaikan keluarga, teman, mentor atau siapa saja yang nantinya memengaruhi keputusanmu.
Mereka bukan hanya memberi wawasan yang luar biasa, tetapi juga sebagai tanda bahwa kamu tidak sendirian dalam proses itu. Namun ingat, tidak semua keputusan membutuhkan masukan orang lain. Pertimbangkan baik-baik.
Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Punya Jurnal Mood untuk Kesehatan Mentalmu
6. BERSIAP DENGAN PENOLAKAN
Foto: Karolina Grabowska/Pexels
Tiap keputusan pasti ada penolakan. Akan ada orang lain yang tidak setuju dengan pilihan yang kamu buat. Ingat, kamu tidak bisa menyenangkan semua orang. Jangan mengaburkan pilihan kamu dengan emosi-emosi dari luar. Meskipun akan ada emosi yang terlibat dalam tiap keputusan, tetap andalkan informasi dan opini yang sudah kamu dapatkan.
Jangan lupa katakan kepada orang-orang yang keberatan bahwa kamu mendengar dan menghormati mereka.
7. BERSEDIA MENERIMA KEGAGALAN
Foto: Alex Green/Pexels
Gagal? Coba lagi. Mungkin masih banyak yang harus dipelajari dari jatah gagalmu. Tidak ada yang sempurna, kamu adalah manusia dan kesalahan pasti terjadi. Akui kesalahan dan besar kemungkinan orang lain akan mendukungmu.
Menyalahkan orang lain atau menyalahkan diri sendiri itu tidak benar. Justru bekal kegagalan ini membantu kamu meningkatkan percaya diri. Sering dengar pengalaman adalah guru terbaik, kan?
8. PERCAYA DIRI DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN
Basi banget ,ya? Tapi menempatkan hitam dan putih ini memang diperlukan untuk membantu kamu sebelum mengambil keputusan. Misalnya, kamu dilema bekerja atau melanjutkan pendidikan. Buat judul “kerja” atau “kuliah”, tuliskan semua pro dan kontranya. Masukan data, opini, dan penilaian tentang hal itu. Biasanya, kolom dengan daftar yang lebih panjang adalah pilihan terbaik.
5. PERTIMBANGKAN PENDAPAT ORANG LAIN
Foto: Alex Green/Pexels
Jalan tiap orang memang berbeda, tapi tidak ada salahnya berbicara dengan orang-orang yang pernah melalui jalan ini sebelumnya. Jangan lupa, dengarkan yang disampaikan keluarga, teman, mentor atau siapa saja yang nantinya memengaruhi keputusanmu.
Mereka bukan hanya memberi wawasan yang luar biasa, tetapi juga sebagai tanda bahwa kamu tidak sendirian dalam proses itu. Namun ingat, tidak semua keputusan membutuhkan masukan orang lain. Pertimbangkan baik-baik.
Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Punya Jurnal Mood untuk Kesehatan Mentalmu
6. BERSIAP DENGAN PENOLAKAN
Foto: Karolina Grabowska/Pexels
Tiap keputusan pasti ada penolakan. Akan ada orang lain yang tidak setuju dengan pilihan yang kamu buat. Ingat, kamu tidak bisa menyenangkan semua orang. Jangan mengaburkan pilihan kamu dengan emosi-emosi dari luar. Meskipun akan ada emosi yang terlibat dalam tiap keputusan, tetap andalkan informasi dan opini yang sudah kamu dapatkan.
Jangan lupa katakan kepada orang-orang yang keberatan bahwa kamu mendengar dan menghormati mereka.
7. BERSEDIA MENERIMA KEGAGALAN
Foto: Alex Green/Pexels
Gagal? Coba lagi. Mungkin masih banyak yang harus dipelajari dari jatah gagalmu. Tidak ada yang sempurna, kamu adalah manusia dan kesalahan pasti terjadi. Akui kesalahan dan besar kemungkinan orang lain akan mendukungmu.
Menyalahkan orang lain atau menyalahkan diri sendiri itu tidak benar. Justru bekal kegagalan ini membantu kamu meningkatkan percaya diri. Sering dengar pengalaman adalah guru terbaik, kan?
8. PERCAYA DIRI DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN
tulis komentar anda