BLACKPINK Dikecam karena Memegang Bayi Panda, Otoritas China Turun Tangan

Jum'at, 06 November 2020 - 09:28 WIB
BLACKPINK sedang kena kasus pelanggaran aturan terhadap hewan langka gara-gara memegang bayi panda. Foto/Soompi
SEOUL - BLACKPINK mendapat sorotan dari warga China setelah dalam variety show-nya, mereka dianggap membahayakan kesehatan bayi panda.

Dalam cuplikan video reality show "24/365 with BLACKPINK", terlihat para member pergi ke kebun binatang Everland di Korea untuk bermain-main dengan panda dewasa dan bayi panda.

Hal ini dianggap melanggar aturan karena masyarakat umum atau orang yang bukan profesional gak boleh menyentuh atau berhubungan dengan panda secara langsung karena bisa membuat hewan langka itu terkena infeksi atau penyakit.



Mengutip Business Insider dan Koreaboo, aturan ini ditetapkan oleh Chinese State Forestry Administration, karena panda di Everland, dan mayoritas panda di seluruh dunia, adalah milik pemerintah China yang disewakan ke negara lain. ( )

Biaya penyewaan berkisar USD1 juta (Rp14 miliar) per tahun untuk masa sewa 10 tahun. Kebun binatang di luar China juga mesti membayar biaya tambahan USD400 ribu (Rp5 miliar) kalau ada bayi panda yang lahir di tempat mereka.

Selain aturan gak boleh melakukan kontak langsung, aksi para anggota BLACKPINK memegang bayi panda juga dianggap makin membahayakan makhluk tersebut karena BLACKPINK memakai riasan wajah, kadang juga gak pakai masker dan sarung tangan saat memegang, dan mereka juga punya hewan peliharaan di rumah.



Foto: YouTube BLACKPINK

"Terutama mereka yang punya anjing di rumah, mereka berbahaya buat panda karena berisiko menyebarkan distemper anjing (virus pada anjing)," ujar Diao Kunpeng, ahli panda dan Kepala Beijing Qingye Ecology, mengutip dari Global Times.

Kalau para anggota BLACKPINK gak didisinfeksi, maka risiko ini akan makin meningkat. ( )

Pada 2015, pernah ada kasus lima panda mati di Provinsi Shaanxi, China, karena terkena distemper anjing.

Cuplikan video BLACKPINK memegang bayi panda ini udah viral di media sosial di China, dan ditonton lebih dari 2,5 juta kali.

Satu penggemar BLACKPINK asal China bernama Li menyebut bahwa semua orang yang terlibat dalam insiden ini harus bertanggung jawab.



Foto: YouTube BLACKPINK

"BLACKPINK, produser acara, dan para penjaga panda-panda ini harus bertanggung jawab. Bayi panda imunnya masih sangat lemah. Kalau BLACKPINK tidak tahu soal ini, mestinya yang lain memberitahu mereka," tulisnya.

Saat ini, otoritas China lewat China Giant Panda Conservation & Research Center tengah menyelidiki kasus tersebut. (Baca Juga: Mematikan! Jangan Sentuh 5 Hewan Ini Saat Menyelam)

Belum ada keputusan soal sanksi yang akan diberikan kepada Everland dan YG Entertainment selaku label yang membawahi BLACKPINK.

Tapi dalam kasus serupa, pemerintah China gak ragu untuk menarik panda mereka dari kebun binatang yang menyalahi aturan.
(it)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More