Transformasi Digital UMKM: Tunai ke Contactless
Jum'at, 04 Oktober 2024 - 06:57 WIB
Lalu, kurangnya keahlian, karena banyak pelaku UMKM yang masih merasa kewalahan dengan teknologi baru. Jangan lupakan juga, persaingan yang semakin ketat.
Di dunia online, pesaing bisa datang dari mana saja, bahkan dari luar negeri. Ada juga faktor keamanan data, dengan semakin banyaknya transaksi online, risiko kebocoran data juga meningkat.
Pemerintah Indonesia tidak tinggal diam dalam mendukung transformasi digital UMKM. Program "UMKM Go Digital" diluncurkan untuk membantu jutaan UMKM memasuki ekosistem digital. Pelatihan, pendampingan, bahkan bantuan peralatan digital disediakan untuk memastikan UMKM siap bersaing di era digital.
Platform digital juga berperan penting dalam ekosistem ini. Mereka tidak hanya menyediakan tempat berjualan, tapi juga memberikan pelatihan dan dukungan teknis bagi UMKM yang baru memulai perjalanan digitalnya.
Transformasi digital UMKM bukan lagi pilihan, tapi keharusan. Di tengah ketidakpastian global dan perubahan perilaku konsumen yang semakin digital, UMKM yang mampu beradaptasi akan menjadi pemenang.
Perjalanan dari offline ke online, dari tunai ke contactless, bukanlah tentang teknologi semata. Ini adalah tentang cara pelaku usaha mampu menghadirkan nilai tambah bagi pelanggan dalam bentuk yang baru dan inovatif. Saatnya UMKM Indonesia melompat ke era digital!
GenBI/Mirnawati
Di dunia online, pesaing bisa datang dari mana saja, bahkan dari luar negeri. Ada juga faktor keamanan data, dengan semakin banyaknya transaksi online, risiko kebocoran data juga meningkat.
Peran Pemerintah dan Ekosistem Digital
Pemerintah Indonesia tidak tinggal diam dalam mendukung transformasi digital UMKM. Program "UMKM Go Digital" diluncurkan untuk membantu jutaan UMKM memasuki ekosistem digital. Pelatihan, pendampingan, bahkan bantuan peralatan digital disediakan untuk memastikan UMKM siap bersaing di era digital.
Platform digital juga berperan penting dalam ekosistem ini. Mereka tidak hanya menyediakan tempat berjualan, tapi juga memberikan pelatihan dan dukungan teknis bagi UMKM yang baru memulai perjalanan digitalnya.
Transformasi digital UMKM bukan lagi pilihan, tapi keharusan. Di tengah ketidakpastian global dan perubahan perilaku konsumen yang semakin digital, UMKM yang mampu beradaptasi akan menjadi pemenang.
Perjalanan dari offline ke online, dari tunai ke contactless, bukanlah tentang teknologi semata. Ini adalah tentang cara pelaku usaha mampu menghadirkan nilai tambah bagi pelanggan dalam bentuk yang baru dan inovatif. Saatnya UMKM Indonesia melompat ke era digital!
GenBI/Mirnawati
(ita)
Lihat Juga :
tulis komentar anda