Review Film Subservience: Menegangkan, tapi Ending-nya Mudah Ditebak
Rabu, 04 September 2024 - 14:30 WIB
Film Subservience memasang Megan Fox sebagai robot yang memiliki perasaan dalam genre fiksi ilmiah thriller. Foto/XYZ Films
JAKARTA - Subservience adalah film thriller yang disutradarai oleh S.K Dale. Ini menjadi film kedua S.K Dale merekrut Megan Fox sebagai pemain utama, setelah Till Death (2021).
S.K Dale pernah menyutradarai beberapa film, yaitu Beyond The Water Edge (2016), The Coat Maker (2018), Tommy (2020), dan Till Death (2021). Di deretan pemain, selain Megan Fox ada juga Madeline Zima, Michele Morrone, Kate Nichols, Trevor Van Uden, Andrew Whipp, Matilda Firth, Max Kraus, dan Kexin Wang.
Kisah dimulai dari seorang ayah bernama Nick (Michele Morrone) yang membeli robot pintar (Megan Fox). Hal ini untuk membantu merawat rumah dan keluarganya.
Nick memang memiliki dua anak yang masih kecil, yaitu Isla (Matilda Firth) dan Max (Jude Greenstein). Ia cukup kewalahan dengan pekerjaan rumah, karena istrinya Maggie (Madeline Zima) sedang terbaring di rumah sakit.
Foto: XYZ Films
Kisah terus berlanjut hingga akhirnya sang robot ternyata memiliki perasaan layaknya manusia dan berubah menjadi senjata mematikan.
Film dengan durasi 95 menit ini mampu menyajikan film dengan plot yang menarik. S.K Dale mampu membuat film ini terasa seperti menaiki roller coaster. Dari awal film, penonton disajikan dengan kisah sedih Maggie yang harus dirawat di rumah sakit karena penyakit jantungnya.
Kisah berlanjut ketika Nick membeli robot AI android yang cantik dan akhirnya diberi nama Alice oleh Isla. Alice memang memiliki kecerdasan layaknya robot AI pada umumnya, tetapi ternyata seiring berjalannya cerita, Alice akhirnya memiliki perasaan pada Nick.
Foto: XYZ Films
Di lain hal, set up yang dibangun pada film ini, memang sudah banyak orang-orang yang juga memiliki robot AI android untuk membantu pekerjaan mereka, mulai dari pekerjaan rumah, pekerjaan kontraktor dan pekerjaan lainnya. Hal ini juga yang membuat para manusia mulai tergeser dengan kecanggihan robot AI android.
Kisah seperti ini memang tak lagi asing untuk dicerna oleh penonton. Sebelumnya juga sudah pernah ada beberapa plot film mengenai robot AI yang akhirnya bisa menggantikan tugas manusia.
Foto: XYZ Films
Namun, yang membuat berbeda adalah bagaimana film ini disajikan dengan beberapa lelucon yang bisa menyelingi suasana yang menegangkan dan tidak membuat film terasa hambar. Kepolosan dan kejujuran yang dimiliki oleh Alice, sebagai robot AI juga turut membuat penonton tertawa.
S.K Dale pernah menyutradarai beberapa film, yaitu Beyond The Water Edge (2016), The Coat Maker (2018), Tommy (2020), dan Till Death (2021). Di deretan pemain, selain Megan Fox ada juga Madeline Zima, Michele Morrone, Kate Nichols, Trevor Van Uden, Andrew Whipp, Matilda Firth, Max Kraus, dan Kexin Wang.
Sinopsis Film Subservience
Kisah dimulai dari seorang ayah bernama Nick (Michele Morrone) yang membeli robot pintar (Megan Fox). Hal ini untuk membantu merawat rumah dan keluarganya.
Nick memang memiliki dua anak yang masih kecil, yaitu Isla (Matilda Firth) dan Max (Jude Greenstein). Ia cukup kewalahan dengan pekerjaan rumah, karena istrinya Maggie (Madeline Zima) sedang terbaring di rumah sakit.
Foto: XYZ Films
Kisah terus berlanjut hingga akhirnya sang robot ternyata memiliki perasaan layaknya manusia dan berubah menjadi senjata mematikan.
Review Film Subservience
Film dengan durasi 95 menit ini mampu menyajikan film dengan plot yang menarik. S.K Dale mampu membuat film ini terasa seperti menaiki roller coaster. Dari awal film, penonton disajikan dengan kisah sedih Maggie yang harus dirawat di rumah sakit karena penyakit jantungnya.
Kisah berlanjut ketika Nick membeli robot AI android yang cantik dan akhirnya diberi nama Alice oleh Isla. Alice memang memiliki kecerdasan layaknya robot AI pada umumnya, tetapi ternyata seiring berjalannya cerita, Alice akhirnya memiliki perasaan pada Nick.
Foto: XYZ Films
Di lain hal, set up yang dibangun pada film ini, memang sudah banyak orang-orang yang juga memiliki robot AI android untuk membantu pekerjaan mereka, mulai dari pekerjaan rumah, pekerjaan kontraktor dan pekerjaan lainnya. Hal ini juga yang membuat para manusia mulai tergeser dengan kecanggihan robot AI android.
Kisah seperti ini memang tak lagi asing untuk dicerna oleh penonton. Sebelumnya juga sudah pernah ada beberapa plot film mengenai robot AI yang akhirnya bisa menggantikan tugas manusia.
Foto: XYZ Films
Namun, yang membuat berbeda adalah bagaimana film ini disajikan dengan beberapa lelucon yang bisa menyelingi suasana yang menegangkan dan tidak membuat film terasa hambar. Kepolosan dan kejujuran yang dimiliki oleh Alice, sebagai robot AI juga turut membuat penonton tertawa.
tulis komentar anda