Teori-Teori Seputar Dunia Upside Down dalam Serial Stranger Things
Selasa, 14 April 2020 - 19:37 WIB
Dunia paralel Upside Down beserta para monster di dalamnya jadi salah satu misteri terbesar dalam serial Stranger Things. Foto/Netflix
LOS ANGELES - Syuting serial "Stranger Things" musim keempat memang lagi berhenti karena pandemi virus Corona. Tapi teori-teori para penggemar tetap jalan terus.
Banyak hal misterius yang belum bisa ditemukan jawabannya pada akhir season ketiga serial yang tayang di Netflix ini. Para penggemar pun berharap season keempat bisa menjawab berbagai misteri yang ada, terutama tentang dunia paralel yang disebut sebagai "The Upside Down".
Dunia paralel inilah yang 'menelan' Will Byers pada musim pertama. Tadinya, banyak juga yang menduga The Upside Down ikut membawa Jim Hopper pergi pada akhir musim ketiga. Tapi dari teaser trailer musim keempat, kita tahu bahwa sang kepala polisi itu masih hidup dan ada di Rusia.
Nah, sambil kita menunggu season keempat dirilis, banyak penggemar yang menonton kembali tiga musim terdahulu, dan merumuskan teori-teori mengenai Upside Down. Yuk, simak!
1. THE UPSIDE DOWN SEBENARNYA TIDAK NYATA
Foto: Netflix
Salah satu teori cukup gila yang dibuat para penggemar ialah bahwa dunia paralel ini sebenarnya gak nyata. Dunia ini sebenarnya cuma ada di pikiran Eleven aja. Dikutip dari Screen Rant, Upside Down sebenarnya adalah gambaran trauma yang dia miliki akibat segala macam percobaan yang dia alami di laboratorium Hawkins selama bertahun-tahun. Ia melewati berbagai tes dan percobaan yang bertujuan untuk menelusuri kekuatan yang ia miliki dan ingin menjadikannya senjata.
Upside Down menggabarkan tempat sepi yang kelam yang ditinggali oleh makhluk misterius Demogorgon, Demodogs, dan Mind Flyer. Upside Down bagai simbol kesepian yang Eleven rasakan sejak kecil. Kalau teori ini benar, para penggemar pun berpendapat bahwa satu-satunya cara memusnahkan Upside Down adalah dengan membunuh Eleven.
2. WILL BYERS MENCIPTAKAN UPSIDE DOWN
Foto: Netflix
Will Byers terperangkap dalam dimensi upside Down berhari-hari, tapi dia bisa bertahan dan keluar dari sana berkat bantuan teman-temannya dan Eleven. Will seorang anak yang sangat jago menggambar dan membuat cerita, dia hafal seluruh tempat di kota Hawkins. Dengan kepintarannya, penghuni Upside Down menganggapnya sebagai pencipta tempat hunian mereka dan mereka ingin menjaga Will di sana.
3. UPSIDE DOWN PENYEBAB LEDAKAN CHERNOBYL
Foto: Netflix
Kalian pasti pernah dengar, kan, kasus ledakan di Chernobyl Nuclear Power Plant, Uni Soviet, pada 1986? Chernobyl adalah kasus ledakan nuklir terbesar sepanjang sejarah, dan kasus ini ditutup-tutupi oleh Rusia.
Terus, apa hubungannya dengan Upside Down? Kalau kamu memperhatikan detail, maka kamu pasti tahu bahwa "Stranger Things" seasonpertama berlatar waktu pada 1983, yaitu pada saat Will masuk ke Upside Down. Pada season kedua, setahun kemudian, Will selamat dari dimensi tersebut, sekaligus memunculkan monster yang mematikan.
Lalu season ketiga mengambil latar waktu pada musim panas 1985, dengan menceritakan eksperimen Rusia yang disembunyikan dan berada di Hawkins. Nah, kalau musim keempat berlatar tahun 1986, tak menutup kemungkinan akan dihubungkan dengan ledakan Chernobyl.
Banyak hal misterius yang belum bisa ditemukan jawabannya pada akhir season ketiga serial yang tayang di Netflix ini. Para penggemar pun berharap season keempat bisa menjawab berbagai misteri yang ada, terutama tentang dunia paralel yang disebut sebagai "The Upside Down".
Dunia paralel inilah yang 'menelan' Will Byers pada musim pertama. Tadinya, banyak juga yang menduga The Upside Down ikut membawa Jim Hopper pergi pada akhir musim ketiga. Tapi dari teaser trailer musim keempat, kita tahu bahwa sang kepala polisi itu masih hidup dan ada di Rusia.
Nah, sambil kita menunggu season keempat dirilis, banyak penggemar yang menonton kembali tiga musim terdahulu, dan merumuskan teori-teori mengenai Upside Down. Yuk, simak!
1. THE UPSIDE DOWN SEBENARNYA TIDAK NYATA
Foto: Netflix
Salah satu teori cukup gila yang dibuat para penggemar ialah bahwa dunia paralel ini sebenarnya gak nyata. Dunia ini sebenarnya cuma ada di pikiran Eleven aja. Dikutip dari Screen Rant, Upside Down sebenarnya adalah gambaran trauma yang dia miliki akibat segala macam percobaan yang dia alami di laboratorium Hawkins selama bertahun-tahun. Ia melewati berbagai tes dan percobaan yang bertujuan untuk menelusuri kekuatan yang ia miliki dan ingin menjadikannya senjata.
Upside Down menggabarkan tempat sepi yang kelam yang ditinggali oleh makhluk misterius Demogorgon, Demodogs, dan Mind Flyer. Upside Down bagai simbol kesepian yang Eleven rasakan sejak kecil. Kalau teori ini benar, para penggemar pun berpendapat bahwa satu-satunya cara memusnahkan Upside Down adalah dengan membunuh Eleven.
2. WILL BYERS MENCIPTAKAN UPSIDE DOWN
Foto: Netflix
Will Byers terperangkap dalam dimensi upside Down berhari-hari, tapi dia bisa bertahan dan keluar dari sana berkat bantuan teman-temannya dan Eleven. Will seorang anak yang sangat jago menggambar dan membuat cerita, dia hafal seluruh tempat di kota Hawkins. Dengan kepintarannya, penghuni Upside Down menganggapnya sebagai pencipta tempat hunian mereka dan mereka ingin menjaga Will di sana.
3. UPSIDE DOWN PENYEBAB LEDAKAN CHERNOBYL
Foto: Netflix
Kalian pasti pernah dengar, kan, kasus ledakan di Chernobyl Nuclear Power Plant, Uni Soviet, pada 1986? Chernobyl adalah kasus ledakan nuklir terbesar sepanjang sejarah, dan kasus ini ditutup-tutupi oleh Rusia.
Terus, apa hubungannya dengan Upside Down? Kalau kamu memperhatikan detail, maka kamu pasti tahu bahwa "Stranger Things" seasonpertama berlatar waktu pada 1983, yaitu pada saat Will masuk ke Upside Down. Pada season kedua, setahun kemudian, Will selamat dari dimensi tersebut, sekaligus memunculkan monster yang mematikan.
Lalu season ketiga mengambil latar waktu pada musim panas 1985, dengan menceritakan eksperimen Rusia yang disembunyikan dan berada di Hawkins. Nah, kalau musim keempat berlatar tahun 1986, tak menutup kemungkinan akan dihubungkan dengan ledakan Chernobyl.
tulis komentar anda