Menyusuri Dieng Selama Satu Hari dengan Berjalan Kaki
A
A
A
Negeri di Atas Awan, sebutan untuk dataran tinggi Dieng, memang selalu memikat untuk dikunjungi.
Dieng punya banyak keistimewaan. Selain dinobatkan sebagai salah satu desa tertinggi di Pulau Jawa, Dieng juga punya banyak tempat wisata yang layak buat dikunjungi.
Luas wilayah Dieng cuma 2,82 km², kecil banget, jadi wisatawan bisa menyusuri dataran tinggi dieng dalam waktu singkat. Bahkan dengan jalan kaki pun bisa. Cukup seharian, perjalanan pun kelar.
Jalan kaki di Dieng bakal jadi pengalaman yang menyenangkan, soalnya udaranya dingin-dingin sejuk nan bersih. Bagus banget buat paru-paru kita. Belum lagi, warganya juga ramah-ramah.
Nah, lokasi wisata apa yang bisa didatangi di Dieng, ini di antaranya.
1. KAWASAN CANDI ARJUNA
Foto: Instagram @antonwahyd
Untuk kamu yang berminat backpacker ke Dieng, disarankan pakai bus karena lebih gampang dan hemat. Turun di Terminal Mendolo, Wonosobo. Setelah itu naik metromini menuju Dieng. Dari terminal Mendolo menuju Dieng menempuh perjalanan sekitar 1,5 – 2 jam perjalanan. Metromini hanya ada sekitar pukul 05:00 – 17:00.
Tempat wisata pertama yang bisa kamu kunjungi pertama kali adalah kawasan Candi Arjuna karena lokasinya gak terlalu jauh dari lokasi penurunan terakhir metromini. Setelah membayar tiket masuk, kita akan diberikan kain batik yang dikenakan di pinggul.
2. KAWAH SIKIDANG
Foto: Instagram @zevanyaalvianoo
Lokasi terdekat dari kawasan Candi Arjuna adalah Kawah Sikidang. Perjalanan dari Candi Arjuna ke Kawah Sikidang melewati sekolah dan rumah-rumah penduduk lokal. Jadi selama perjalanan, kita akan banyak disapa warga lokal. Kadang ada juga warga yang sedang mengemas carica, oleh-oleh khas Dieng. Setelah tiba di pintu masuk pertama, kita masih harus berjalan sekitar 30 menit untuk benar-benar sampai di lokasi Kawah Sikidang.
3. BATU PANDANG RATAPAN ANGIN
Foto:Safitri Rochmah
Sesuai namanya, Batu Pandang Ratapan Angin bakal menyuguhkan keindahan Dieng yang luar biasa, ditemani tiupan angin sejuk.
Batu Pandang Ratapan Angin bisa menjadi lokasi penutup kunjungan ke Dieng. Setelah itu, bisa ke lokasi penurunan metromini pertama kali untuk naik metromini kembali ke terminal Mendolo Wonosobo.
Safitri Rochmah
Kontributor GenSINDO
Universitas Al-Azhar Indonesia
Instagram: @safitri.rochmah
Dieng punya banyak keistimewaan. Selain dinobatkan sebagai salah satu desa tertinggi di Pulau Jawa, Dieng juga punya banyak tempat wisata yang layak buat dikunjungi.
Luas wilayah Dieng cuma 2,82 km², kecil banget, jadi wisatawan bisa menyusuri dataran tinggi dieng dalam waktu singkat. Bahkan dengan jalan kaki pun bisa. Cukup seharian, perjalanan pun kelar.
Jalan kaki di Dieng bakal jadi pengalaman yang menyenangkan, soalnya udaranya dingin-dingin sejuk nan bersih. Bagus banget buat paru-paru kita. Belum lagi, warganya juga ramah-ramah.
Nah, lokasi wisata apa yang bisa didatangi di Dieng, ini di antaranya.
1. KAWASAN CANDI ARJUNA
Foto: Instagram @antonwahyd
Untuk kamu yang berminat backpacker ke Dieng, disarankan pakai bus karena lebih gampang dan hemat. Turun di Terminal Mendolo, Wonosobo. Setelah itu naik metromini menuju Dieng. Dari terminal Mendolo menuju Dieng menempuh perjalanan sekitar 1,5 – 2 jam perjalanan. Metromini hanya ada sekitar pukul 05:00 – 17:00.
Tempat wisata pertama yang bisa kamu kunjungi pertama kali adalah kawasan Candi Arjuna karena lokasinya gak terlalu jauh dari lokasi penurunan terakhir metromini. Setelah membayar tiket masuk, kita akan diberikan kain batik yang dikenakan di pinggul.
2. KAWAH SIKIDANG
Foto: Instagram @zevanyaalvianoo
Lokasi terdekat dari kawasan Candi Arjuna adalah Kawah Sikidang. Perjalanan dari Candi Arjuna ke Kawah Sikidang melewati sekolah dan rumah-rumah penduduk lokal. Jadi selama perjalanan, kita akan banyak disapa warga lokal. Kadang ada juga warga yang sedang mengemas carica, oleh-oleh khas Dieng. Setelah tiba di pintu masuk pertama, kita masih harus berjalan sekitar 30 menit untuk benar-benar sampai di lokasi Kawah Sikidang.
3. BATU PANDANG RATAPAN ANGIN
Foto:Safitri Rochmah
Sesuai namanya, Batu Pandang Ratapan Angin bakal menyuguhkan keindahan Dieng yang luar biasa, ditemani tiupan angin sejuk.
Batu Pandang Ratapan Angin bisa menjadi lokasi penutup kunjungan ke Dieng. Setelah itu, bisa ke lokasi penurunan metromini pertama kali untuk naik metromini kembali ke terminal Mendolo Wonosobo.
Safitri Rochmah
Kontributor GenSINDO
Universitas Al-Azhar Indonesia
Instagram: @safitri.rochmah
(her)