6 Film yang Pemainnya Berseteru, Terbaru Dibintangi Harry Styles

Namun, itu belum puncak dari apa yang terjadi di film ini. Meski franchise ini adalah tentang keluarga dan kekompakannya, yang terjadi di lapangan adalah tentang ego besar para pemain dan krunya. Yang terakhir, sutradara film terakhir Fast and Furious, Fast X, Justin Lin, mundur dari franchise itu setelah syuting dimulai karena berseteru dengan Vin.

Baca Juga

4 Film Barat tentang Pelecehan Seksual, Nomor Terakhir Berdasarkan Kisah Nyata

1. Don’t Worry Darling

Foto: Entertainment Weekly

Film ini berkisah tentang seorang ibu rumah tangga pada 1950-an yang menemukan sebuah kebenaran yang menganggu. Sementara, suaminya menyembunyikan rahasia gelap. Premis film ini memang menarik. Tapi, perseteruan di antara pemainnya ini membayangi film ini.

Awalnya. Shia LeBeouf didapuk untuk memerankan karakter suami di film ini. Tapi, dia kemudian mundur pada 2020. Di sebuah wawancara dengan Variety, sutradara film ini, Olivia Wilde, mengatakan kalau Shia dipecat. Tak terima, Shia membantah omongan Olivia itu dengan bukti kalau dia mundur karena kurangnya waktu latihan. Sebuah video pribadi yang dikirim Olivia kepada Shia bocor dan memperlihatkan Olivia memintanya untuk tidak mundur. Sutradara itu kemudian menyindir adanya perbedaan pandangan antara Shia dan aktris utama film ini, Florence Pugh.

Semuanya jadi lebih aneh ketika Florence tidak banyak melakukan promo media. Gosip yang beredar menyebutkan, Florence dan Olivia berseteru di lokasi syuting dengan Florence menjadi sutradara bayangan. Yang telah dikonfirmasi adalah Florence bermasalah dengan bagaimana film itu dipromosikan dengan penekanan pada adegan seks antara Florence dan pengganti Shia, Harry Styles. Kontroversi ini berlanjut dengan apa yang terjadi di Festival Film Venice.

Florence tidak tampil di konferensi pers film ini dan hanya tampil di red carpet. Di premiere, Florence duduk terpisah dengan kru dan pemain film ini. Yang lebih aneh lagi, Harry dituduh meludahi pemain lain film ini, Chris Pine, pada pemutaran perdana film itu. Drama sepertinya tidak pernah berakhir dengan film yang mendapatkan skor 44% di Rotten Tomatoes itu.