NCT Dream, Beatbox, dan Musik yang Menolong Kita
loading...
A
A
A
Beberapa peserta mendengarkan musik santai, yang lain mendengarkan suara gemericik air, dan sisanya tidak mnerima rangsangan pendengaran. Hasil penelitian menunjukkan, mendengarkan musik bedampak pada respons stres manusia, khususnya sistem saraf otonom. Mereka yang mendengarkan musik cenderung pulih lebih cepat setelah stres.
3. Musik Bisa Membantu Kamu Makan Lebih Sedikit
Foto: Askar Abayev/Pexels
Para peneliti berpendapat bahwa musik dan pencahayaan membantu menciptakan suasana yang lebih santai. Alasannya, seseorang akan lebih rileks dan nyaman ketika makan dengan perlahan hingga tersadar merasa kenyang.
Dengan menciptakan suasana santai, kamu mungkin akan makan lebih lambat, dan karenanya merasa lebih cepat kenyang.
4. Musik Dapat Membantu Mengatasi Rasa Sakit
Foto: Tirachard Kuntanom/Pexels
Satu studi dari pasien fibromyalgia (nyeri dan rasa sensitif pada otot yang menyebar) ditemukan bahwa beberapa orang yang mendengarkan musik hanya satu jam sehari mengalami pengurangan rasa sakit yang signifikan.
Pada akhir masa studi selama empat minggu, disimpulkan bahwa mendengarkan musik setiap hari bisa membuat seseorang mengalami penurunan signifikan dalam merasakan sakit dan depresi. Hasil tersebut menunjukkan, terapi musik bisa menjadi alat penting dalam pengobatan nyeri kronis.
Sebuah tinjauan penelitian pada 2015 tentang efek musik pada manajemen nyeri juga ditemukan bahwa pasien yang mendengarkan musik sebelum, selama, atau setelah operasi mengalami lebih sedikit rasa sakit dan kecemasan. Meskipun mendengarkan musik kapan saja efektif, para peneliti mencatat jika mendengarkan musik sebelum operasi menghasilkan hasil yang lebih baik.
Tinjauan tersebut melihat data lebih dari 7.000 pasien dan menemukan pendengar musik membutuhkan lebih sedikit obat untuk mengatasi rasa sakit mereka.
5. Musik Dapat Meningkatkan Mood
Foto: Kampus Production/Pexels
Peneliti menyimpulkan bahwa musik berperan penting dalam menciptakan mood atau suasana hati. Studi lain juga menjelaskan, meningkatkan suasana hati dengan mendengarkan musik positif dapat berdampak dalam dua minggu, yaitu mengubah suasana hati menjadi lebih baik.
Baca Juga: Mimpi karena Stres, Ini Bedanya dengan Mimpi Buruk dan Solusinya
6. Musik sebagai Teman Beraktivitas
Foto: Vecteezy
Saat kita beraktivitas seharian dan lelah karena dikejar banyak pekerjaan, lalu menyetel lagu kesukaan kita, maka hal ini bisa menjadi obat bagi kita.Tidak hanya untuk orang produktif saja, tapi musik juga bisa mengisi ruang untuk perasaan dan pikiran kita yang sedang tidak baik atau lelah.
Dita Mawanda
Politeknik Negeri Jakarta
Kontributor GenSINDO
Instagram: @ditamwnda
3. Musik Bisa Membantu Kamu Makan Lebih Sedikit
Foto: Askar Abayev/Pexels
Para peneliti berpendapat bahwa musik dan pencahayaan membantu menciptakan suasana yang lebih santai. Alasannya, seseorang akan lebih rileks dan nyaman ketika makan dengan perlahan hingga tersadar merasa kenyang.
Dengan menciptakan suasana santai, kamu mungkin akan makan lebih lambat, dan karenanya merasa lebih cepat kenyang.
4. Musik Dapat Membantu Mengatasi Rasa Sakit
Foto: Tirachard Kuntanom/Pexels
Satu studi dari pasien fibromyalgia (nyeri dan rasa sensitif pada otot yang menyebar) ditemukan bahwa beberapa orang yang mendengarkan musik hanya satu jam sehari mengalami pengurangan rasa sakit yang signifikan.
Pada akhir masa studi selama empat minggu, disimpulkan bahwa mendengarkan musik setiap hari bisa membuat seseorang mengalami penurunan signifikan dalam merasakan sakit dan depresi. Hasil tersebut menunjukkan, terapi musik bisa menjadi alat penting dalam pengobatan nyeri kronis.
Sebuah tinjauan penelitian pada 2015 tentang efek musik pada manajemen nyeri juga ditemukan bahwa pasien yang mendengarkan musik sebelum, selama, atau setelah operasi mengalami lebih sedikit rasa sakit dan kecemasan. Meskipun mendengarkan musik kapan saja efektif, para peneliti mencatat jika mendengarkan musik sebelum operasi menghasilkan hasil yang lebih baik.
Tinjauan tersebut melihat data lebih dari 7.000 pasien dan menemukan pendengar musik membutuhkan lebih sedikit obat untuk mengatasi rasa sakit mereka.
5. Musik Dapat Meningkatkan Mood
Foto: Kampus Production/Pexels
Peneliti menyimpulkan bahwa musik berperan penting dalam menciptakan mood atau suasana hati. Studi lain juga menjelaskan, meningkatkan suasana hati dengan mendengarkan musik positif dapat berdampak dalam dua minggu, yaitu mengubah suasana hati menjadi lebih baik.
Baca Juga: Mimpi karena Stres, Ini Bedanya dengan Mimpi Buruk dan Solusinya
6. Musik sebagai Teman Beraktivitas
Foto: Vecteezy
Saat kita beraktivitas seharian dan lelah karena dikejar banyak pekerjaan, lalu menyetel lagu kesukaan kita, maka hal ini bisa menjadi obat bagi kita.Tidak hanya untuk orang produktif saja, tapi musik juga bisa mengisi ruang untuk perasaan dan pikiran kita yang sedang tidak baik atau lelah.
Dita Mawanda
Politeknik Negeri Jakarta
Kontributor GenSINDO
Instagram: @ditamwnda
(ita)