15 Anime Populer yang Dilarang di China dan Alasannya
loading...
A
A
A
7. Parasyte
Anime ini bercerita tentang alien parasitik yang datang ke bumi. Mereka menggali manusia yang gampang terpengaruh dan tidak curiga. Mereka lalu mampu mengambil alih inang mereka dan memakan apa pun yang mereka rasa sebagai mangsa.
Anime horor psikologis dan supranatural itu diberi rating R dengan beragam alasan. Anime ini sangat keras, mengerikan, berisi pembunuhan grafis dan kejam. Banyak adegan ini sangat detail dan realistis. Karena level kekerasan dan gore-nya, anime ini dilarang di China.
6. Death Note
Serial thriller psikologis dan supranatural ini diberi rating R atas level kekerasan dan kata-kata kotor. China melarang anime ini karena terlalu ekstrem untuk ditonton. Tapi, itu bukan satu-satunya alasan mengapa anime ini dilarang.
Banyak anak di seluruh dunia yang telah menonton serial ini membuat Death Note mereka sendiri. Buku-buku itu berisi nama orang yang mereka tidak suka. Otoritas setempat takut kalau pemilik Death Note asli ini akan menjadi pembunuh.
5. Deadman Wonderland
Anime ini diberi rating R dan dilarang di China. Serial ini mengisahkan tentang Ganta Igarashi dan teman sekelasnya. Mereka pergi ke taman hiburan penjara di mana para narapidananya melakukan aksi berbahaya untuk kepuasan penonton.
Tapi, seluruh teman sekelas Ganta dibantai dan dia difitnah sebagai pelakunya. Ganta berakhir di penjara yang sama. Anime ini dikenal atas gore dan kekerasannya. Tapi, manga-nya dikenal karena sangat grafis dan mengerikan. Baik anime dan manga-nya sama-sama berisi konten mengganggu dan grafis.
4. Psycho-Pass
Anime ini melibatkan penegakkan keadilan. Sistem terkomputerisasai di anime ini menentukan ancaman setiap warga sipil dan level niat kejahatan mereka berbasis sejumlah faktor. Penegak sistem ini harus menundukkan dan menyingkirkan siapa pun yang punya niat buruk terhadap mereka atau sistem itu.
Tapi, sistem itu dipenuhi kekurangan dan korupsi. Tidak hanya thriller psikologis itu menyanjung-nyanjung kekerasan, tapi juga mendorong penjahat dan pemberontakan remaja. Makanya, anime ini dilarang di China.
3. Tokyo Ghoul
Warga Tokyo takut terhadap ghoul yang haus darah dan pemakan daging. Ghoul adalah makhluk yang hidup bersama manusia dan bisa bercampur secara sempurna dengan masyarakat biasa. Tidak hanya anime thriller psikologis dan horor ini diberi rating R atas kekerasan ekstrem dan gore, tapi serial ini juga dituding memicu tren mengganggu di China, yaitu bordir kulit.
Bordir kulit melibatkan menjahit simbol dan pola ke kulit. Ini kemudian diunggah ke situs untuk dilihat publik. China melarang anime ini karena konten grafisnya dan kejahatan terhadap moralitas publik.
2. Elfen Lied
Anime ini berkisah tentang eksperimen ilmiah terhadap manusia. Eksperimen tidak manusiawi itu melibatkan penyiksaaan dan penyekapan obyeknya. Jadi, ketika salah satu dari mereka memilih kabur, maka usaha itu akan jelas keras dan berdarah-darah.
Sama seperti anime lain yang dilarang, anime horor psikologis dan gaib ini mengandung kekerasan ekstrem dan konten mengerikan serta grafis. Anime ini juga punya elemen yang menginspirasi pemberontakan dan penjahat. Semua ini menjadi alasan mengapa China melarang anime ini.
1. Black Butler
Ada sejumlah alasan mengapa serial ini dilarang di China. Anime ini bercerita tentang Ciel Phantomhive. Di anime ini juga diceritakan tentang peristiwa yang terjadi di Inggris dan pemberontakan terhadap Ratu. Anime ini juga mengandung elemen supranatural, seperti kontrak dengan iblis.
Dengan rating R atas tema gelap, kekerasan, gore, dan dorongan untuk menjadi penjahat, anime ini bukan untuk jantung lemah. Selain itu, manga-nya sangat gelap dan berisi konten mengganggu dan grafik. Semuanya menjadi alasan mengapa anime dan manga-nya dianggap tidak layak oleh pemerintah China.
Anime ini bercerita tentang alien parasitik yang datang ke bumi. Mereka menggali manusia yang gampang terpengaruh dan tidak curiga. Mereka lalu mampu mengambil alih inang mereka dan memakan apa pun yang mereka rasa sebagai mangsa.
Anime horor psikologis dan supranatural itu diberi rating R dengan beragam alasan. Anime ini sangat keras, mengerikan, berisi pembunuhan grafis dan kejam. Banyak adegan ini sangat detail dan realistis. Karena level kekerasan dan gore-nya, anime ini dilarang di China.
6. Death Note
Serial thriller psikologis dan supranatural ini diberi rating R atas level kekerasan dan kata-kata kotor. China melarang anime ini karena terlalu ekstrem untuk ditonton. Tapi, itu bukan satu-satunya alasan mengapa anime ini dilarang.
Banyak anak di seluruh dunia yang telah menonton serial ini membuat Death Note mereka sendiri. Buku-buku itu berisi nama orang yang mereka tidak suka. Otoritas setempat takut kalau pemilik Death Note asli ini akan menjadi pembunuh.
5. Deadman Wonderland
Anime ini diberi rating R dan dilarang di China. Serial ini mengisahkan tentang Ganta Igarashi dan teman sekelasnya. Mereka pergi ke taman hiburan penjara di mana para narapidananya melakukan aksi berbahaya untuk kepuasan penonton.
Tapi, seluruh teman sekelas Ganta dibantai dan dia difitnah sebagai pelakunya. Ganta berakhir di penjara yang sama. Anime ini dikenal atas gore dan kekerasannya. Tapi, manga-nya dikenal karena sangat grafis dan mengerikan. Baik anime dan manga-nya sama-sama berisi konten mengganggu dan grafis.
4. Psycho-Pass
Anime ini melibatkan penegakkan keadilan. Sistem terkomputerisasai di anime ini menentukan ancaman setiap warga sipil dan level niat kejahatan mereka berbasis sejumlah faktor. Penegak sistem ini harus menundukkan dan menyingkirkan siapa pun yang punya niat buruk terhadap mereka atau sistem itu.
Tapi, sistem itu dipenuhi kekurangan dan korupsi. Tidak hanya thriller psikologis itu menyanjung-nyanjung kekerasan, tapi juga mendorong penjahat dan pemberontakan remaja. Makanya, anime ini dilarang di China.
3. Tokyo Ghoul
Warga Tokyo takut terhadap ghoul yang haus darah dan pemakan daging. Ghoul adalah makhluk yang hidup bersama manusia dan bisa bercampur secara sempurna dengan masyarakat biasa. Tidak hanya anime thriller psikologis dan horor ini diberi rating R atas kekerasan ekstrem dan gore, tapi serial ini juga dituding memicu tren mengganggu di China, yaitu bordir kulit.
Bordir kulit melibatkan menjahit simbol dan pola ke kulit. Ini kemudian diunggah ke situs untuk dilihat publik. China melarang anime ini karena konten grafisnya dan kejahatan terhadap moralitas publik.
2. Elfen Lied
Anime ini berkisah tentang eksperimen ilmiah terhadap manusia. Eksperimen tidak manusiawi itu melibatkan penyiksaaan dan penyekapan obyeknya. Jadi, ketika salah satu dari mereka memilih kabur, maka usaha itu akan jelas keras dan berdarah-darah.
Sama seperti anime lain yang dilarang, anime horor psikologis dan gaib ini mengandung kekerasan ekstrem dan konten mengerikan serta grafis. Anime ini juga punya elemen yang menginspirasi pemberontakan dan penjahat. Semua ini menjadi alasan mengapa China melarang anime ini.
1. Black Butler
Ada sejumlah alasan mengapa serial ini dilarang di China. Anime ini bercerita tentang Ciel Phantomhive. Di anime ini juga diceritakan tentang peristiwa yang terjadi di Inggris dan pemberontakan terhadap Ratu. Anime ini juga mengandung elemen supranatural, seperti kontrak dengan iblis.
Dengan rating R atas tema gelap, kekerasan, gore, dan dorongan untuk menjadi penjahat, anime ini bukan untuk jantung lemah. Selain itu, manga-nya sangat gelap dan berisi konten mengganggu dan grafik. Semuanya menjadi alasan mengapa anime dan manga-nya dianggap tidak layak oleh pemerintah China.
(alv)