2 Informasi Salah tentang Snowdrop yang Tersebar Luas
loading...
Drama Snowdrop yang tayang di JTBC kembali mendapat kritikan pedas setelah penayangan dua episode perdananya. Foto/JTBC
A
A
A
JAKARTA - Drama Korea Snowdrop tengah dilanda kontroversi setelah penayangan episode perdananya pada Sabtu (18/12) lalu.
Pada episode pertama tersebut, Snowdrop dikritik karena menggunakan lagu khas pelajar pejuang demokrasi yang berdemonstrasi pada 1987. Penggunaan lagu itu dianggap tidak sesuai dengan scene yang digambarkan, dan dianggap tidak sensitif terhadap penderitaan para pelajar yang saat itu mendapat banyak fitnah, bahkan sampai dibantai.
Akibat kontroversi tersebut, setidaknya enam sponsor atau pengiklan dalam drama itu menarik produk mereka dari acara tersebut. Salah satu sponsor terbesar yang menarik diri adalah P&J Group.
Baca Juga: Kontroversi Snowdrop, Para Pengiklan Langsung Tarik Produknya sebagai Sponsor
Di tengah kontroversi itu, para penggemar drama ini di luar negeri menyebarkan info yang salah tentang drama yang dibintangi Jisoo BLACKPINK dan Jung Hae-in tersebut. Berikut dua informasi salah tersebut, mengutip Kbizoom.
1. Snowdrop Sudah Melewati Sensor dari Blue House
![2 Informasi Salah tentang Snowdrop yang Tersebar Luas]()
Foto: via Kbizoom
Ada klaim bahwa Snowdrop diperbolehkan tayang setelah mendapat sensor dari Blue House, lembaga perwakilan presiden yang menerima keluhan atau protes dari masyarakat.
Padahal, pada Juli lalu, Blue House yang menanggapi petisi pertama permintaan penghentian produksi Snowdrop hanya menyatakan bahwa pemerintah tidak bisa menghentikan drama yang belum ditayangkan.
Meski begitu, mereka akan melakukan pemantauan dan tindakan jika dugaan yang dipaparkan dalam petisi terbukti benar.
2. Rating Tinggi Snowdrop
![2 Informasi Salah tentang Snowdrop yang Tersebar Luas]()
Foto: via Kbizoom
Ini juga info yang tidak sepenuhnya benar, karena rating 7,5% yang diklaim adalah rating yang ada di aplikasi saluran televisi dari Korea Selatan, Olleh TV. Sementara dari data Nielsen Korea, meski memang rating Snowdrop pada episode kedua naik, tapi tidak sampai 7,5%.
Baca Juga: 7 Drama Korea Romantis untuk Penonton 17+ yang Ratingnya Tinggi
Rating yang benar menurut Nielsen adalah, episode pertama mendapat 2,9% dan episode ke-2 naik menjadi 3,8%.
Pada episode pertama tersebut, Snowdrop dikritik karena menggunakan lagu khas pelajar pejuang demokrasi yang berdemonstrasi pada 1987. Penggunaan lagu itu dianggap tidak sesuai dengan scene yang digambarkan, dan dianggap tidak sensitif terhadap penderitaan para pelajar yang saat itu mendapat banyak fitnah, bahkan sampai dibantai.
Akibat kontroversi tersebut, setidaknya enam sponsor atau pengiklan dalam drama itu menarik produk mereka dari acara tersebut. Salah satu sponsor terbesar yang menarik diri adalah P&J Group.
Baca Juga: Kontroversi Snowdrop, Para Pengiklan Langsung Tarik Produknya sebagai Sponsor
Di tengah kontroversi itu, para penggemar drama ini di luar negeri menyebarkan info yang salah tentang drama yang dibintangi Jisoo BLACKPINK dan Jung Hae-in tersebut. Berikut dua informasi salah tersebut, mengutip Kbizoom.
1. Snowdrop Sudah Melewati Sensor dari Blue House
Foto: via Kbizoom
Ada klaim bahwa Snowdrop diperbolehkan tayang setelah mendapat sensor dari Blue House, lembaga perwakilan presiden yang menerima keluhan atau protes dari masyarakat.
Padahal, pada Juli lalu, Blue House yang menanggapi petisi pertama permintaan penghentian produksi Snowdrop hanya menyatakan bahwa pemerintah tidak bisa menghentikan drama yang belum ditayangkan.
Meski begitu, mereka akan melakukan pemantauan dan tindakan jika dugaan yang dipaparkan dalam petisi terbukti benar.
2. Rating Tinggi Snowdrop
Foto: via Kbizoom
Ini juga info yang tidak sepenuhnya benar, karena rating 7,5% yang diklaim adalah rating yang ada di aplikasi saluran televisi dari Korea Selatan, Olleh TV. Sementara dari data Nielsen Korea, meski memang rating Snowdrop pada episode kedua naik, tapi tidak sampai 7,5%.
Baca Juga: 7 Drama Korea Romantis untuk Penonton 17+ yang Ratingnya Tinggi
Rating yang benar menurut Nielsen adalah, episode pertama mendapat 2,9% dan episode ke-2 naik menjadi 3,8%.
(ita)
Explore More