Kelebihan dan Kekurangan Love Next Door, Drakor Romantis Terbaru di Netflix

Pertemuan pertama Dan-ho dengan Mo-eum sebenarnya cukup memalukan baginya. Berniat menolong Mo-eum yang diserang seorang pria, Dan-ho mengumbar bahwa ia jago bela diri.

Namun belum juga menolong, ia malah jatuh tersungkur karena tersandung. Malah akhirnya Mo-eum yang bisa mengalahkan pria yang menyerangnya karena ternyata ia lebih jago bela diri dibanding Dan-ho.

Dari sini, Dan-ho langsung terpikat pada Mo-eum, tapi gadis ini dengan tegas menolak pria tampan itu. Tentu saja, dari sini penonton akan melihat perjuangan reporter baik hati ini dalam merebut hati Mo-eum.

4. Hubungan Keluarga yang Bisa Dieksplorasi

Foto: tvN

Dua episode pertama Love Next Door menunjukkan bahwa orang tua Seok-ryu dan Seung-hyo punya hubungan dekat. Mereka juga bersahabat dengan dua perempuan lainnya, yang bisa dieksplorasi untuk menambah konflik cerita.

Selain itu, hubungan antara kedua orang tua Seung-hyo tampaknya tidak terlalu harmonis. Ini bisa jadi hal yang juga menarik jika mampu dieksplorasi lebih jauh.

Kekurangan Love Next Door

1. Karakter Seok-ryu Tampak Tidak Bertanggung Jawab dan Egois

Foto: tvN

Seok-ryu sesungguhnya bukan karakter yang menyenangkan atau loveable. Ia secara tiba-tiba pulang dengan dua kabar tidak menyenangkan, tapi ia tak berani mengungkapkan alasannya secara langsung kepada keluarganya dengan cara yang dewasa, selayaknya orang berusia 30-an tahun.

Alih-alih, ia malah terus berlindung di balik Seung-hyo saat dimarahi ibunya, membuat tubuh pria tak bersalah itu jadi bulan-bulanan pukulan ibunya. Ia juga terus mengajak Seung-hyo berlari bersamanya.



Selain itu, adegan-adegan kilas balik juga memperlihatkan Seok-ryu yang beberapa kali menipu Seung-hyo agar mau ikut melakukan pekerjaan sampingan dengannya. Meski uang yang diperolehnya dibelikan hadiah untuk sang ibu, tapi keegoisan Seok-ryu membuat Seung-hyo kerap kerepotan.

Memang, adegan-adegan ini kerap ditampilkan secara komikal untuk mengundang tawa penonton. Namun justru ini juga menunjukkan kemalasan penulis skenario dan sutradara dalam menampilkan adegan komedi yang lebih 'elegan' dan tidak klise.