Pernah Hidup Susah, 7 Idol K-pop Ini Sukses Besarkan Nama Agensinya

JAKARTA - Biasanya, agensi yang membesarkan nama artisnya, tapi para idol ini justru kebalikannya. Mereka yang membuat nama agensi mereka jadi melambung dan mampu meraup banyak keuntungan.

Agensi hiburan adalah salah satu faktor yang menentukan kesuksesan seorang selebritas, termasuk para idolK-pop. Soalnya, tanpa teknik promosi yang baik, talenta seorang idol akan sulit mendapat perhatian banyak orang.

Selain itu, agensi yang udah populer cenderung lebih mudah dalam hal membiayai kebutuhan para artis. ( )

Tapi, siapa sangka, beberapa idol terkenal justru berasal dari agensi yang sederhana, lho. Siapa aja, ya? Berikut daftarnya.

1. BTS

Foto: Twitter @acstaetic

Kalo cerita yang satu ini, sih, udah menjadi rahasia umum bagi penggemar K-pop. BTS pertama kali debut pada 2103. Di bawah naungan Big Hit, BTS menjadi boy group asal Korea Selatan dengan bayaran termahal. Melansir dari Forbes, BTS mampu menghasilkan USD57 juta pada akhir 2019.

Padahal, dulunya Big Hit cuma perusahaan kecil dengan sedikit karyawan. Bahkan, saat era album "Dark and Wild", BTS melakukan rekaman suara di garasi dengan peralatan seadanya. Berkat pendapatan yang dihasilkan BTS, gedung Big Hit perlahan mulai direnovasi dan membeli peralatan yang lebih canggih.

2. BIGBANG

Foto: Twitter @luskavip5

BigBang merupakan salah satu anak asuh perusahaan besar YG Entertainment. Yap, kamu gak salah denger. Pada 2006 yaitu tahun pertama mereka debut, nama YG Entertainment belum sebesar sekarang.

Sebelum sukses, para anggota BigBang tinggal di apartemen kecil bersama dan berlatih di studio yang sangat sederhana. Bahkan, saat itu gedung YG Entertainment terlihat sangat gak terurus kalo dilihat tampak depan.

Tapi berkat kerja keras seluruh pihak, kini BigBang menjadi boy group yang cukup diperhitungkan. Melansir dari Forbes, BigBang mampu menghasilkan pendapatan sebesar USD44 juta.

3. INFINITE



Foto: SM Entertainment

Berada di bawah naungan Woollim Entertainment, Infinite pernah menjadi salah satu boy group yang berpengaruh dalam sejarah Korea Selatan. Dalam debut pertamanya, mereka mampu menghasilkan pendapatan sebesar USD10 juta. Di balik kesuksesannya, Infinite sempat tinggal di asrama yang bahkan gak punya lemari.

Tapi sayangnya pada Agustus 2019, Kim Myung Soo (L) resmi meninggalkan grup yang telah melambungkan namanya selama sembilan tahun. Kini, Woollim Entertainment pun akhirnya bergabung ke SM Entertainment. ( )

4. IU

Foto: Koreaboo

Penyanyi solo yang punya nama lengkap Lee Ji-eun ini berasal dari keluarga yang terlilit utang. Awalnya, keluarga IU gak terlalu pededengan pilihan karier IU. Tapi berkat talenta dan kerja keras, dia berhasil melambungkan namanyalewat single"Boo" dan "Marshmallow".

Kesuksesan IU membantu nama LOEN Entertainment dikenal dalam industri K-pop. Tapi, sekarang IU udahpindah lapak ke agensi Edam Entertainment yang didirikan oleh manajernya, Bae Jong Han.

5. CHUNG HA

Foto: Koreaboo/Allkpop

Chung Ha merupakan penyanyi solo pertama yang bergabung dengan agensi MNH Entertainment. Chung Ha terkenal lewat penampilannya dalam acara "Produce 101". Karena dirasa punya bakat, dia dimasukkan ke dalam girl band I.O.I.

MNH Entertainment cukup beruntung punya Chung Ha, karena dengan waktu singkat, Chung Hadianggap sebagai salah satu artis terbaik di Korea dan memenangkan banyak penghargaan, salah satunya pada 2020 dia memenangkan Seoul Music Awards Bonsang Awards.

6. GFRIEND

Foto: Koreaboo

Ketika Gfriend memulai debutnya pada tahun 2015, mereka merupakan satu-satunya artis di bawah naungan Source Music Entertainment. Mereka menghasilkan ribuan dollar per bulannya, lho.

Berkat kesuksesan debut mereka, perusahaan tersebut kini berkembang. Kabar terkini, Source Music Entertainment telah diakuisisi oleh Big Hit Entertainment.

7. APINK

Foto: Koreaboo

Dulu sebelum debut, Apink cuma berlatih di ruangan bawah tanah berukuran kecil. Sekarang, Play M Entertainment udah punya enam kamar yang luas untuk artis mereka.

Selain menikmati karya artis asal Korea Selatan ini, kita juga belajar banyak tentang perjuangan. Kesuksesan gak ada yang instan, kamu harus berusaha bagaimana pun sulitnya keadaanmu sekarang. ( )

Anggita Hutami Ratnaningsih
Kontributor GenSINDO
Politeknik Negeri Jakarta
Instagram: @gitahut