Apakah Film Longlegs Ada Post-Credit Scene?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Film horor Longlegs tayang mulai 17 Juli 2024 di jaringan bioskop di Indonesia. Film ini disebut-sebut sebagai film horor terseram tahun ini oleh kritikus film di Amerika.
Longlegs digarap dan ditulis naskahnya oleh Oz Perkins. Sutradara Amerika Serikat ini adalah spesialis mengerjakan film horor.
Portofolionya cukup beragam, dengan film horor psikologis The Blackcoat's Daughter (2015), horor thriller The Girl in the Photographs (2015), horor gotik I Am the Pretty Thing That Lives in the House (2016), serta horor fantasi Gretel & Hansel (2020).
Pengalamannya ini membuat Longlegs tampil dengan atmosfer layaknya film horor klasik, dengan karakter-karakter ganjil dan mengerikan, serta visual dan tata suara yang membuat penonton deg-degan.
Foto: Black Bear International
Longlegs mengisahkan tentang agen FBI muda Lee Harker (Maika Monroe) dan agen senior Carter (Blair Underwood), yang tengah menyelidiki sebuah kasus pembunuhan misterius.
Pembunuhan tersebut selalu melibatkan seluruh anggota keluarga yang tewas, dengan pembunuhnya berakhir dengan menembak mati diri sendiri. Tak cuma itu, di lokasi tersebut juga ada catatan tulisan berkode dengan nama Longlegs di akhirnya.
Penyelidikan lantas mengarah kepada sosok berjuluk Longlegs (Nicolas Cage) dengan tampilan fisik menyeramkan. Ia adalah pembuat boneka yang hidup menyendiri.
Foto: Black Bear International
Ending Longlegs berpotensi menghadirkan film sekuel. Tak heran, penonton berharap adanya petunjuk akan film berikutnya setelah film ini berakhir.
Namun nyatanya Longlegs tak memiliki post-credit scene atau mid-credit scene. Begitu film tamat dan kredit film muncul, cerita film pun 100% selesai.
Sejauh ini, Oz Perkins tidak berencana membuat sekuel. Namun kesuksesan film ini - dengan bujet USD10 juta dan sejauh ini telah menghasilkan USD25 juta - serta respons positif penggemar film, bukan tak menutup kemungkinan ada kisah lanjutan dari Longlegs.
Longlegs digarap dan ditulis naskahnya oleh Oz Perkins. Sutradara Amerika Serikat ini adalah spesialis mengerjakan film horor.
Portofolionya cukup beragam, dengan film horor psikologis The Blackcoat's Daughter (2015), horor thriller The Girl in the Photographs (2015), horor gotik I Am the Pretty Thing That Lives in the House (2016), serta horor fantasi Gretel & Hansel (2020).
Pengalamannya ini membuat Longlegs tampil dengan atmosfer layaknya film horor klasik, dengan karakter-karakter ganjil dan mengerikan, serta visual dan tata suara yang membuat penonton deg-degan.
Sinopsis Film Longlegs
Foto: Black Bear International
Longlegs mengisahkan tentang agen FBI muda Lee Harker (Maika Monroe) dan agen senior Carter (Blair Underwood), yang tengah menyelidiki sebuah kasus pembunuhan misterius.
Pembunuhan tersebut selalu melibatkan seluruh anggota keluarga yang tewas, dengan pembunuhnya berakhir dengan menembak mati diri sendiri. Tak cuma itu, di lokasi tersebut juga ada catatan tulisan berkode dengan nama Longlegs di akhirnya.
Penyelidikan lantas mengarah kepada sosok berjuluk Longlegs (Nicolas Cage) dengan tampilan fisik menyeramkan. Ia adalah pembuat boneka yang hidup menyendiri.
Apakah Longlegs Punya Post-Credit Scene?
Foto: Black Bear International
Ending Longlegs berpotensi menghadirkan film sekuel. Tak heran, penonton berharap adanya petunjuk akan film berikutnya setelah film ini berakhir.
Namun nyatanya Longlegs tak memiliki post-credit scene atau mid-credit scene. Begitu film tamat dan kredit film muncul, cerita film pun 100% selesai.
Sejauh ini, Oz Perkins tidak berencana membuat sekuel. Namun kesuksesan film ini - dengan bujet USD10 juta dan sejauh ini telah menghasilkan USD25 juta - serta respons positif penggemar film, bukan tak menutup kemungkinan ada kisah lanjutan dari Longlegs.
(ita)