2 Makna Judul Parasyte: The Grey menurut Sutradaranya Langsung

JAKARTA - Judul Parasyte: The Grey ternyata memiliki dua makna yang berbeda menurut sutradaranya, Yeon Sang-ho.

Parasyte: The Grey adalah drama Korea horor laga dan fiksi ilmiah yang bercerita tentang invasi parasit ke Bumi. Mereka bertujuan menguasai otak manusia, dan mengontrol kehidupan di dunia.

Protagonis utamanya ada Jeong Su-in (Jeon So-nee) yang hidup tanpa orang tua. Tubuhnya dimasuki parasit, tapi parasit itu tak mampu menguasai otaknya. Jadi Su-in pun berubah seperti mutan, hidup sebagai manusia sekaligus parasit.



Sementara itu, ada Grey Team yang dipimpin oleh Choi Jun-kyung (Lee Jung-hyun). Tugas tim ini adalah membasmi parasit dengan mempelajari segala perilakunya.

Kisah Parasyte: The Grey diadaptasi dari seri manga dan anime Parasyte yang terbit akhir 1980-an dan 1990-an. Parasyte yang dibuat oleh Hitoshi Iwaaki sangat populer, dianggap sebagai salah satu manga ikonis, dan sudah memenangkan beberapa penghargaan.

Sutradara Yeon Sang-ho mengambil nyawa cerita Parasyte dan membuat Parasyte: The Grey dengan karakter-karakter yang tak ada dalam cerita asli seri manga dan animenya. Dalam catatan produksi serial ini, ia pun mengatakan judul yang dipakainya ini memiliki dua makna.

Berikut ini dua makna judul Parasyte: The Grey menurut sutradara Yeon Sang-ho.

1. Nama Tim Pembasmi Parasit

Foto: Netflix

Ini adalah makna yang sangat jelas. Judul Parasyte: The Grey mengacu pada Grey Team atau Tim Grey yang dipimpin oleh Choi Jun-kyung.

Mereka adalah gugus tugas antiparasit yang memulai tugasnya dengan mengumpulkan bukti dan riset untuk mempelajari perilaku parasit yang telah menguasai otak manusia. Dengan bekal tersebut, mereka berusaha melacak keberadaan para parasit dan membasmi mereka.

2. Para Karakter yang 'Abu-Abu'

Foto: Netflix

Grey Team bekerja dalam wilayah abu-abu. Yeon Sang-ho mengatakan bahwa agen khusus yang menyamar disebut sebagai "agen hitam". Sedangkan yang mengungkap identitasnya disebut "agen putih".

Nah, Grey Team bekerja secara fleksibel, bisa menjadi 'agen putih', dan lain kali menjadi 'agen hitam'.

Selain itu, Su-in yang juga gabungan antara manusia dan parasit juga hidup di dua dunia itu. Ia menjadi jembatan dalam memahami dua dunia tersebut.

Karena kehidupan Su-in dan Grey Team ada di antara dua dunia, jadi mereka ibarat 'abu-abu'.