Sering Kesandung Kalau Lagi Jalan? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Jum'at, 14 Agustus 2020 - 11:51 WIB
loading...
Sering Kesandung Kalau Lagi Jalan? Bisa Jadi Ini Penyebabnya
Kalau kamu sering kesandung, mungkin aja kamu mengalami disfungsi penglihatan binokular. Foto/Getty Images
A A A
JAKARTA - Apa kamu termasuk orang yang gampang banget kesandung atau nabrak benda yang ada di sekitar kamu?

Sebagian orang mungkin cuma lagi kikuk, canggung, atau gak fokus aja. Tapi sebagian lagi mungkin mengalami hal yang dalam istilah kedokteran disebut vertical heterophoria (VH).

Melansir Neuro Visual Center of New York, vertical heterophoria (VH) adalah disfungsi penglihatan binokular yang memengaruhi cara mata dalam bekerja.

Penglihatan binokular adalah sepasang mata yang dibutuhkan supaya kita bisa melihat sesuatu (gambar) secara utuh.

Nah, gara-gara disfungsi penglihatan binokular ini, kesejajaran vertikal pada mata jadi gak teratur karena salah satunya lebih tinggi dari yang lain. ( )

Akibatnya, mata jadi susah untuk fokus pada tempat yang sama, yang berakibat pada penglihatan stereo yang buruk (menggabungkan dua gambar terpisah dari setiap mata menjadi satu gambar 3D).

Sering Kesandung Kalau Lagi Jalan? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Foto: Getty Images

Walaupun ketidaksejajaran itu kecil banget, tapi tetap bisa bikin otot mata bekeja lebih keras dan jadi tegang.

Nah, hal ini bisa mengarah pada gejala binocular vision dysfunction (BVD), seperti sakit kepala dan pusing.

Sayangnya, para penderita ini biasanya sering salah kaprah dalam mendiagnosis masalah kesehatan ini dengan menganggapnya cuma sebagai gangguan vertigo dan migren aja.

Orang yang menderita vertical heterophoria juga bisa kesulitan saat melakukan aktivitas harian, misalnya membaca buku. (Baca Juga: Apakah Kita Boleh Minum Air Sisa Semalam?)

Sering Kesandung Kalau Lagi Jalan? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Foto: Getty Images

Gejala Vertical Heterophoria

Yang unik, fakta di lapangan menyebut beberapa gejala VH sama sekali gak ada hubungannya dengan mata.

Hal ini dijelaskan Dr. Cheryl Berger Israeloff, dokter optometri Garden City, yang berbasis di Neuro Visual Center New York.

"Hanya gejala yang sangat aneh, dan mungkin bukan sesuatu yang dikaitkan dengan mata mereka," ungkapnya, dikutip dari Northporth Wellness Center.

Cheryl juga merujuk pada sebuah video yang dipublikasikan di situs web Northport Wellness Center, yang menerangkan bahwa para pengidap vertical heterophoria merasa sakit kepala di bawah mata mereka.

Sering Kesandung Kalau Lagi Jalan? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Foto: Getty Images

Inilah yang bikin beberapa ahli kesehatan mendiagnosis bahwa penderita kena sinus, bukan vertical heterophoria.

Bukan cuma itu, masih ada sejumlah gejala VH lainnya, di antaranya sakit kepala di atas alis atau pelipis, pusing atau merasa tubuh gak seimbang, leher tegang, kesulitan dalam belajar, dan persepsi mengukur kedalaman yang buruk. ( )
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1898 seconds (0.1#10.140)