5 Aplikasi Wajib buat Mahasiswa, Nilai Bisa Auto A!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bagi mahasiswa , tugas sudah menjadi sebuah hal yang tidak bisa terpisahkan dari perkuliahan. Bahkan kerap kali dosen memberikan tugas yang banyak dan sulit.
Namun jangan langsung panik. Masalah tersebut bisa diselesaikan melalui beberapa aplikasi yang memudahkanmu dalam mengerjakan tugas-tugas tersebut.
5 Aplikasi untuk Mahasiswa dalam Mengerjakan Tugas
1. Mendeley
Mendeley merupakan aplikasi pembuat sitasi maupun referensi otomatis. Kita ketahui bersama, makalah menjadi salah satu tugas umum bagi mahasiswa. Hadirnya aplikasi ini sangat bermanfaat untuk mengefektifkan waktu kamu dalam mengerjakan tugas.
KelebihanMendeley:
- Kamu bisa membuat sitasi dan daftar pustaka otomatis. Kamu hanya perlu memasukkan kolom yang disediakan oleh Mendeley, bergantung pada referensi yang kamu kutip. Bisa berupa jurnal, buku, berita, skripsi, perundang-undangan, makalah, dan masih banyak lainnya.
- Sebagai perpustakaan digitalmu. Mendeley bisa menjadi alternatif untuk menyimpan dokumen-dokumen penting maupun tugas perkuliahanmu, tanpa batas.
- Satu akun untuk semua. Mendeley menggunakan akun (email dan password), sehingga kamu bisa log in di laptop/Macbook manapun. Jaga-jaga suatu saat kamu butuh membuka dokumen dan lupa membawa laptop/Macbookmu.
Kekurangan Medley:
Sayangnya, Mendeley ini hanya diperuntukan bagi pengguna Laptop/Macbook. Jadi, tidak bisa diunduh di ponsel pintar.
Kalo kamu masih kesulitan dalam mencari sumber bacaan baik jurnal maupun buku, nasional maupun internasional. Publish or Perish solusinya.
Kelebihan aplikasi ini adalah bisa dijadikanmesin pencari referensi. Kamu hanya perlu memasukkan kata kunci sumber yang ingin kamu cari, kemudian PoP akan otomatis mencarikan berdasarkan kata kunci tersebut. Kamu juga bisa mengaturjangka waktutahun sumber bacaan sesuai yang diinginkan.
PoP juga bisa menyediakan hingga 1000 sumber. Selain itu, kamu bisa mengatur jumlah referensi yang ingin kamu dapatkan, mulai dari 10 hingga 1000 sumber.
Kekurangan PoP hanya dapat diunduh di Laptop/Macbook, jadi belum bisa dibuka di ponsel pintarmu.
Sebenarnya, Zotero tidak jauh berbeda dengan Mendeley. Zotero berfungsi sebagai pembuat sitasi dan daftar pustaka otomatis, serta fitur-fitur yang diberikan pun mirip dengan Mendeley.
Jadi, Zotero bisa menjadi pilihan untuk kamu yang kesulitan menggunakan Mendeley maupun mengalami kendala dalam plug in dengan Microsoft Word.
4. Connected Papers
Sama dengan PoP, Connected Papers berfungsiuntuk mencari jurnal sesuai kata kunci yang kamu inginkan. Sayangnya, Connected Papers hanya tersedia dalam bentuk situs web, jadi tidak bisa diunduh di gawai kamu.
5. Perplexity
Kita sudah tidak asing dengan ketenaran artificial intelligence (AI), khususnya dalam hal pencarian informasi. Sebagian besar masyarakat mungkin lebih mengenal ChatGpt, padahal ada AI yang lebih keren.
Perplexity, sebenarnya lebih efektif daripada ChatGpt. Mengapa? Karena Perplexity didukung dengan referensi yang dikumpulkan dari beberapa sumber.
Alhasil, jawaban yang diberikan lebih dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Bukan semata-mata jawaban sistem atau teknologi saja.
Nah, itulah lima aplikasi penunjang mahasiswa selama perkuliahan. Mulai dari mencari sumber bacaan hingga pembuat referensi otomatis. Dosen auto senang, IPK pun bisa ikut bagus. Life saver banget, kan?
Ananda Mardhotillah
Kontributor Gensindo
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Instagram: @anandamrd
Linkedin: ananda mardhotillah
Namun jangan langsung panik. Masalah tersebut bisa diselesaikan melalui beberapa aplikasi yang memudahkanmu dalam mengerjakan tugas-tugas tersebut.
5 Aplikasi untuk Mahasiswa dalam Mengerjakan Tugas
1. Mendeley
Mendeley merupakan aplikasi pembuat sitasi maupun referensi otomatis. Kita ketahui bersama, makalah menjadi salah satu tugas umum bagi mahasiswa. Hadirnya aplikasi ini sangat bermanfaat untuk mengefektifkan waktu kamu dalam mengerjakan tugas.KelebihanMendeley:
- Kamu bisa membuat sitasi dan daftar pustaka otomatis. Kamu hanya perlu memasukkan kolom yang disediakan oleh Mendeley, bergantung pada referensi yang kamu kutip. Bisa berupa jurnal, buku, berita, skripsi, perundang-undangan, makalah, dan masih banyak lainnya.
- Sebagai perpustakaan digitalmu. Mendeley bisa menjadi alternatif untuk menyimpan dokumen-dokumen penting maupun tugas perkuliahanmu, tanpa batas.
- Satu akun untuk semua. Mendeley menggunakan akun (email dan password), sehingga kamu bisa log in di laptop/Macbook manapun. Jaga-jaga suatu saat kamu butuh membuka dokumen dan lupa membawa laptop/Macbookmu.
Kekurangan Medley:
Sayangnya, Mendeley ini hanya diperuntukan bagi pengguna Laptop/Macbook. Jadi, tidak bisa diunduh di ponsel pintar.
2. Publish or Perish (PoP)
Kalo kamu masih kesulitan dalam mencari sumber bacaan baik jurnal maupun buku, nasional maupun internasional. Publish or Perish solusinya.
Kelebihan aplikasi ini adalah bisa dijadikanmesin pencari referensi. Kamu hanya perlu memasukkan kata kunci sumber yang ingin kamu cari, kemudian PoP akan otomatis mencarikan berdasarkan kata kunci tersebut. Kamu juga bisa mengaturjangka waktutahun sumber bacaan sesuai yang diinginkan.
PoP juga bisa menyediakan hingga 1000 sumber. Selain itu, kamu bisa mengatur jumlah referensi yang ingin kamu dapatkan, mulai dari 10 hingga 1000 sumber.
Kekurangan PoP hanya dapat diunduh di Laptop/Macbook, jadi belum bisa dibuka di ponsel pintarmu.
3. Zotero
Sebenarnya, Zotero tidak jauh berbeda dengan Mendeley. Zotero berfungsi sebagai pembuat sitasi dan daftar pustaka otomatis, serta fitur-fitur yang diberikan pun mirip dengan Mendeley.
Jadi, Zotero bisa menjadi pilihan untuk kamu yang kesulitan menggunakan Mendeley maupun mengalami kendala dalam plug in dengan Microsoft Word.
4. Connected Papers
Sama dengan PoP, Connected Papers berfungsiuntuk mencari jurnal sesuai kata kunci yang kamu inginkan. Sayangnya, Connected Papers hanya tersedia dalam bentuk situs web, jadi tidak bisa diunduh di gawai kamu.5. Perplexity
Kita sudah tidak asing dengan ketenaran artificial intelligence (AI), khususnya dalam hal pencarian informasi. Sebagian besar masyarakat mungkin lebih mengenal ChatGpt, padahal ada AI yang lebih keren.Perplexity, sebenarnya lebih efektif daripada ChatGpt. Mengapa? Karena Perplexity didukung dengan referensi yang dikumpulkan dari beberapa sumber.
Alhasil, jawaban yang diberikan lebih dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Bukan semata-mata jawaban sistem atau teknologi saja.
Nah, itulah lima aplikasi penunjang mahasiswa selama perkuliahan. Mulai dari mencari sumber bacaan hingga pembuat referensi otomatis. Dosen auto senang, IPK pun bisa ikut bagus. Life saver banget, kan?
Ananda Mardhotillah
Kontributor Gensindo
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Instagram: @anandamrd
Linkedin: ananda mardhotillah
(ita)