Cerita Guru SMA V BTS: Rapat karena Takut V Kena Scam Bang Si-Hyuk
loading...
A
A
A
JAKARTA - Seorang murid yang diajar oleh guru yang juga pernah mengajar V BTS saat SMA menyampaikan cerita yang menghangatkan hati di media sosial.
Murid dengan akun Twitter @bing_su0905 itu mengawali ceritanya dengan mengatakan bahwa ia bersekolah di tempat yang berbeda dengan V alias Kim Tae-hyung di Kota Daegu. Namun karena sekolah mereka berada di bawah yayasan yang sama, jadi guru sejarah mereka pun sama.
Sang guru lantas bercerita bahwa saat masih sekolah dulu, V duduk di bangku paling pojok kiri belakang, dekat dengan jendela. Ia juga mengatakan bahwa saat itu kulit V cokelat dan wajahnya sangat kecil.
"Bagaimana mungkin mata, hidung, dan mulut yang besar itu muat dalam wajah sekecil itu," cerita sang guru, seperti diterjemahkan oleh akun Twitter @KTH_News.
Masih menurut cerita sang murid, guru sejarah itu juga membenarkan bahwa V ikut dua temannya yang ingin menjalani audisi BigHit Entertainment. Namun karena V adalah anak polos dari Kabupaten Geochang, para guru takut bahwa ia kena tipu dengan embel-embel tawaran audisi menjadi idol K-pop.
"Para guru berkumpul di kantor dan mencari tahu tentang siapa itu Bang Si-hyuk (pendiri BigHit Entertainment) dan BigHit. Kalau Bang Si-hyuk dan BigHit bisa dipercaya, maka mereka akan mengizinkan V berangkat," tulis sang murid.
Seperti diketahui, akhirnya hanya V yang lolos audisi. Setelah itu, ia harus bolak-balik antara Daegu-Seoul untuk menjalani masa pelatihan (trainee), sebelum akhirnya pindah sekolah ke Seoul. Setelah berhasil debut bersama BTS, ia masih sering datang dan menyapa para guru dan teman-temannya.
Menurut sang guru, V bukanlah murid yang populer di kalangan murid-murid perempuan. Namun ia punya banyak teman.
"Dia adalah sosok yang baik, pure and gentle. Dia seperti angelic-chocolate-bread-soft-teddy-bear," tulis sang murid menirukan cerita guru sejarahnya.
Murid dengan akun Twitter @bing_su0905 itu mengawali ceritanya dengan mengatakan bahwa ia bersekolah di tempat yang berbeda dengan V alias Kim Tae-hyung di Kota Daegu. Namun karena sekolah mereka berada di bawah yayasan yang sama, jadi guru sejarah mereka pun sama.
Sang guru lantas bercerita bahwa saat masih sekolah dulu, V duduk di bangku paling pojok kiri belakang, dekat dengan jendela. Ia juga mengatakan bahwa saat itu kulit V cokelat dan wajahnya sangat kecil.
"Bagaimana mungkin mata, hidung, dan mulut yang besar itu muat dalam wajah sekecil itu," cerita sang guru, seperti diterjemahkan oleh akun Twitter @KTH_News.
Masih menurut cerita sang murid, guru sejarah itu juga membenarkan bahwa V ikut dua temannya yang ingin menjalani audisi BigHit Entertainment. Namun karena V adalah anak polos dari Kabupaten Geochang, para guru takut bahwa ia kena tipu dengan embel-embel tawaran audisi menjadi idol K-pop.
"Para guru berkumpul di kantor dan mencari tahu tentang siapa itu Bang Si-hyuk (pendiri BigHit Entertainment) dan BigHit. Kalau Bang Si-hyuk dan BigHit bisa dipercaya, maka mereka akan mengizinkan V berangkat," tulis sang murid.
Seperti diketahui, akhirnya hanya V yang lolos audisi. Setelah itu, ia harus bolak-balik antara Daegu-Seoul untuk menjalani masa pelatihan (trainee), sebelum akhirnya pindah sekolah ke Seoul. Setelah berhasil debut bersama BTS, ia masih sering datang dan menyapa para guru dan teman-temannya.
Menurut sang guru, V bukanlah murid yang populer di kalangan murid-murid perempuan. Namun ia punya banyak teman.
"Dia adalah sosok yang baik, pure and gentle. Dia seperti angelic-chocolate-bread-soft-teddy-bear," tulis sang murid menirukan cerita guru sejarahnya.
(ita)