Dune: Part Two Rilis Poster dan Teaser Trailer Mengejutkan
loading...
A
A
A
Teaser trailer Dune: Part Two akhirnya dirilis menjelang perilisan trailer resmi pertamanya. Selain itu, film itu juga merilis poster resmi pertamanya. Cuplikan itu memperlihatkan seseorang menempatkan sebuah gawai di tengah pasir. Kemungkinan alat itu dipakai untuk memanggil cacing raksasa penghuni tempat itu.
Cuplikan itu kemudian memperlihatkan dua karakter utamanya, yaitu, Paul Atreides yang diperankan Timothèe Chalamet dan Chani yang diperankan Zendaya. Teaser itu juga menampilkan sekilas Putri Irulan yang diperankan Florence Pugh, Stilgar yang diperankan Javier Bardem, dan Gurney Halleck yang diperankan Josh Brolin. Tapi, yang paling menarik dari cuplikan singkat itu adalah penampilan Austin Butler.
Di film itu, Austin berperan sebagai penjahatnya, yaitu Feyd-Rauth. Penampilan Austin benar-benar berbeda di film itu. Cuplikan itu memperlihatkan Austin tampil dengan kepala plontos. Dari sorot matanya yang tajam, dia sepertinya akan menjadi sesosok penjahat yang kejam dan mengganggu.
Feyd-Rauth adalah keponakan jahat Baron Harkonnen (Stellan Skarsgard). Dia adalah adik Glossu Rabban, yang diperankan Dave Bautista, yang dikenal sadis. Pada adaptasi Dune di film besutan David Lynch pada 1984, Feyd-Rautha diperankan Sting.
Foto: Deadline
“Dia adalah seorang Machiavellian, yang lebih kejam, lebih strategis, dan lebih narsisistik,” ujar sutradara Dune: Part Two, Denis Villenueve, kepada Vanity Fair tentang Feyd-Rautha ini.
Feyd-Rautha dan Rabban sama-sama bersaing untuk menjadi pengganti keluarga Harkonnen di planet Arrakis. Dari persaingan itu, terlihatlah perbedaan antara Feyd-Rautha dan Rabban. Menurut Denis, Rabban ingin membuat puas orang lain.
Foto: Just Jared
Rabban ingin membuat baron senang. Dia ingin bersinar di depan pamannya itu, tapi, ada sesuatu yang menarik dari Rabban karena dia adalah seorang strategis yang buruk. Dia tidak sangat cerdas. Di akhir Part One, Rabban menemukan dirinya di posisi di mana dia tidak punya otak yang bisa mengatur dan mengendalikan semua operasi ini. Sementara, Feyd-Rautha sangatlah cerdas, karismatik, dan lebih pintar.
Sinopsis resmi Dune: Part Two belum dirilis. Tapi, film ini diperkirakan akan memperlihatkan kemunculan Paul Atreides sebagai pemimpin hebat di antara para Fremen. Di CinemaCon di Las Vegas, Denis mengatakan kalau Part Two ini adalah film perang epik yang lebih padat.
Foto: The Digital Fix
Dune adalah salah satu film yang paling diantisipasi tahun ini. Part One-nya yang dirilis pada 2021 memberikan pengalaman sinematik yang spektakuler dengan penggambaran planet Arrakis yang tandus. Film itu menjadi salah satu gebrakan besar di industri film di tengah pandemi Covid-19.
Dune diadaptasi dari novel berjudul sama karya Frank Herbert yang dirilis pada 1965. Novel itu dianggap sebagai salah satu novel yang paling sulit diadaptasi menjadi film. Pada 1984, David Lynch mencoba mengadaptasi film ini dan dianggap gagal.
Denis Villenueve kemudian mencoba peruntungannya dengan mengadaptasi novel ini dengan cara membaginya menjadi dua film. Ini dilakukan untuk bisa lebih memberikan detail cerita kepada penontonnya. Caranya ini cukup berhasil. Ini membuat penonton tidak sabar untuk menonton bagian dua film itu.
Dune: Part One dibuat dengan dana USD165 juta dan menghasilkan USD402 juta. Denis memanfaatkan kemajuan teknologi untuk membuat filmnya ini tampil spektakuler dan menarik. Film ini dibintangi Timothèe Chalamet, Rebecca Ferguson, Oscar Isaac, Josh Brolin, Stellan Skarsgard, Dave Bautista, Stephen McKinley Henderson, Zendaya, Jason Momoa, Javier Bardem, dan lain-lain. Dune: Part Two dijadwalkan dirilis pada 3 November di Amerika Serikat (AS).
Cuplikan itu kemudian memperlihatkan dua karakter utamanya, yaitu, Paul Atreides yang diperankan Timothèe Chalamet dan Chani yang diperankan Zendaya. Teaser itu juga menampilkan sekilas Putri Irulan yang diperankan Florence Pugh, Stilgar yang diperankan Javier Bardem, dan Gurney Halleck yang diperankan Josh Brolin. Tapi, yang paling menarik dari cuplikan singkat itu adalah penampilan Austin Butler.
Di film itu, Austin berperan sebagai penjahatnya, yaitu Feyd-Rauth. Penampilan Austin benar-benar berbeda di film itu. Cuplikan itu memperlihatkan Austin tampil dengan kepala plontos. Dari sorot matanya yang tajam, dia sepertinya akan menjadi sesosok penjahat yang kejam dan mengganggu.
Feyd-Rauth adalah keponakan jahat Baron Harkonnen (Stellan Skarsgard). Dia adalah adik Glossu Rabban, yang diperankan Dave Bautista, yang dikenal sadis. Pada adaptasi Dune di film besutan David Lynch pada 1984, Feyd-Rautha diperankan Sting.
Foto: Deadline
“Dia adalah seorang Machiavellian, yang lebih kejam, lebih strategis, dan lebih narsisistik,” ujar sutradara Dune: Part Two, Denis Villenueve, kepada Vanity Fair tentang Feyd-Rautha ini.
Feyd-Rautha dan Rabban sama-sama bersaing untuk menjadi pengganti keluarga Harkonnen di planet Arrakis. Dari persaingan itu, terlihatlah perbedaan antara Feyd-Rautha dan Rabban. Menurut Denis, Rabban ingin membuat puas orang lain.
Foto: Just Jared
Rabban ingin membuat baron senang. Dia ingin bersinar di depan pamannya itu, tapi, ada sesuatu yang menarik dari Rabban karena dia adalah seorang strategis yang buruk. Dia tidak sangat cerdas. Di akhir Part One, Rabban menemukan dirinya di posisi di mana dia tidak punya otak yang bisa mengatur dan mengendalikan semua operasi ini. Sementara, Feyd-Rautha sangatlah cerdas, karismatik, dan lebih pintar.
Sinopsis resmi Dune: Part Two belum dirilis. Tapi, film ini diperkirakan akan memperlihatkan kemunculan Paul Atreides sebagai pemimpin hebat di antara para Fremen. Di CinemaCon di Las Vegas, Denis mengatakan kalau Part Two ini adalah film perang epik yang lebih padat.
Foto: The Digital Fix
Dune adalah salah satu film yang paling diantisipasi tahun ini. Part One-nya yang dirilis pada 2021 memberikan pengalaman sinematik yang spektakuler dengan penggambaran planet Arrakis yang tandus. Film itu menjadi salah satu gebrakan besar di industri film di tengah pandemi Covid-19.
Dune diadaptasi dari novel berjudul sama karya Frank Herbert yang dirilis pada 1965. Novel itu dianggap sebagai salah satu novel yang paling sulit diadaptasi menjadi film. Pada 1984, David Lynch mencoba mengadaptasi film ini dan dianggap gagal.
Denis Villenueve kemudian mencoba peruntungannya dengan mengadaptasi novel ini dengan cara membaginya menjadi dua film. Ini dilakukan untuk bisa lebih memberikan detail cerita kepada penontonnya. Caranya ini cukup berhasil. Ini membuat penonton tidak sabar untuk menonton bagian dua film itu.
Dune: Part One dibuat dengan dana USD165 juta dan menghasilkan USD402 juta. Denis memanfaatkan kemajuan teknologi untuk membuat filmnya ini tampil spektakuler dan menarik. Film ini dibintangi Timothèe Chalamet, Rebecca Ferguson, Oscar Isaac, Josh Brolin, Stellan Skarsgard, Dave Bautista, Stephen McKinley Henderson, Zendaya, Jason Momoa, Javier Bardem, dan lain-lain. Dune: Part Two dijadwalkan dirilis pada 3 November di Amerika Serikat (AS).
(alv)