Tips Jitu Atasi Teman yang Malas Bikin Tugas Kelompok

Senin, 22 Juni 2020 - 20:01 WIB
Foto: Shutterstock

Tugas kelompok membutuhkan komunikasi yang kuat antaranggota. Oleh karena itu, pada awal pembentukan kelompok, kalian bisa berdiskusi mengenai konsekuensi yang akan didapatkan buat mereka yang gak ikut serta berkontribusi dalam pembuatan tugas kelompok, sehingga hal ini bisa menjadi tameng bagi kelompok.

Nah untuk konsekuensinya harus yang berat ya, jadi biar gak ada yang bisa melanggar, deh! Misalnya, berani diadukan ke guru atau dosen, membuat tugas kelompok selanjutnya sendirian, dan lain sebagainya.

5. PILIH WAKTU YANG PAS UNTUK KERJAKAN TUGAS BARENG



Foto: Shutterstock

Kalian juga bisa mengerjakannya bersama-sama meski gak harus bertemu, apalagi saat masa pandemi ini. Kalian bisa janjian, kapan akan mengerjakan tugasnya bersama-sama melalui media daring seperti Gdocs, Gslide, dan lainnya. Kalo perlu, bisa sekalian video call dan bercanda-bercanda ya!

6. KOMUNIKASI DAN PENDEKATAN



Foto: Shutterstock

Setiap kelompok juga wajib membuat grup kelompok melalui aplikasi chat seperti WhatsApp atau Line. Komunikasi antarkelompok harus intensif. Grup chat ini tentu juga akan menjadi tempat untuk menanyakan hal-hal yang kurang dimengerti. Ketua kelompok juga harus tegas dan melakukan pemantauan, siapa yang gak ikut dalam komunikasi.

Kemudian, pada awal pembentukan kelompok, kalian juga bisa melakukan pendekatan saat awal, sehingga lebih bisa mengetahui satu sama lain, dan mengantisipasi teman yang malas untuk mengerjakan tugas.

Tuh, guys! Gak harus marah-marah untuk teman yang malas membuat tugas. Cara-cara di atas bisa kalian coba kalau ada teman kelompok kalian malas membuat tugas. Semoga cara-cara di atas berhasil untuk mengatasi teman kalian yang enggan buat tugas. Good Luck!

Ni Ketut Candra Puspita

Kontributor GenSINDO

Indonesia International Institute for Life-Sciences

Instagram: @nkcandrapuspita
(it)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More